2. Peri ode Sesudah Abad Ke-1 8 Peri ode Sesudah Abad Ke-1 8 Peri ode Sesudah Abad Ke-1 8 Peri ode Sesudah Abad Ke-1 8 Peri ode Sesudah Abad Ke-1 8

2. 2. 2. 2. 2. Peri ode Sesudah Abad Ke-1 8 Peri ode Sesudah Abad Ke-1 8 Peri ode Sesudah Abad Ke-1 8 Peri ode Sesudah Abad Ke-1 8 Peri ode Sesudah Abad Ke-1 8

a. a. a. a. a. Perang Paderi (1 8 0 3 – 1 8 3 8 Perang Paderi (1 8 0 3 – 1 8 3 8 Perang Paderi (1 8 0 3 – 1 8 3 8 Perang Paderi (1 8 0 3 – 1 8 3 8 Perang Paderi (1 8 0 3 – 1 8 3 8 )))))

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

Peristiwa ini berawal dari gerakan Paderi untuk memurnikan ajaran Islam di wilayah Minangkabau, Dalam masyarakat Minangkabau ada dua golongan yaitu kaum Sumatra Barat. Perang ini dikenal dengan nama Paderi dan kaum Adat. Kaum Adat Perang Paderi karena merupakan perang antara kaum mempunyai kebiasaan buruk yaitu Paderi/kaum putih/golongan agama melawan kaum menyabung ayam, berjudi, minum- hitam/kaum Adat dan Belanda. Tokoh-tokoh minuman keras, dan lain lain. Oleh karena itu kaum Paderi (Islam) pendukung kaum Paderi adalah Tuanku Nan Renceh, berusaha mengadakan gerakan- Tuanku Kota Tua, Tuanku Mensiangan, Tuanku gerakan pembaruan untuk me- Pasaman, Tuanku Tambusi, dan Tuanku Imam.

murnikan ajaran Islam. Namun Jalannya Perang Paderi dapat dibagi menjadi 3 ditentang kaum Adat, sehingga pecah Perang Paderi. tahapan, berikut.

Bab 4 Pe rke m b angan Ko lo nialis m e dan Im pe rialis m e Barat di Indo ne s ia

1) 1) 1) 1) 1) T Tahap I, t TT T ahap I, t ahap I, t ahap I, t ahap I, t ahun 1 ahun 1 ahun 1 ahun 1 ahun 1 8 0 3 – 1 803 – 182 803 – 1 803 – 1 803 – 1 82 82 82 821 11 11

Ciri perang tahap pertama ini adalah murni perang saudara dan belum ada campur tangan pihak luar, dalam hal ini Belanda. Perang ini mengalami perkembangan baru saat kaum Adat meminta bantuan kepada Belanda. Sejak itu dimulailah Perang Paderi melawan Belanda.

2) 2) 2) 2) 2) TT T Tahap II, t T ahap II, t ahap II, t ahap II, t ahap II, t ahun 1 ahun 1 ahun 1 ahun 1 ahun 1 8 2 2 – 1 822 – 1 822 – 1 822 – 1 822 – 1832 832 832 832 832 Tahap ini ditandai dengan meredanya pertempuran karena

Belanda berhasil mengadakan perjanjian dengan kaum Paderi yang makin melemah. Pada tahun 1825, berhubung dengan adanya perlawanan Diponegoro di Jawa, pemerintah Hindia Belanda dihadapkan pada kesulitan baru. Kekuatan militer Belanda terbatas, dan harus menghadapi dua perlawanan besar yaitu perlawanan kaum Paderi dan perlawanan Diponegoro. Oleh karena itu, Belanda mengadakan perjanjian perdamaian dengan Kaum Paderi. Perjanjian tersebut adalah Perjanjian Masang (1825) yang berisi masalah gencatan senjata di antara kedua belah pihak.

Setelah Perang Diponegoro selesai, Belanda kembali meng- gempur kaum Paderi di bawah pimpinan Letnan Kolonel Ellout tahun 1831. Kemudian, disusul juga oleh pasukan yang dipimpin Mayor Michiels.

3) 3) 3) 3) 3) Tahap III, t TT T T ahap III, t ahap III, t ahap III, t ahap III, t ahun 1 ahun 1 ahun 1 8 3 2 – 1 ahun 1 ahun 1 832 – 1 832 – 1838 832 – 1 832 – 1 838 838 838 838 Perang pada tahap ini adalah perang semesta rakyat

Minangkabau mengusir Belanda. Sejak tahun 1831 kaum Adat dan kaum Paderi bersatu melawan Belanda yang dipimpin oleh Tuanku Imam Bonjol.

Pada tanggal 16 Agustus 1837 jam 8 pagi, Bonjol secara keseluruhan diduduki Belanda. Tuanku Imam mengungsi ke

Sumber: Marapak. Pertempuran itu berakhir dengan penangkapan Album Pahlawan

Bangsa, 2004

Tuanku Imam, yang langsung dibawa ke Padang. Selanjutnya Gambar

4.28 Tuanku Imam

atas perintah Letkol Michiels, Tuanku Imam diasingkan ke Bonjol memimpin Cianjur, Jawa Barat pada tahun 1838. Kemudian pada tahun perlawanan rakyat Paderi

1839 dipindah ke Ambon. Tiga tahun kemudian dipindah ke terhadap Belanda. Manado sampai meninggal pada tanggal 6 November 1964 pada

usia 92 tahun.

b. b. b. b. b. P P Per P P er er er erang M aluk ang M aluk ang M aluk ang M aluk ang M aluk u (1 u (1 u (1 u (1 u (1 8 88 7) 7) 7) 7) 88 111117 )

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

Ketika Belanda kembali berkuasa pada tahun 1817, Kapitan Pattimura nama aslinya monopoli diberlakukan lagi. Diberlakukan lagi sistem adalah Thomas Matullesy. Dilahirkan ekonomi uang kertas yang sangat dibenci dan keluar pada tahun 1783 di negeri Haria, buah perkawinan dari Frans Matulessy perintah sistem kerja paksa (rodi). Belanda tampak- dan Fransina Silahoi. Thomas me- nya juga tidak mau menyokong dan memerhatikan miliki saudara kandung yang ber- keberadaan gereja Protestan dan pengelolaan sekolah- nama Johannis Matulessy. Mereka

sekolah protestan secara layak. Inilah penyebab utama kakak beradik memiliki tekad per- juangan yang sama. Nama Kapitan

meletusnya Perang Maluku yang dipimpin Kapitan Pattimura merupakan nama gelar Pattimura.

mewarisi gelar dari moyangnya.

110 110 110 110 110 Ilmu Pe nge tahuan So s ial VIII

Pada tanggal 15 Mei 1817, pasukan Pattimura mengadakan penyerbuan ke Benteng Duurstede. Dalam penyerangan tersebut, Benteng Duurstede dapat diduduki oleh pasukan Pattimura bahkan residen van den Berg beserta keluarganya tewas. Tentara Belanda yang tersisa dalam benteng tersebut menyerahkan diri. Dalam penyerbuan itu, Pattimura dibantu oleh Anthonie Rheebok, Christina Martha Tiahahu, Philip Latumahina, dan Kapitan Said Printah.

Berkat siasat Belanda yang berhasil membujuk Raja Booi, pada tanggal 11 November 1817, Thomas Matulessy atau

Sumber: Album Pahlawan

yang akrab dikenal dengan gelar Kapitan Pattimura berhasil Indonesia, 2004

Gambar

4.29 Kapitan

ditangkap di perbatasan hutan Booi dan Haria.

Pattimura

Akhirnya vonis hukuman gantung dijatuhkan kepada empat pemimpin, yaitu Thomas Matullessy atau Kapitan Pattimura, Anthonie Rheebok, Said Printah, dan Philip Latumahina. Eksekusi hukuman gantung sampai mati dilaksanakan pada pukul 07.00 tanggal 10 Desember 1817 disaksikan rakyat Ambon.

c. c. c. c. c. Perang Bone (1 8 2 4 ) Perang Bone (1 8 2 4 ) Perang Bone (1 8 2 4 ) Perang Bone (1 8 2 4 ) Perang Bone (1 8 2 4 ) Pada tahun 1824, Gubernur Jenderal van der

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

Capellen membujuk kerajaan-kerajaan di Sulawesi

Selatan untuk memperbarui Perjanjian Bongaya, tetapi Ratu Bone yang memimpin Bone bersikeras menolaknya. Setelah van der Capellen perlawanan terhadap Belanda

pergi meninggalkan Bone, Ratu Bone memimpin bernama I-Maneng Paduka Sri Ratu Sultana Salima Rajiat Ud-din,

kerajaan-kerajaan Bugis melancarkan perang. Mereka atau dikenal dengan nama Matinro merebut wilayah-wilayah yang dikuasai Belanda dan E-Kassi. Beliau memerintah tahun berhasil membantai dua garnisun Belanda. Tentunya 1823-1835. pihak Belanda tidak tinggal diam, segera melancarkan serangan balasan.

Pada tahun 1825, pasukan Belanda berhasil memukul pasukan Bone. Penaklukan yang terakhir dan menentukan kekalahan Bone, baru terjadi pada tahun 1908. Bone harus menandatangani Perjanjian Pendek atau plakat pendek (Korte Verklaring).

d. d. d. d. d. Perang Di ponegoro (1 8 2 5 – 1 8 3 0 ) Perang Di ponegoro (1 8 2 5 – 1 8 3 0 ) Perang Di ponegoro (1 8 2 5 – 1 8 3 0 ) Perang Di ponegoro (1 8 2 5 – 1 8 3 0 ) Perang Di ponegoro (1 8 2 5 – 1 8 3 0 ) Pada saat sebelum Perang Diponegoro meletus, terjadi

kekalutan di Istana Yogyakarta. Ketegangan mulai timbul ketika Sultan Hamengku Buwono II memecat dan menggeser pegawai istana dan bupati-bupati yang dahulu dipilih oleh Sultan Hamengku Buwono I.

Kekacauan dalam istana semakin besar ketika mulai ada campur tangan Belanda. Tindakan sewenang-wenang yang dilakukan Belanda menimbulkan kebencian rakyat. Kondisi

Sumber: Album Pahlawan

ini memuncak menjadi perlawanan menentang Belanda.

Bangsa, 2004

Gambar

4.30 Pangeran Diponegoro

111 111 111 111 111 Berikut ini sebab-sebab umum perlawanan Diponegoro.

Bab 4 Pe rke m b angan Ko lo nialis m e dan Im pe rialis m e Barat di Indo ne s ia

1. Kekuasaan Raja Mataram semakin lemah, wilayahnya dipecah- pecah.

2. Belanda ikut campur tangan dalam urusan pemerintahan dan pengangkatan raja pengganti.

3. Kaum bangsawan sangat dirugikan karena sebagian besar sumber penghasilannya diambil alih oleh Belanda. Mereka dilarang menyewakan tanah bahkan diambil alih haknya.

4. Adat istiadat keraton menjadi rusak dan kehidupan beragama menjadi merosot.

5. Penderitaan rakyat yang berkepanjangan sebagai akibat dari berbagai macam pajak, seperti pajak hasil bumi, pajak jembatan, pajak jalan, pajak pasar, pajak ternak, pajak dagangan, pajak kepala, dan pajak tanah.

Hal yang menjadi sebab utama perlawanan

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

Pangeran Diponegoro adalah adanya rencana pembuatan jalan yang melalui makam leluhur Pangeran Pangeran Diponegoro (1785 – 1855)

adalah putra sulung Sultan Diponegoro di Tegalrejo. Dalam perang tersebut, Hamengku Buwono III. Sewaktu

Pangeran Diponegoro mendapatkan dukungan dari kecil bernama R.M. Ontowiryo, rakyat Tegalrejo, dan dibantu Kyai Mojo, Pangeran hidup bersama neneknya yang

Mangkubumi, Sentot Alibasyah Prawirodirjo, dan bernama Ratu Ageng di Tegalrejo. Ilmu agama Islam begitu mendalam Pangeran Dipokusumo.

dipelajari, sehingga membentuk Pada tanggal 20 Juli 1825, Belanda bersama Patih karakter yang tegas, keras, dan jihad. Danurejo IV mengadakan serangan ke Tegalrejo. Pangeran Diponegoro bersama pengikutnya menyingkir ke Selarong, sebuah perbukitan di Selatan Yogyakarta. Selarong dijadikan markas untuk menyusun kekuatan dan strategi penyerangan secara gerilya. Agar tidak mudah diketahui oleh pihak Belanda, tempat markas berpindah-pindah, dari Selarong ke Plered kemudian ke Dekso dan ke Pengasih. Perang Diponegoro menggunakan siasat perang gerilya untuk melakukan perlawanan terhadap Belanda.

Berbagai upaya untuk mematahkan perlawanan Pangeran Diponegoro telah dilakukan Belanda, namun masih gagal. Siasat Benteng stelsel (sistem Benteng)

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

yang banyak menguras biaya diterapkan juga. Namun Perang Diponegoro sering dikenal sistem benteng ini juga kurang efektif untuk sebagai Perang Jawa. Karena perang meluas dari Yogyakarta ke daerah mematahkan perlawanan Diponegoro.

lain seperti Pacitan, Purwodadi, Jenderal De Kock akhirnya menggunakan siasat Banyumas, Pekalongan, Madiun, tipu muslihat melalui perundingan. Pada tanggal 28 dan Kertosono. Maret 1830, Pangeran Diponegoro bersedia hadir

untuk berunding di rumah Residen Kedu di Magelang. Dalam perundingan tersebut, Pangeran Diponegoro ditangkap dan ditawan di Semarang dan dipindah ke Batavia. Selanjutnya pada tanggal 3 Mei 1830 dipindah lagi ke Manado. Pada tahun 1834 pengasingannya dipindah lagi ke Makassar sampai meninggal dunia pada usia 70 tahun tepatnya tanggal 8 Januari 1855.

112 112 112 112 112 Ilmu Pe nge tahuan So s ial VIII

e. e. e. e. e. Perang Bal i (1 8 4 4 ) Perang Bal i (1 8 4 4 ) Perang Bal i (1 8 4 4 ) Perang Bal i (1 8 4 4 ) Perang Bal i (1 8 4 4 )

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

Pada tahun 1844, sebuah kapal dagang Belanda kandas di daerah Prancak (daerah Jembara), yang saat Pada sekitar abad 18, para penguasa

itu berada di bawah kekuasaan Kerajaan Buleleng. Bali menerapkan hak tawan karang, yaitu hak yang menyatakan bahwa

Kerajaan-kerajaan di Bali termasuk Buleleng pada saat kerajaan-kerajaan Bali berhak itu memberlakukan hak tawan karang. Dengan merampas dan menyita barang- demikian, kapal dagang Belanda tersebut menjadi barang dan kapal-kapal yang

hak Kerajaan Buleleng. Pemerintah kolonial Belanda terdampar dan kandas di wilayah perairan Pulau Bali. memprotes Raja Buleleng yang dianggap merampas

kapal Belanda, namun tidak dihiraukan. Insiden inilah yang memicu pecahnya Perang Bali, atau dikenal juga dengan nama Perang Jagaraga.

Belanda melakukan penyerangan terhadap Pulau Bali pada tahun 1846. Yang menjadi sasaran pertama dan utama adalah Kerajaan Buleleng. Patih I Gusti Ktut Jelantik beserta pasukan menghadapi serbuan Belanda dengan gigih. Pertempuran yang begitu heroik terjadi di Jagaraga yang merupakan salah satu benteng pertahanan Bali. Belanda me- lakukan serangan mendadak terhadap pasukan Bali di benteng Jagaraga. Dalam pertempuran tersebut, pasukan Bali tidak dapat menghalau pasukan musuh. Akhirnya pasukan

I Gusti Ktut Jelantik terdesak dan mengundurkan diri ke

Sumber: Album Pahlawan

daerah luar benteng Jagaraga.

Bangsa, 2004

Gambar

4.31 I Gusti Ktut

Waktu benteng Jagaraga jatuh ke pihak Belanda, pasukan Jelantik, pemimpin Belanda dipimpin oleh Jenderal Mayor A.V. Michiels dan perlawanan rakyat Buleleng sebagai wakilnya adalah van Swieten. Raja Buleleng dan patih dapat meloloskan diri dari kepungan pasukan Belanda menuju Karangasem. Setelah Buleleng secara keseluruhan dapat dikuasai, Belanda kemudian berusaha menaklukkan kerajaan-kerajaan lainnya di Pulau Bali. Ternyata perlawanan sengit dari rakyat setempat membuat pihak Belanda cukup kewalahan. Perang puputan pecah di mana-mana, seperti Perang Puputan Kusamba (1849), Perang Puputan Badung (1906), dan Perang Puputan Klungkung (1908).

f. f. f. f. f. Perang Banjar (1 8 5 9 – 1 9 0 5 ) Perang Banjar (1 8 5 9 – 1 9 0 5 ) Perang Banjar (1 8 5 9 – 1 9 0 5 ) Perang Banjar (1 8 5 9 – 1 9 0 5 ) Perang Banjar (1 8 5 9 – 1 9 0 5 ) Campur tangan pemerintah Belanda dalam urusan pergantian

kekuasaan di Banjar merupakan biang perpecahan. Sewaktu Sultan Adam Al Wasikbillah menduduki tahta kerajaan Banjar (1825 – 1857), putra mahkota yang bernama Sultan Muda Abdurrakhman meninggal dunia. Dengan demikian calon berikutnya adalah putra Sultan Muda Abdurrakhman atau cucu Sultan Adam. Yang menjadi masalah adalah cucu Sultan Adam dari putra mahkota ada dua orang, yaitu Pangeran Hidayatullah dan Pangeran Tamjid.

113 113 113 113 113 Sultan Adam cenderung untuk memilih Pangeran

Bab 4 Pe rke m b angan Ko lo nialis m e dan Im pe rialis m e Barat di Indo ne s ia

Hidayatullah. Alasannya memiliki perangai yang

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

baik, taat beragama, luas pengetahuan, dan disukai Cucu Sultan Adam Al Wasikbillah rakyat. Sebaliknya Pangeran Tamjid kelakuannya ada 2 orang, yaitu: kurang terpuji, kurang taat beragama dan bergaya

1. Pangeran Hidayatullah, putra hidup kebarat-baratan meniru orang Belanda. Pangeran

Sultan Muda Abdurrakhman Tamjid inilah yang dekat dengan Belanda dan dijago- dengan permaisuri putri keraton Ratu Siti, Putri dari kan oleh Belanda. Belanda menekan Sultan Adam dan

Pangeran Mangkubumi Nata. mengancam supaya mengangkat Pangeran Tamjid.

2. Pangeran Tamjid adalah putra Di mana-mana timbul suara ketidakpuasan

Abdurrakhman dengan istri wanita biasa keturunan China

masyarakat terhadap Sultan Tamjidillah II (gelar yang bernama Nyai Aminah. Sultan Tamjid setelah naik tahta) dan kebencian rakyat

terhadap Belanda. Kebencian rakyat lama-lama berubah menjadi bentuk perlawanan yang terjadi di mana-mana. Perlawanan tersebut dipimpin oleh seorang figur yang didambakan rakyat, yaitu Pangeran Antasari.

Pangeran Hidayatullah secara terang-terangan menyatakan memihak kepada Pangeran Antasari. Bentuk perlawanan rakyat terhadap Belanda mulai berkobar sekitar tahun 1859. Pangeran Antasari juga diperkuat oleh Kyai Demang Lehman, Haji Nasrun, Haji Buyasin, dan Kyai Langlang. Penyerangan diarahkan pada pos- pos tentara milik Belanda dan pos-pos missi Nasrani. Benteng Belanda di Tabania berhasil direbut dan dikuasai. Tidak lama kemudian datang bantuan tentara Belanda dari Jawa yang dipimpin oleh Verspick, berhasil membalik keadaan setelah terjadi pertempuran sengit.

Akibat musuh terlalu kuat, beberapa orang pemimpin perlawanan ditangkap. Pangeran Hidayatullah ditawan oleh Belanda pada tanggal 3 Maret 1862, dan diasingkan ke Cianjur, Jawa Barat.

Sumber: Album Pahlawan

Pada tanggal 11 Oktober 1862, Pangeran Antasari wafat.

Bangsa, 2004

Sepeninggal Pangeran Antasari, para pemimpin rakyat mufakat Gambar

4.32 Pangeran

sebagai penggantinya adalah Gusti Mohammad Seman, putra Antasari Pangeran Antasari.

g. g. g. g. g. Perang Aceh (1 8 7 3 – 1 9 0 4 ) Perang Aceh (1 8 7 3 – 1 9 0 4 ) Perang Aceh (1 8 7 3 – 1 9 0 4 ) Perang Aceh (1 8 7 3 – 1 9 0 4 ) Perang Aceh (1 8 7 3 – 1 9 0 4 ) Penandatanganan Traktat Sumatra antara Inggris

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

dan Belanda pada tahun 1871 membuka kesempatan Pada tanggal 2 November 1871 kepada Belanda untuk mulai melakukan intervensi Belanda mengadakan perjanjian ke Kerajaan Aceh. Belanda menyatakan perang dengan Inggris yang kemudian menghasilkan Traktat Sumatra. terhadap Kerajaan Aceh karena Kerajaan Aceh Traktat tersebut berisi bahwa pihak menolak dengan keras untuk mengakui kedaulatan Belanda diberi kebebasan mem- Belanda.

perluas daerah kekuasaannya di Kontak pertama terjadi antara pasukan Aceh Aceh. Sedang Inggris mendapat kebebasan berdagang di daerah dengan sebagian tentara Belanda yang mulai mendarat. siak.

114 114 114 114 114 Ilmu Pe nge tahuan So s ial VIII

Pertempuran itu memaksa pasukan Aceh mengundurkan diri ke kawasan Masjid Raya. Pasukan Aceh tidak semata-mata mundur tapi juga sempat memberi perlawanan sehingga Mayor Jenderal Kohler sendiri tewas. Dengan demikian, Masjid Raya dapat direbut kembali oleh pasukan Aceh.

Daerah-daerah di kawasan Aceh bangkit melakukan per- lawanan. Para pemimpin Aceh yang diperhitungkan Belanda adalah Cut Nya’Din, Teuku Umar, Tengku Cik Di Tiro, Teuku Ci’ Bugas, Habib Abdurrahman, dan Cut Mutia.

Sumber: Album Pahlawan Bangsa, 2004

Belanda mencoba me- Gambar

4.33 Tengku Cik Di Tiro, Teuku Umar, Cut Nya’Din,

nerapkan siasat konsentrasi stelsel para pemimpin perlawanan rakyat Aceh. yaitu sistem garis pemusatan di mana Belanda memusatkan pasukannya di benteng-benteng sekitar kota termasuk Kutaraja. Belanda tidak melakukan serangan ke daerah-daerah tetapi cukup mempertahankan kota dan pos-pos sekitarnya. Namun, siasat ini tetap tidak berhasil mematahkan perlawanan rakyat Aceh.

Kegagalan-kegagalan tersebut menyebabkan

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

Belanda berpikir keras untuk menemukan siasat baru. Untuk itu, Belanda memerintahkan Dr. Snouck Kesimpulan hasil penyelidikan Dr.

Snouck Hurgronje adalah: Hurgronje yang paham tentang agama Islam untuk

1. Belanda harus mengesamping- mengadakan penelitian tentang kehidupan masyarakat

kan Sultan, karena Sultan hanya Aceh. Dr. Snouck Hurgronje memberi saran dan

sebagai lambang pemersatu, masukan kepada pemerintah Hindia Belanda mengenai Kekuatan justru terletak pada Hulubalang dan Ulebalang.

hasil penyelidikannya terhadap masyarakat Aceh 2. Untuk menaklukkan rakyat

yang ditulis dengan judul De Atjehers. Aceh, harus dilakukan serangan Berdasarkan kesimpulan Dr. Snouck Hurgronje

serentak di seluruh Aceh. pemerintah Hindia Belanda memperoleh petunjuk

3. Setelah nanti mampu menduduki bahwa untuk menaklukkan Aceh harus dengan siasat Aceh, mestinya pemerintah Hindia-Belanda harus mening- kekerasan.

katkan kesejahteraan rakyat Pada tahun 1899, Belanda mulai menerapkan

Aceh.

siasat kekerasan dengan mengadakan serangan besar-besaran ke daerah-daerah pedalaman. Serangan-serangan tersebut dipimpin oleh van Heutz. Tanpa mengenal peri- kemanusiaan, pasukan Belanda membinasakan semua penduduk daerah yang menjadi targetnya. Satu per satu pemimpin para pemimpin perlawanan rakyat Aceh menyerah dan terbunuh. Dalam pertempuran yang terjadi di Meulaboh, Teuku Umar gugur. Jatuhnya Benteng Kuto Reh pada tahun 1904, memaksa Aceh harus menandatangani Plakat pendek atau Perjanjian Singkat (Korte Verklaring).

115 115 115 115 115 Biar pun secara resmi pemerintah Hindia Belanda menyatakan

Bab 4 Pe rke m b angan Ko lo nialis m e dan Im pe rialis m e Barat di Indo ne s ia

Perang Aceh berakhir pada tahun 1904, dalam kenyataannya tidak. Perlawanan rakyat Aceh terus berlangsung sampai tahun 1912. Bahkan di beberapa daerah tertentu di Aceh masih muncul perlawanan sampai menjelang Perang Dunia II tahun 1939.

h. h. h. h. h. P P Per P P er er er erang T ang T ang T ang T ang Tapanuli (1 apanul i (1 apanul i (1 apanul i (1 8 apanul i (1 88 88 7 8 – 78 – 78 – 78 – 1 78 – 1 1 1 190 90 90 90 907) 7) 7) 7) 7)

Pada tahun 1878 Belanda mulai dengan gerakan militernya menyerang daerah Tapanuli, sehingga meletus Perang Tapanuli dari tahun 1878 sampai tahun 1907. Berikut ini sebab-sebab terjadinya Perang Batak atau Perang Tapanuli.

1) Raja Si Singamangaraja XII menentang dan menolak daerah kekuasaannya di Tapanuli Selatan dikuasai Belanda.

2) Belanda ingin mewujudkan Pax Netherlandica (menguasai seluruh Hindia Belanda). Pada masa pemerintahan Si Singamangaraja XII, kekuasaan

kolonial Belanda mulai memasuki daerah Tapanuli. Belanda ingin mewujudkan Pax Netherlandica yang dilakukan dengan berlindung di balik kegiatan zending yang mengembangkan agama Kristen. Belanda menempatkan pasukannya di Tarutung dengan dalih melindungi penyebar agama Kristen. Si Singamangaraja XII tidak menentang usaha-usaha mengembang- kan agama Kristen tetapi ia tidak bisa menerima tertanamnya kekuasaan Belanda di wilayah kekuasaannya.

Sumber: Album Pahlawan

Menghadapi perluasan wilayah pendudukan yang dilakukan

Bangsa, 2004

oleh Belanda, pada bulan Februari 1878 Si Singamangaraja XII Gambar 4.34 melancarkan serangan terhadap pos pasukan Belanda di Bahal Si Singamangaraja XII

Batu, dekat Tarutung (Tapanuli Utara). Pertempuran merebak sampai ke daerah Buntur, Bahal Batu, Balige, Si Borang-Borang, dan Lumban Julu. Dengan gigih rakyat setempat berjuang saling bahu membahu berlangsung sampai sekitar 7 tahun. Tetapi, karena kekurangan senjata pasukan Si Singamangaraja XII semakin lama semakin terdesak. Bahkan terpaksa ditinggalkan dan perjuangan dilanjutkan ke tempat lain.

Dalam keadaan yang lemah, Si Singamangaraja XII bersama putra-putra dan pengikutnya mengadakan perlawanan. Dalam perlawanan ini, Si Singamangaraja, dan seorang putrinya, Lapian serta dua putranya, Sultan Nagari dan Patuan Anggi, gugur. Dengan gugurnya Si Singamangaraja XII, maka seluruh daerah Batak jatuh ke tangan Belanda.

i. i. i. i. i. Perlawanan Rakyat Perlawanan Rakyat Perlawanan Rakyat Perlawanan Rakyat Perlawanan Rakyat Menjelang tahun 1900, golongan feodal yaitu raja dan

bangsawan sudah tidak berdaya lagi atas daerahnya. Sepenuhnya dikuasai dan tunduk kepada pemerintah Belanda. Walaupun demikian, tiap-tiap daerah selalu terjadi huru-hara. Perlawanan rakyat bersifat lokal.

116 116 116 116 116 Ilmu Pe nge tahuan So s ial VIII

Perlawanan rakyat ini pada umumnya bertujuan untuk menentang pemungutan pajak yang berat serta

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

menentang bentuk penindasan lainnya. Sebagai contoh Sebelum dini hari rombongan dari adalah peristiwa pemberontakan Petani Banten yang berbagai penjuru berkumpul di terjadi pada tanggal 9 Juli 1888 atau dikenal juga pasar Jombang. Rombongan dari

dengan Perang Wasid. Utara sekitar 600 orang dipimpin oleh H. Wasid. Rombongan yang Sebab meletusnya pemberontakan adalah dipimpin K.H. Tubagus Ismail,

penolakan terhadap segala macam modernisasi, sistem K.H. Usman, dan K.H. Ishak birokrasi, keuangan, pendidikan, kesehatan dan lain- mencapai 1.100 orang. Strategi

penyerangan dari 1.700 orang lain yang dianggap menyalahi tradisi. Telah berkali- dipencar dalam satuan-satuan

kali rakyat melakukan protes terhadap penarikan tugas menyerang rumah pejabat pajak terutama pajak kepala dan pajak pasar.

asisten residen, patih, wedana, Peristiwa senada yang mengawali sebelum ajun koletir, dan rumah penjara untuk membebaskan tawanan. pecah peristiwa Cilegon 1888 adalah Peristiwa Ciomas

yang terjadi tahun 1886. Sebab utamanya adalah pemerasan dari tuan tanah terhadap tenaga para petani. Mereka tidak hanya wajib menanam kopi tetapi juga mengerjakan bermacam-macam pelayanan. Hal ini membuat munculnya gejolak sebagai wujud protes terhadap kesewenang-wenangan tuan tanah.

Kasus lain terjadi di Gedangan pada tahun 1904. Ini merupakan contoh konflik antara petani pemilik dan penggarap sawah dengan pengusaha perkebunan tebu. Untuk keperluan penanaman tebu, padi yang tumbuh dengan suburnya diperintahkan untuk dicabut. Perubahan status tanah yang mengancam sumber penghidupan, membangkitkan kemarahan para petani.

Ajang Kreasi Ajang Kreasi Ajang Kreasi Ajang Kreasi Ajang Kreasi

1. Seandainya kalian menjadi raja pada masa kolonial, apa yang bisa kalian lakukan untuk melawan kesewenang-wenangan penguasa kolonial? Bagaimana sikap kalian melihat rakyat yang menderita akibat kekejaman penjajah? Pada kehidupan yang sekarang ini, juga banyak penguasa-penguasa/pemimpin negara yang lalim. Apakah dalam menghadapi penguasa yang lalim harus juga dengan peperangan? Coba buatlah perbandingannya secara sederhana!

2. Pada Perang Paderi tahap III kekuatan kaum Paderi bertambah kuat. Mengapa hal itu bisa terjadi? Bagaimana sikap Belanda menghadapi kaum Paderi yang semakin menghebat itu? Diskusikan bersama teman-teman kalian!

Persebaran Agama Krist iani, Islam, dan Persebaran Agama Krist iani, Islam, dan Persebaran Agama Krist iani, Islam, dan Persebaran Agama Krist iani, Islam, dan D. Persebaran Agama Krist iani, Islam, dan D. D. D. D.

Agama Lain di Indonesia pada M asa Kolonial Agama Lain di Indonesia pada M asa Kolonial Agama Lain di Indonesia pada M asa Kolonial Agama Lain di Indonesia pada M asa Kolonial Agama Lain di Indonesia pada M asa Kolonial

1. 1. 1. 1. 1. M asa P M asa P M asa P M asa P M asa Penduduk enduduk enduduk enduduk enduduk an P an P an P an P an Por or or or t ugis dan Span or t ugi s dan Span t ugi s dan Span t ugi s dan Span t ugi s dan Spanyyyyyol ol ol ol ol Masuknya agama Kristen Katolik ke Indonesia seiring dengan

masuknya bangsa Spanyol dan Portugis ke Indonesia.

117 117 117 117 117 Agama Katolik masuk ke Maluku dirintis oleh

Bab 4 Pe rke m b angan Ko lo nialis m e dan Im pe rialis m e Barat di Indo ne s ia

saudagar Portugis bernama Gonzalo Veloso dan

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

seorang pastor bernama Simon Vas. Penyebaran Kristen di Indonesia Persebaran agama Kristen Katolik dilakukan pada dasarnya dapat dibedakan oleh sebuah lembaga yang dinamakan missi, yang menjadi 2, yaitu penyebaran Katolik dan penyebaran Protestan. berpusat di Vatikan, Roma. Perkembangan agama Penyebaran Katolik diprakarsai Katolik menunjukkan kemajuan yang pesat sejak oleh para rohaniwan yaitu para rohaniwan Portugis yang bernama Fransiscus pastor dan biarawan, sedangkan

Xavierius dan Ignatius Loyola melakukan kegiatan penyebaran Kristen Protestan dirintis oleh para pendeta atau

keagamaan di tengah-tengah masyarakat Ambon, pengabar Injil. Ternate, dan Morotai antara tahun 1546 - 1547.

2. 2. 2. 2. 2. M asa Pendudukan Bel anda dan Inggri s M asa Pendudukan Bel anda dan Inggri s M asa Pendudukan Bel anda dan Inggri s M asa Pendudukan Bel anda dan Inggri s M asa Pendudukan Bel anda dan Inggri s Kehadiran Belanda di Indonesia mengubah peta pengkristenan

di beberapa daerah di Indonesia. Belanda adalah penganut Protestan yang beraliran Calvinis. Di Maluku sebagian besar penduduk yang telah beragama Katolik berganti menjadi Calvinis. VOC melarang missi Katolik melakukan kegiatan keagamaan.

Kegiatan penyebaran agama Kristen Protestan dilakukan oleh zending. Tokoh-tokoh zending Belanda di Indonesia antara lain Dr. Nomensen, Sebastian Dan Chaerts, dan Hernius. Kegiatan zending Belanda yang ada di Indonesia antara lain:

a. mendirikan Nederlandsch Zendeling Genootschap (NZG) yaitu perkumpulan yang berusaha menyebarkan agama Kristen Protestan, dan

b. mendirikan sekolah-sekolah yang menitikberatkan pada upaya-upaya penyebaran ajaran Kristen Protestan. Memasuki abad ke-19, penyebaran agama

Kristiani semakin meluas ke berbagai wilayah di

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

Indonesia. Kelompok missionaris dan zending dari Jean Calvin (1509 – 1564) adalah gereja reformasi Eropa maupun Amerika mulai pencetus ajaran Calvinisme. Ia berdatangan. Pada masa pendudukan Inggris tahun mengajarkan paham baru yang 1814, kelompok rohaniwan yang terhimpun dalam bertentangan dengan ajaran Kristen Katolik, yaitu mengajarkan NZG (Nederlandsche Zendeling Genootschap) dari bahwa kekuasaan Tuhan tidak Belanda, didukung oleh kelompok LMS (London terbatas, gereja dipisahkan dari Missionary Society), memulai aktivitas keagamaan kekuasaan pemerintahan duniawi, mereka, terutama ditujukan kepada penduduk lokal. menentang keras perzinahan, judi, mabok dan lagu-lagu porno.

Berbagai organisasi missi dan zending di daerah Negara yang menganut adalah mulai bekerja secara otonomi, seperti:

Belanda, Inggris, Skotlandia, Swiss,

a. Ordo Herlege Hart (Hati Suci), bertanggung jawab Hungaria, dan sebagainya. penuh atas wilayah Papua,

b. Societeit van het Goddelijk Woord (Serikat Sabda Allah), bertanggung jawab di kawasan Flores dan Timor, dan

c. Kelompok Kapusin, bertanggung jawab di kawasan Sumatra dan Kalimantan.

118 118 118 118 118 Ilmu Pe nge tahuan So s ial VIII

Menurut peraturan yang dikeluarkan pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1854, zending dan missionaris Kristiani harus memiliki izin khusus dari Gubernur Jenderal untuk melakukan kegiatan ‘dakwah’. Seiring dengan peraturan itu, daerah Banten, Aceh, Sumatra Barat, dan Bali tertutup untuk kegiatan missi Kristen apa pun. Dengan demikian, penduduk muslim yang berada di Banten, Aceh, dan Sumatra Barat tidak terusik oleh kegiatan missi.

Wilayah Ambon dan sekitarnya oleh pihak pemerintah kolonial menjadi hak eksklusif para

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

zending. Daerah Batak juga menjadi wilayah Kiai Sadrach Surapranata (1835- eksklusif bagi kegiatan para zending tahun 1807. 1924), memadukan ajaran Kristen Salah satu fenomena yang menarik dari per- dengan mistik dan adat lokal Jawa.

kembangan agama Nasrani di Indonesia adalah Ia dianggap menganut ajaran sesat atau palsu oleh para missionaris munculnya gereja-gereja lokal. Jika sebelumnya Kristiani Eropa. Namun pada

sebagian besar pemeluk agama Kristiani di Jawa tahun 1887, mampu membaptis terdiri dari penduduk perkotaan, di bawah gereja- seorang bangsawan dari Keraton

gereja lokal berkembang komunitas Kristiani di Paku Alaman. Pada tahun 1890, pengikutnya hampir 7.000 orang daerah pedesaan. Pertemuan ajaran Kristiani Eropa yang tersebar di 371 desa di Jawa

dengan unsur-unsur lokal di Jawa kemudian meng- tengah dan Jawa Timur. hasilkan gereja-gereja lokal seperti Pasumahan Kristen Jawa Merdika (PKJM), Gereja Kristen Jawa (GKJ), Gereja Kristen Sunda (GKS), dan Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW). Salah satu tokoh yang terkenal dari gereja lokal adalah Kiai Sadrach Surapranata.

Di pulau-pulau lain selain Jawa di Indonesia juga terdapat beberapa gereja lokal. Hal ini dapat ditemukan di kalangan masyarakat Batak ( Sumatra Utara ) dan Minahasa (Sulawesi Utara).

3. 3. 3. 3. 3. Persebaran Agam a Isl am dan Agam a Lai nnya pada Persebaran Agam a Isl am dan Agam a Lai nnya pada Persebaran Agam a Isl am dan Agam a Lai nnya pada Persebaran Agam a Isl am dan Agam a Lai nnya pada Persebaran Agam a Isl am dan Agam a Lai nnya pada M asa Kol oni al M asa Kol oni al M asa Kol oni al M asa Kol oni al M asa Kol oni al

Di subbab depan telah dikemukakan, bahwa pemerintah Hindia Belanda memberi izin khusus di daerah-daerah tertentu untuk persebaran agama Kristiani. Daerah penyebaran Kristiani dilakukan di daerah-daerah yang belum terkena pengaruh agama Hindu Buddha maupun Islam. Misalnya wilayah Ambon, Batak, Papua, dan Sulawesi Utara.

Terhadap daerah-daerah yang menjadi basis agama lain, pemerintah kolonial menyatakan tertutup untuk Kristenisasi. Misal- nya daerah Banten, Aceh, dan Sumatra Barat yang merupakan basis agama Islam. Bali menjadi basis agama Hindu. Dengan demikian perkembangan agama lain tidak terdesak oleh Kristenisasi. Masyarakat di daerah-daerah tersebut leluasa dalam menjalankan kegiatannya. Kepercayaan yang mereka pegang teguh sejak sebelum kedatangan bangsa Eropa tetap eksis.

Bab 4 Pe rke m b angan Ko lo nialis m e dan Im pe rialis m e Barat di Indo ne s ia

Dokumen yang terkait

Dwi Anggreini Waskito Putri

0 0 9

Program Studi Ekonomi Sumberdaya Alam dan Lingkungan, IPB Aceng Hidayat Eka Intan Kumala Putri

0 0 10

MENGURAI DIVERGENSI KONSEP PEMASARAN MELALUI PERKEMBANGAN IMPLEMENTASI Amin Wibowo

0 0 10

ANALISIS STRATEGI KEAMANAN ENERGI CINA DALAM UPAYA PENURUNAN EMISI KARBON MELALUI PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME Hidayat Chusnul Chotimah Program Studi Ilmu Hubungan Internasional, Universitas Teknologi Yogyakarta Email: hidayat.chusnulgmail.com Abstrak - Ana

0 0 15

TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA UNIVERSITAS GADJAH MADA TENTANG BAHAYA PENYAKIT AIDS Oryza Hidayat here.is.oshagmail.com Sri Rum Giyarsih rum_ugmyahoo.co.uk Abstract - TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA UNIVERSITAS GADJAH MADA TENTANG BAHAYA PENYAKIT AIDS

0 0 8

PEMODELAN KENYAMANAN JALUR SEPEDA KAMPUS UNIVERSITAS GADJAH MADA MEMANFAATKAN FOTO UDARA FORMAT KECIL Filialdi Nur Hidayat filialdinurhidayatoutlook.com Barandi Sapta Widartono barandigeo.ugm.ac.id Abstract - PEMODELAN KENYAMANAN JALUR SEPEDA KAMPUS UNIVE

0 0 9

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB STRES KERJA PADA STAF REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA MATARAM Juli Ardani1 Budi Santoso2 Siti Nurmayanti3 Abstract - ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB STRES KERJA PADA STAF REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH K

1 3 18

SKRINING FARMAKOGNOSI TANAMAN ETNOFARMASI ASAL KABUPATEN BULUKUMBA YANG BERPOTENSI SEBAGAI ANTIKANKER Asni Amin

0 1 10

We will learn to describe people, animals, and things in order: • to make them stand out

0 42 28

1. AliS Baru Pengacuan dalam Penulisan Art Jurnal Nasional 2 Juli 2012

0 1 33