Cabang → D11 → D6 → D7 → D4 → D2 → D8 → D1 → D5 → D9 → D10 →
D3 → D12 → Cabang.
2. Penentuan Waktu Siklus Horizon Perencanaan
Horizon perencanaan menggambarkan waktu kerja untuk armada yang digunakan dan membatasi total waktu yang digunakan untuk waktu perjalanan,
waktu  Loading  dan  Unloading  yang harus dipenuhi dalam perjalanan menyelesaikan tugasnya. Penentuan  waktu siklus  horizon perencanaan  untuk
graph awal menggunakan teori dari algoritma yang telah dijabarkan, yaitu horizon perencanaan sama dengan jarak atau selisih waktu jadwal pengiriman yang sama
berulang. Dalam layanan pengiriman barang, proses pengiriman barang dari Kantor
Cabang  Medan ke setiap distributor  dilakukan setiap  satu  hari, maka horizon perencanaan dapat ditentukan selama satu hari.
3. Waktu Total Distribusi
Untuk perhitungan waktu total menggunakan persamaan berikut ini : - Waktu set up kendaraan
- Waktu perjalanan total =
Jarak  sumber  ke  sumber Kecepatan  rata
−rata
- Waktu Loading  =
�
Volume  demand  total  dalam  waktu  siklus Kecepatan
�������
�
- Waktu Unloading  =
�
Volume  demand  total  dalam  waktu  siklus Kecepatan
���������
�
Universitas Sumatera Utara
-  Waktu total = waktu set-up  mobil angkut + Waktu perjalanan total + Waktu Loading + Waktu Unloading
Perhitungan waktu total adalah sebagai berikut: Perhitungan waktu total untuk horizon perencanaan I Tanggal 7 Maret:
Waktu Set up kendaraan = 15 menit
Waktu perjalanan total =
43,297 40
= 1,08 jam = 65 menit Waktu Loading
= 63,42 m
3
x 2,9 menit m
3
= 183,91 menit Waktu Unloading
= 63,42 m
3
x 3,04 menit m
3
= 192,80 menit Waktu total
= 15 + 65 + 183,91 + 192,80 = 456,71 menit
Perhitungan waktu total untuk horizon perencanaan II Tanggal 8 Maret: Waktu Set up kendaraan
= 15 menit Waktu perjalanan total
=
43,297 40
= 1,08 jam = 65 menit Waktu Loading
= 53,62 m
3
x 2,9 menit m
3
= 155,5 menit Waktu Unloading
= 53,62 m
3
x 3,04 menit m
3
= 163 menit Waktu total
= 15 + 65 + 155,5 + 163 = 398,5 menit
4. Jumlah Mobil Angkut Minimum
Jumlah mobil angkut yang dibutuhkan dapat dirumuskan: Jumlah mobil angkut minimum =
waktu  total availabilitas
Universitas Sumatera Utara
Availabilitas mobil angkut adalah jumlah ketersediaan waktu mobil angkut untuk dioperasikan
. Avaibilitas mobil angkut setiap hari adalah sebesar 450 menit. Maka
perhitungan jumlah mobil angkut minimum menjadi :
Jumlah mobil untuk Horizon perencanaan I Jumlah mobil angkut minimum = 456,71450 menit = 1,01 armada.
Jumlah mobil untuk Horizon perencanaan II Jumlah mobil angkut minimum = 398,5450 menit = 0,88 armada.
Kapasitas Maksimal alat angkut adalah 12 m
3
, sedangkan jumlah produk yang diminta oleh distributor lebih besar dari 12
m
3
, oleh karena itu langkah selanjutnya adalah membagi graph rute pendistribusian awal menjadi sub graph
yang seimbang.
5. Pembentukan Subrute