TATA KERJA APARATUR PAJAK

2. Terdapat perubahan peraturan atau ketentuan dari Menteri Keuangan atau Direktu Jenderal Pajak yang tidak diketahui oleh wajib pajak sebelumnya sehingga wajib pajak harus kembali untuk melengkapi dokumen – dokumen yang diperlukan sesuai dengan ketentuan yang terbaru 3. Dokumen yang diajukan oleh wajib pajak telah lewat jangka waktu yang sudah ditetapkan yaitu: a. 3tiga bulan terhitung sejak tanggal diterimanya SPPT b. 1satu bulan terhitung sejak tanggal diterimanya SKP PBB c. 3tiga bulan terhitung sejak tanggal terjadinya bencana alam d. 3tiga bulan terhitung sejak tanggal terjadinya sebab – sebab lain yang luar biasa 4. Wajib pajak sebelumnya telah mengajukan keberatan atas SPPT atau SKP PBB yang dimohonkan pengurangan, sehingga pengajuan pengurangan tidak dapat diproses 5. Wajib pajak pada tahun pajak sebelumnya memilki tunggakan PBB yang dimohonkan pengurangan sehingga pengajuan pengurangan tidak dapat diproses.

F. TATA KERJA APARATUR PAJAK

Prosedur dan tata kerja dalam penyelesaian pengurangan adalah sebagai berikut: 1. Penerima berkas TPT Tempat Pelayanan Terpadu a. Menerima, meneliti kelengkapan serta kebenaran berkas wajib pajak; b. Mencocokkan data wajib pajak dengan data yang ada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur c. Mengisi data umum persyaratan pada formulir pelayanan; d. Merekam tanggal dan nomor penerimaan berkas wajib pajak pada komputer danatau mencatatnya pada buku penjagaan; e. Menyerahkan tanda terima berkas kepada wajib pajak; f. Meneruskan berkas dan formulir pelayanan kepada pemroses urusan kepada koordinator tempat pelayanan untuk diproses lebih lanjut; 2. Pemroses urusan Seksi Waskon Pengawasan dan Konsultasi a. Menerima berkas dan formulir pelayanan dari penerima berkas, serta menatausahakannya pada buku penjagaan; b. Meneliti dan memroses berkas berdasarkan tugas dan wewenang yang ditentukan Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur, antara lain menyiapkan konsep surat keputusan pemberian pengurangan pajak terutang; c. Meneruskan berkas yang telah selesai diproses beserta formulir pelayanan kepada koordinator tempat pelayanan; 3. Pemroses berkas Seksi PDI Pengolahan Data dan Informasi 4. Koordinator tempat pelayanan Seksi Pelayanan a. Menerima dan meneliti kebenaran hasil pekerjaan pemroses urusan; apabila dipandang perlu, meneruskan ke Seksi yang terkait atau langsung meneruskannya ke Seksi Pengolahan Data dan Informasi; b. Menerima dan meneliti serta menandatangani hasil keluaran berupa; surat keputusan pengurangan pajak terutang yang diterima dari Seksi Pengolahan Data dan Informasi serta meneruskannya kepada Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur untuk ditandatangani 5. Penyampaian hasil keluaran a. Menerima hasil keluaran yang telah ditandatangani oleh Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur beserta keseluruhan berkas wajib pajak; b. Mencatat tanggal penyelesaian berkas pada buku penjagaan danatau merekamnya pada komputer; c. Menyampaikan surat keputusan pemberian pengurangan pajak bumi dan bangunan yang terutang kepada wajib pajak dengan menandatangani tanda terima pada formulir Pelayanan atau meneruskannya ke Sub Bagian Umum untuk dikirim melalui pos atau kurir;

G. PROSEDUR PENGAJUAN PENGURANGAN ATAS PBB YANG