Identifikasi Profil Umum Pemerintah Kota Tangerang
4. Meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur dan pelayanan publik
Infrastruktur merupakan faktor penunjang bagi kegiatan industri, perdagangan dan jasa. Penyediaan sarana dan prasarana kota yang memadai, Infrastruktur merupakan faktor penunjang bagi kegiatan industri, perdagangan dan jasa. Penyediaan sarana dan prasarana kota yang memadai,
5. Mendorong terwujudnya pembangunan yang berkelanjutan (sustainable
development)
Peningkatan kualitas dan daya dukung lingkungan merupakan salah satu pilar dari pembangunan berkelanjutan. Pengintegrasian faktor lingkungan hidup dengan ekonomi dan sosial budaya dapat menciptakan kondisi yang seimbang dan berdampak positif bagi pembangunan di Kota Tangerang. Dengan demikian, dalam pengembangan ke depannya faktor lingkungan hidup perlu ditingkatkan untuk menyeimbangkan peningkatan aspek sosial dan ekonomi yang telah diakomodir dalam misi-misi sebelumnya
Hasil dari identifikasi proses bisnis tersebut terhadap kriteria layanan TI dan sasaran layanan TI yang diharapkan adalah sebagai berikut.
Kebijakan Proses Bisnis No
Pemerintah Kota
Layanan TI Tangerang
Kriteria Layanan TI
Tata pemerintahan menguatkan tata
1 Mewujudkan dan
Perwujudan tata
yang baik pemerintahan yang baik
pemerintahan yang baik
dilakukan melalui
(Good Governance)
layanan teknologi informasi berupa pengelolaan infrastruktur, aplikasi, informasi, dan personil yang sesuai dengan kriteria informasi berikut: Efektif, Efisien Kerahasiaan, Integritas Ketersediaan, Kepatuhan, dan Kehandalan.
2 Mendorong
Pertumbuhan pertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomi
yang pesat dapat
ekonomi
dilakukan melalui layanan teknologi informasi berupa pengelolaan infrastruktur, aplikasi, informasi, dan personil yang sesuai dengan
Kebijakan Proses Bisnis No
Pemerintah Kota
Layanan TI Tangerang
Kriteria Layanan TI
kriteria informasi berikut: Efektif, Efisien Kerahasiaan, Integritas Ketersediaan, Kepatuhan, dan Kehandalan.
3 Meningkatkan kualitas
Kualitas pendidikan, kesehatan
Peningkatan kualitas
pendidikan, dan kesejahteraan sosial dan kesejahteraan yang
pendidikan, kesehatan,
kesehatan, dan
baik dapat dilakukan
kesejahteraan
melalui layanan
sosial
teknologi informasi berupa pengelolaan infrastruktur, aplikasi, informasi, dan personil yang sesuai dengan kriteria informasi berikut: Efektif, Efisien Kerahasiaan, Integritas Ketersediaan, Kepatuhan, dan Kehandalan.
4 Meningkatkan kualitas Peningkatan kualitas dan Kualitas dan dan kuantitas
kuantiats infrastruktur dan
kuantitas infrastruktur
infrastruktur dan pelayanan publik
dan pelayanan publik
yang baik dapat
pelayanan publik
dilakukan melalui layanan teknologi informasi berupa pengelolaan infrastruktur, aplikasi, informasi, dan personil yang sesuai dengan kriteria informasi berikut: Efektif, Efisien Kerahasiaan, Integritas Ketersediaan, Kepatuhan, dan Kehandalan.
5 Mendorong terwujudnya Perwujudan Pembangunan pembangunan yang
berkelanjutan berkelanjutan
pembangunan
berkelanjutan yang baik
(sustainable
dapat dilakukan melalui
development )
layanan teknologi informasi berupa
Kebijakan Proses Bisnis No
Pemerintah Kota
Layanan TI Tangerang
Kriteria Layanan TI
pengelolaan infrastruktur, aplikasi, informasi, dan personil yang sesuai dengan kriteria informasi berikut: Efektif, Efisien Kerahasiaan, Integritas Ketersediaan, Kepatuhan, dan Kehandalan.
III.1.5 Identifikasi Organisasi Pemerintah Kota Tangerang
Berikut di bawah ini gambar organisasi Pemerintah Kota Tangerang, dan bagaimana struktur organisasi tersebut saling berinteraksi.
STRUKTUR ORGANISASI
PEMERINTAH KOTA TANGERANG
WALIKOTA
DPRD
WK. WALIKOTA
LEMBAGA TEKNIS
SEKRETARIAT A. Badan :
ASISTEN EKBANG KESRA
ASISTEN
DPRD 1. Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah
3. Pertanian
2. PD Pasar
1. Bagian Adm Umum Lingkungan Hidup
2. Badan Pengendalian
4. Tata Kota 5. Pekerjaan Umum
1. Bagian Pemerintahan 1. Bagian Perekonomian
1. Bagian Perlengkapan
a. Sub Bag Analisis Kebutuhan a. Sub Bag Umum dan dan Diklat
3. Badan Kepegawaian
6. Pemuda,Olah Raga,
Pariwisata dan Kebudayaan
a. Sub Bag Bina Adm Pem
a. Sub Bag Ketahanan Pangan
b. Sub Bag Pengadaan dan Kepegawaian 4. Badan Pelayanan
Kec dan Kel b. Sub Bag Penanaman Modal
b. Sub Bag Rumah Perijinan Terpadu
7. Perhubungan
8. Ketenagakerjaan
b. Sub Bag Pengembangan
c. Sub Bag BUMD dan BLU
Penyimpanan
c. Sub Bag Pemeliharaan Tangga dan 5. Badan Pemberdayaan
9. Pengelola Keuangan dan Aset
Otda Kehidupan Beragama
Protokol Masyarakat dan KB
Daerah
c. Sub Bag Pemerintahan
10. Sosial
Umum 2. Bagian Pembangunan
2. Bagian Umum
6. Inspektorat
11. Perindustrian, Perdagangan dan
2. Bagian Hukum a. Sub Bag Adm 2. Bagian Adm Keuangan
7. Satuan Polisi Pamong
Koperasi 12. Kebakaran dan Penyelamatan
a. Sub Bag Tata Usaha
b. Sub Bag Kepegawaian a. Sub Bag Anggaran Praja
a. Sub Bag Produk Hukum
Pembangunan
Korban
b. Sub Bag Dokumentasi
b. Sub Bag Pengendalian
c. Sub Bag Rumah Tangga b. Sub Bag
Perbendaharaan B. Kantor :
dan Pembukuan 1. Kantor Arsip Daerah
13. Kependudukan & Pencatatan Sipil 14. Informasi dan Komunikasi
Hukum
Pembangunan
c. Sub Bag Penyuluhan &
Pelayanan Hukum Pelaporan
c. Sub Bag Evaluasi dan
3. Bagian Keuangan
15. Kebersihan dan Pertamanan
b. Sub Bag Pembendaharaan Informasi dan Daerah
2. Kantor Perpustakaan
a. Sub Bag Anggaran
3. Bagian Persidangan,
Dokumentasi 3. Kantor Kesbang dan
3. Bagian Organisasi
3. Bagian Kesejahteraan
Masyarakat
dan Akuntansi
a. Sub Bag Risalah & 4. Kantor Penelitian,
UPTD
KECAMATAN
c. Sub Bag Verifikasi
Linmas
a. Sub Bag Kelembagaan
a. Sub Bag Pemberdayaan
4. Bagian Humas dan Protokol Persidangan Pengolahan dan Statistik
1. Puskesmas (30)
1. Tangerang
b. Sub Bag Tatalaksana
dan Taskin
2. Gudang Farmasi
2. Jatiuwung
c. Sub Bag Analisis Formasi
b. Sub Bag Informasi
3. Balkesda
Jabatan 3. Batuceper
b. Sub Bag Kerukunan
Kehidupan Beragama
a. Sub Bag Peliputan dan & Dokumentasi
4. Labkesda
4. Benda
c. Sub Bag Sosial Budaya
Dokumentasi
b. Sub Bag Pemberitaan
5. Peralatan dan Perlengkapan
6. BLK 7. Pemadam Kebakaran (3)
5. Cipondoh
6. Ciledug
c. Sub Bag Protokol
8. SMK, SMA, SMP
7. Karawaci
9. Uji Kendaraan Bermotor
12. Pendidikan Dasar (13)
11.Pinang
KETERANGAN :
12.Karang Tengah
GARIS PERTANGGUNGJAWABAN
13.Larangan
GARIS KOMANDO
GARIS PEMBINAAN ADMINISTRASI
KELURAHAN
GARIS HUBUNGAN FUNGSIONAL
(104 KEL.)
Dilihat dari hasil identifikasi struktur organisasi Pemerintah Kota Tangerang terlihat bahwa pengorganisasian teknologi informasinya dilakukan dengan tipe horizontal hal ini dapat terlihat dari tersebarnya sumber daya manusia IT di beberapa SKPD, seperti terlihat pada tabel berikut ini.
Jumlah sumber daya manusia berdasarkan Tugas
Fungsional
No Nama SKPD
Opera- Tek- Adminis-
Pro-
Data Sistem
Analisis Desainer/ Total Analis
1 Sekretariat DPRD 0 0 0 0 0 0 0 2 Dinas Pendidikan
1 0 0 0 0 0 1 3 Dinas Sosial
0 0 0 0 0 0 0 4 Dinas Ketenagakerjaan
0 0 0 0 0 0 0 5 Dinas Perhubungan
0 0 0 0 0 0 0 Dinas Informasi dan
6 0 0 0 0 0 0 0 Komunikasi
Dinas Kependudukan 7 dan Pencatatan Sipil
5 2 1 0 0 0 8 (Dukcapil) Dinas Pemuda, Olah 8 Raga, Kebudayaan dan
0 0 0 0 0 0 0 Pariwisata Dinas Pekerjaan Umum
9 0 0 0 0 0 0 0 (PU)
10 Dinas Tata Kota 5 0 0 0 0 0 5 Dinas Kebersihan Dan
11 0 1 0 0 0 0 1 Pertamanan
Dinas Pemadam 12 0 0 0 0 0 0 0 Kebakaran
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan
13 0 0 0 0 0 0 1 Koperasi
(PERINDAGKOP) 14 Dinas Pertanian
12 0 0 0 3 0 15 Dinas Pengelolaan 15 Keuangan dan Aset
0 0 0 0 0 0 0 Daerah (DPKAD)
Badan Perencanaan 16 Pembangunan Daerah
0 0 0 0 0 0 0 (BAPEDA) Badan Kepegawaian, 17 Pendidikan dan Pelatihan
20 1 2 4 0 0 27 (BKPP) Badan Pemberdayaan Masyarakat dan
18 2 0 0 0 1 0 3 Keluarga Berencana
(BPMKB) 19 Badan Pengawas
Jumlah sumber daya manusia berdasarkan Tugas
Fungsional
No Nama SKPD
Opera- Tek- Adminis-
Pro-
Data Sistem
Analisis Desainer/ Total Analis
Lingkungan Hidup Badan Pelayanan
20 0 0 0 0 0 0 0 Perijinan Terpadu
21 Inspektorat 0 0 0 0 0 0 0 Satuan Polisi Pamong
22 8 1 0 0 1 0 10 Praja
23 Kantor Arsip Daerah 4 0 0 0 0 0 4 Kantor Perpustakaan
24 4 0 0 0 0 0 4 Daerah
Kantor Kesatuan Bangsa 25 dan Perlindungan
0 0 0 0 0 0 0 Masyarakat Kantor Penelitian, Pengembangan dan
26 0 0 0 0 0 0 0 Statistik (Litbang &
Statistik) 27 Kecamatan
6 0 0 0 0 0 6 28 Dinas Kesehatan
1 0 0 0 0 0 1 29 Sekretariat Daerah
0 0 0 0 0 0 0 30 Kelurahan
Rata-Rata 2.37 1.80 1.67 0.27 0.17 0.00 6.27
Kelemahan pengorganisasi IT secara horizontal adalah sebagai berikut.
1. Proses inti dalam tipe pengorganisasian TI memerlukan waktu yang panjang serta mempunyai lingkungan kerja yang trerbatas
2. Memerlukan perubahan budaya kerja, desain pekerjaan, manajemen, serta informasi dalam penerapan keberjalayanan TI
3. Memerlukan pelatihan sumber daya manusia yang sangat signifikan untuk mencapai efektifitas dalam mencapai proses TI yang sesuai
4. Mempunyai keterbatasan dalam pengembangan ketrampilan
Dengan menggunakan sistem pengorganisasi IT tipe Horizontal, maka fungsi IT yang dipakai di Pemerintah Kota Tangerang adalah tipe Desentralisasi dimana IT akan dikelola secara fungsional, tetapi setiap SKPD akan mempunyai personil IT secara struktural dalam mengerjakan tugas harian. Kelemahan fungsi IT tipe desentralisasi adalah sebagai berikut.
1. Dapat menimbulkan redudansi aplikasi sistem informasi yang cukup besar di beberapa SKPD.
2. Sumber daya manusia IT hanya fokus untuk mengembangkan aplikasi di SKPD tempat ia bekerja sehingga bisa menimbulkan pulau-pulau informasi.
3. Integrasi sistem informasi akan sulit dilakukan
4. Tidak ada yang fokus memperhatikan layanan TI secara keseluruhan Pemerintah kota Tangerang, karena masing-masing sibuk untuk mengurus layanan TI di SKPD tempat ia bekerja.
Berdasarkan identifikasi organisasi Pemerintah Kota Tangerang sistem pengorganisasian yang paling tepat adalah menggunakan pengorganisasian IT secara matriks. Kelebihan pengorganisasi secara matriks adalah sebagai berikut.
1. Memudahkan koordinasi dari setiap sumber daya manusia TI dari beberapa SKPD
2. Fleksibel berbagi sumber daya manusia TI antar SKPD
3. Mempunyai kesesuaian untuk keputusan yang kompleks dan sering berubah- ubah dalam lingkungan yang berdinamika tinggi.
4. Menyediakan kesempatan bagi pengembangan dan keterampilan sumber daya TI.
Dengan menggunakan pengorganisasian TI secara matriks, maka fungsi TI Pemerintah Kota Tangerang yang diharapkan adalah tipe Federal. Adapun kelebihan tipe federal adalah sebagai berikut.
1. Menyediakan keselarasan antara tujuan TI dengan tujuan institusi berdasarkan pengelolaan proses TI.
2. Secara struktural personil TI bertanggung jawab terhadap pimpinan SKPD- nya dan secara fungsional bertanggung jawab terhadap pimpinan SKPD pengelola TI.
3. Menyediakan sumber daya TI yang besar, dengan kemampuan yang baik di setiap SKPD.