BAB III GAMBARAN DATA PRAKTIK
A. PENGERTIAN
Pajak bumi dan bangunan PBB adalah pajak Negara yang dikenakan terhadap bumi dan atau bangunan berdasarkan Undang – Undang No. 12 Tahun
1985 tentang pajak bumi dan bangunan sebagimana telah diubah dengan Undang – Undang No. 12 Tahun 1994. Mardiasmo 2006: 295
Pajak bumi dan bangunan adalah pajak yang bersifat kebendaan dalam arti besarnya pajak terutang ditentukan oleh keadaan objek pajak yaitu
bumibangunan. Keadaan subjek siapa yang membayar tidak ikut menentukan besarnya jumlah pajak yang terutang.Waluyo 2010 : 196
Bumi adalah permukaan bumi dan tubuh bumi yang ada di bawahnya. Permukaan bumi meliputi tanah dan perairan pendalaman termasuk rawa – rawa,
tambak perairan serta laut wilayah Republik Indonesia. Bangunan adalah konstruksi teknik yang ditanam atau dilekatkan secara tetap
pada tanah dan atau perairan. Termasuk dalam pengertian bangunan adalah:
1. Jalan lingkungan dalam satu kesatuan dengan komplek bangunan.
2. Jalan tol
3. Kolam renang
4. Pagar mewah
5. Tempat olah raga
6. Galangan kapal, dermaga
7. Taman mewah
8. Tempat penampungankilang minyak, air dan gas, pipa minyak
9. Fasilitas lain yang memberikan manfaat
B. DASAR HUKUM PAJAK BUMI DAN BANGUNAN
Dasar hukum PBB adalah pasal 33 ayat 3 Undang – Undang Dasar 1945 yang berbunyi “bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya di
kuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar – besarnya kemakmuran rakyat”
Sedang dasar pemungutannya adalah pasal 23 ayat 2 yang berbunyi “segala pajak untuk keperluan Negara yang di pungut berdasrkan Undang – Undang”
Dasar pelaksanaan pemungutannya adalah Undang – Undang NO. 12 Tahun 1985 sebagaimana telah diubah dengan Undang – Undang No. 12 Tahun 1994.
Peraturan dan keputusan yang mengatur pemungutan PBB. 1
Peraturan pemerintah No. 46 tahun 1985 tentang persentase nilai jual kena pajak pada pajak bumi dan bangunan
2 Peraturan pemerintah No. 47 tahun 1985 tentang pembagian hasil PBB
antara pemerintah pusat dengan daerah 3
Peraturan Pemerintah No. 104 tahun 1985 tentang penerimaan Negara dari PBB.
4 Keputusan Direktur Jenderal Pajak No. KEP – 04PJ.61998 tentang
Petunjuk Pelaksanaan Pendaftaran, Pendataan dan Penilaian Objek dan
Subjek Pajak Bumi dan Bangunan Dalam Rangka Pembentukkan dan atau Pemeliharaan Basis Sistem Manajemen Informasi Objek Pajak
SISMIOP
C. SUBJEK DAN OBJEK PAJAK BUMI DAN BANGUNAN