16
berkelanjutan,  dengan  memberikan  efek  langsung  yang  berkelanjutan  terhadap perilaku pelanggan.
Begitupula  dengan  pengertian  komunikasi  pemasaran  yang  diungkapkan oleh Sulaksana 2007: 23, yaitu proses penyebaran informasi tentang perusahaan
dan  apa  yang  hendak  ditawarkannya  offering  pada  pasar  sasaran.  Komunikasi pemasaran  mempunyai  peran  yang  sangat  penting,  karena  komunikasi  disini
memfasilitasi hubungan saling menguntungkan antara perusahaan dengan pembeli prospektif.  Oleh  karena  itu  tujuan  dari  komunikasi  pemasaran  tidak  lagi  hanya
mengacu  pada  pembelian  pertama  saja,  akan  tetapi  meningkatkan  kemungkinan pembelian  berulang  dan  loyalitas.  Sehingga  disini  diperlukan  suatu  komunikasi
pemasaran yang terpadu. Komunikasi  pemasaran  terpadu  menurut  Kliatchko  ialah  konsep  dan
proses  yang  secara  strategis  mengelola  komunikasi  merek  berdasarkan  atas pendekatan  khalayak,  media  dan  hasil  sepanjang  waktu  Estaswara  2008:  86.
Berawal  dari  pengertian  komunikasi  pemasaran  terpadu  yang  dikemukakan  oleh Kliatcho  tersebut,  kemudian  Estaswara  mengembangkan  pengertian  komunikasi
pemasaran  terpadu  menjadi  suatu  proses  atau  konsep  manajemen  pesan  untuk menyelaraskan  persepsi  tentang  nilai  merek  melalui  interaksi  dengan  semua
significant audience perusahaan dalam jangka panjang.
2.4.1. Ciri Komunikasi Pemasaran Terpadu
Ada  5  lima  ciri  utama  komunikasi  pemasaran  terpadu,  yaitu sebagai berikut :
1. Mempengaruhi perilaku
Tujuan  komunikasi  pemasaran  terpadu  adalah  untuk mempengaruhi  perilaku  khalayak  sasaran.  Hal  ini  berarti
komunikasi  pemasaran  harus  melakukan  lebih  dari  sekedar mempengaruhi  kesadaran  merek  atau  memperbaiki  perilaku
konsumen  terhadap  merek.  Sebaliknya  kesuksesan  komunikasi pemasran  terpadu  membutuhkan  usaha-usaha  komunikasi  yang
diarahkan  kepada  peningkatan  beberapa  bentuk  respon  dari perilaku konsumen.
17
2. Berawal dari pelanggan dan calon pelanggan
Ciri  komunikasi  pemasaran  terpadu  yang  kedua  adalah bahwa  proses  komunikasi  pemasaran  terpadu  berawal  dari
pelanggan  atau  calon  pelanggan  kemudian  berbalik  kepada komunikator  merek  untuk  menentukan  metode  yang  paling  tepat
dan efektif dalam mengembangkan program komunikasi persuasif. Komunikasi pemasaran terpadu menghindari pendekatan inside-out
dari perusahaan kepada pelanggan dalam mengidentifikasi bentuk penghubung  mereka  dengan  pelanggan,  melainkan  memulainya
dari  inside-in  untuk  menentukanmetode  komunikasi  yang  paling baik  dalam  melayani  kebutuhan  informasi  pelanggan,  serta
memotivasi mereka untuk membeli dalam satu merek. 3.
Menggunakan seluruh bentuk “kontak” Komunikasi  pemasaran  terpadu  menggunakan  seluruh
bentuk  komunikasi  dan  seluruh  kontak  yang  menghubungkan merek  atau  perusahaan  dengan  pelanggan  mereka,  sebagai  jalur
penyampaian  pesan  yang  potensial.  Istilah  kontak  dipakai  untuk menerangkan  segala  jenis  media  penyampai  pesan  yang  dapat
meraih pelanggan
dan menyampaikan
merek yang
dikomunikasikan melalui cara yang mendukung. 4.
Menciptakan Sinergi Dalam  definisi  komunikasi  pemasaran  terpadu,  terkandung
kebutuhan  akan  sinergi  kesinambungan.  Semua  elemen komunikasi iklan, promosi penjualan dan lain-lain harus berbicara
dengan  satu  suara.  Koordinasi  merupakan  hal  yang  amat  penting untuk  menghasilkan  citra  merek  yang  kuat  dan  utuh,  serta  dapat
membuat melakukan aksi. 5.
Menjalin Hubungan Karakteristik  komunikasi  pemasaran  terpadu  yang  kelima
adalah  kepercayaan  bahwa  komunikasi  pemasaran  yang  sukses membutuhkan  terjalinnya  hubungan  antara  merek  dengan
18
pelanggannya. Dapat dikatakan bahwa pembinaan hubungan adalah kunci  dari  pemasaran  modern  dan  bahwa  komunikasi  pemasaran
terpadu  adalah  kunci  dari  terjalinnya  hubungan  tersebut.  Suatu hubungan  merupakan  pengait  yang  tahan  lama,  antara  perusahaan
dengan  konsumen,  ia  membangkitkan  pembelian  yang  berulang dan bahkan loyalitas terhadap merek Shimp, 2003:24-29
2.4.2. Tujuan Komunikasi Pemasaran Terpadu