Mata Pencaharian Penduduk Di Kabupaten Karo Potensi Pariwisata di Kabupaten Karo

Sarana dan prasarana yang memadai juga menjadi salah satu penunjang pariwisata Kabupaten Karo diminati oleh wisatawan. Penyediaan air bersih yang berasal dari perusahaan Air Minum PAM, listrik dari PLN untuk kepentingan industri dan masyarakat, jaringan jalan raya yang teratur, dan jaringan telekomunikasi yang memadai adalah prasarana yang ada di Kabupaten Karo untuk menunjang pertumbuhan industri pariwisata. Adapun sarana-sarana pendukung industri pariwisata berupa hotel berbintang dan melati, losmen, cottage, restoran, travel agent, Tourist Information Center TIC, dan Money Changer.

3.2 Mata Pencaharian Penduduk Di Kabupaten Karo

Penduduk Daerah tingkat II Karo adalah masyarakat suku bangsa Karo dan kemudian lambat laun dengan sendirinya banyak ditambah pendatang lain seperti suku Tapanuli, Jawa, Simalungun, Cina, dan lainnya yang datang dari penjuru nusantara walau dalam jumlah yang terbatas. Mayoritas penduduk Kabupaten Karo memeluk agama Kristen Protestan yakni sekitar 47,93 . Berikut ini data tentang pemeluk agama di Kabupaten Karo : 1. Agama Kristen Protestan 42,93 2. Agama Kristen Katolik 28,08 3. Agama Islam 24,12 4. Agama Hindu dan Budha 2,48 5. Agama lain-lain 2,39 Mata Pencaharian penduduk Kabupaten Karo menurut Sensus Penduduk tahun 1994 dijelaskan dalam keterangan berikut : Universitas Sumatera Utara Tabel 3.1 Tabel Mata Pencaharian Masyarakat Kabupaten Karo No. Mata Pencaharian Persentase 1. Pertanian 79,93 2. Pedagang 11,49 3. Pegawai Negeri 9,17 4. Transportasi 1,13 5. Konstruksi 1,12 6. Industri 0,64 7. Pertambangan 0,32 8. Keuangan 0,09 9. Perusahaan Listrik, Gas, Air Mineral 0,87 10. Lain-lain 0,37 Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Karo, 2010 Dalam Brosur Dinas Pariwisata, Seni Budaya Kabupaten Karo

3.3 Potensi Pariwisata di Kabupaten Karo

Obyek dan Daya Tarik Wisata Kabupaten Karo didominasi oleh ODTW Alam, Budaya dan Minat Khusus. Dilihat dari potensi kepariwisataan, daerah ini memiliki berbagai obyek wisata menarik, meskipun obyek wisata yang ada sebagian belum dikelola dengan optimal. Obyek-obyek wisata tersebut tersebar dihampir seluruh penjuru wilayah Kabupaten Karo. Dari identifikasi yang telah dilakukan oleh Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kabupaten Karo, tinjauan beberapa kebijakan dan hasil pengamatan survey lapangan terdapat obyek wisata alam, obyek wisata budaya, peninggalan sejarah serta beberapa atraksi wisata yang menyebar di setiap wilayah kecamatan, Kabupaten Karo. Secara rinci sebaran obyek wisata di Kabupaten Karo dapat dilihat dalam Tabel 4.1 berikut : Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2 Sebaran Daya Tarik Wisata di Kabupaten Karo, Tahun 2010 No. JENIS DAN NAMA OBYEK WISATA LOKASI OBYEK WISATA DESA KECAMATAN

A. WISATA ALAM

1. Air Terjun Sikulikap Doulu Berastagi 2. Panaroma Doulu Doulu Berastagi 3. Lau Debuk-Debuk . Semangat Gunung Merdeka 4. Taman Mejuah-juah Berastagi Gundaling-II Berastagi 5. Bukit Gundaling Gundaling I Berastagi 6. Deleng Kutu Gurusinga Berastagi 7. Tahura Dolat Rakyat Dolat Rakyat 8. Air Panas Alam Semangat Gunung Semangat Gunung Merdeka 9. Gunung Sibayak Jarang Uda Merdeka 10. Danau Lau Kawar Kuta Gugung Naman Teran 11. Gunung Sinabung Sigarang-garang Naman Taran 12. Uruk Tuhan Bekerah Naman Teran 13. Gua Liang Dahar Lau Buluh Kuta Buluh 14. Air Terjun belingking Mburidi DAS Lau Biang Kuta Buluh 15. Air Terjun Sipiso-piso Pengambatan Merek 16. Gunung Sipiso-piso Situnggaling Merek 17. Tongging-Sikodon-kodon Tongging Merek 18. Taman Simalem Tongging Merek 19. Gua Ling-ling Gara Kuta Pengkih Mardingding 20. Padang Pengembala Nodi Mbal-mbal Petarum Lau baling 21. Gunung Barus Basam Barus jahe 22. Gua Roci Basam Barus jahe B AGROWISATA Menyebar di Setiap Kecamatan 1. Agrowisata Tanaman Pangan dan Perkebunan Hamparan Padi, Kopi, dan lain-lain 2. Agrowisata Buah-Buahan Hamparan Kebun Jeruk, Marquisa, dan lain-lain 3. Agrowisata Sayur-Sayuran Hamparan tanaman Kol, Wortel, dan lain-lain 4. Agro Wisata Tanaman Bunga-Bungaan Universitas Sumatera Utara C WISATA KULINER BELANJA 1. Pasar Tradisional Berastagi Kota Berastagi 2. Pasar Buah Berastagi Kota Berastagi 3. Pasar Bunga Berastagi Kota Berastagi dan di sepanjang jalur jalan menuju Berastagi dan Kabanjahe. 4. Pasar Buah Dokan Dokan Merek D WISATA BUDAYA 1. Desa Budaya Peceren Peceren Sempa Jaya Berastagi

2. Desa Budaya Lingga

Lingga Simpang Empat 3. Desa Budaya Dokan Dokan Merek 4. Pakaian Adat Uis Karo Di Kabupaten Karo 5. Benda Budaya dan Situs Di Kabupaten Karo E PENINGGALAN SEJARAH 1. Puntungan Meriam Putri Hijau Sukanalu Tiga Panah 2. Legenda Cerita Rakyat Menyebar di seluruh Kecamatan F WISATA MINAT KHUSUS 1. Arung Jeram Rafting Aliran DAS Lau Biang Mulai dari Desa Limang - Perbesi - Bintang Meriah 2. Gantole dan Paralayang Togging 3. Lintas Alam Tracking • Route Perjalanan Berastagi Bandar Baru melalui Gunung Barus, dimulai dari Desa Basam 6 Km dari Berastagi. • Route Perjalanan Berastagi-Bukit Lawang. • Route perjalanan Berastagi ke Semangat Gunung Pemandian Air Panas dimulai dari Desa Lau Gumba. 4. Hiking Gunung Sibayak dan Gunung Sinabung G ATRAKSI WISATA Menyebar di seluruh kecamatan 1. Hari Kemerdekaan 2. Tari Ndurung 3. Ndikar Dance 4. Tari Baka 5. Tari Tongkat 6. Erpangir Ku Lau 7. Upacara Perumah Begu 8. Erdemu Bayu 9. Ngampaken Tulan-Tulan

10. Pesta Tahunan

Sumber : Hasil Identifikasi dari Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kabupaten Karo Universitas Sumatera Utara

a. Wisata Alam Gunung Sibayak