Analisis Artifact Value dengan Pendekatan Concurrent Function Analisis Value Characteristic dengan Pendekatan Concurrent Function

pengumpulan data telah benar dan tidak perlu diganti. 7 Hasil uji validitas untuk setiap pertanyaan dapat dilihat pada Tabel 6.1. Tabel 6.1. Hasil Perhitungan Validitas Variabel Atribut 1 2 3 4 5 6 7 R Hitung 0,528 0,426 0,520 0,465 0,446 0,257 0,534 R Tabel 0,23 0,23 0,23 0,23 0,23 0,23 0,23 Keterangan Valid Valid Valid Valid Valid Valid valid Sumber: Hasil pengolahan data Hasil perhitungan reliabilitas data kuesioner memperoleh hasil yang reliabel karena nilai koefisiennya yang lebih besar yaitu sebesar 0,358 dari nilai batas koefisien reliabel yakni sebesar 0,2303. Hasil ini menyatakan bahwa keseluruhan data hasil penyebaran kuesioner konsisten dan representatif untuk pengolahan lebih lanjut.

6.2. Analisis Perancangan Desain Produk Sandal Swallow

dengan Pendekatan Concurrent Function Deployment 8

6.2.1. Analisis Artifact Value dengan Pendekatan Concurrent Function

Deployment Artifact values yang penting atau yang diprioritaskan dalam perbaikan rancangan produk pada perusahaan yaitu faktor kualitas produk, ditemukan bahwa departemen quality product memiliki pengaruh paling tinggi terhadap proses 7 Sukaria Sinulingga. Metode Penelitian,Edisi 2. Yogyakarta : Graha Ilmu, 2012, hal : 242. 8 Biren Prasad.Concurrent Engineering Fundamentals Integrated Product Development. New Jersey:Prentice Hall, 1996, hal : 13-49. dan produk akhir. Hal ini menunjukkan bahwa hal yang perlu diperhatikan oleh perusahaan terhadap perbaikan perancangan sebuah produk yaitu kualitas dari setiap atribut-atribut produk itu sendiri dalam memenuhi keinginan konsumen dan untuk mengurangi banyaknya redesign yang terjadi dalam proses produksi. Pembobotan didapatkan berdasarkan hasil kuesioner concurrent function deployment dari setiap manajemen perusahaan untuk mendapatkan integrasi dari setiap manajemen dan bagian manajemen yang perlu diperbaiki dapat diketahui 9 . Bobot dari setiap artifact value dapat dilihat pada Tabel 6.2. Tabel 6.2. Pembobotan dan Peringkat Artifact Value No Artifact Value Bobot Nilai Peringkat 1 Kualitas Produk 166,64 1 Sumber: Hasil pengolahan data Pembobotan tersebut mendapatkan hasil bahwa departemen kualitas produk yang harus diperhatikan dalam perbaiakan perancangan produk dan penginntegrasiannya dalam concurrent function deployment.

6.2.2. Analisis Value Characteristic dengan Pendekatan Concurrent Function

Deployment Value Characteristic yang penting atau yang diprioritaskan dalam perbaikan rancangan produk pada perusahaan yaitu design idea of shape, ditemukan bahwa design idea of shape memiliki pengaruh paling tinggi terhadap proses produksi. Pembobotan didapatkan berdasarkan hasil kuesioner 9 Arash Shahin. Prioritization of Innovation Factors by The Integration of Concurrent Function Deployment and P Diagram with A Case Study in Sepahan Industry Group. 2011. Iran concurrent function deployment dari manajemen produksi perusahaan guna mengetahui pengaruh proses produksi terhadap atribut produk. Bobot dari setiap value characteristic dapat dilihat pada Tabel 6.3. Tabel 6.3. Pembobotan dan Peringkat Value Characteristic No Artifact Value Bobot Nilai Peringkat 1 Design idea of shape 90,314 1 Sumber: Hasil pengolahan data Dalam value characteristic yang perlu diperbaiki dan diperhatikan dalam perancangan produk adalah design idea of shape yang artinya departemen bagian design akan terus memperhatikan bagian perancangan ide dari bentuk produk untuk menghindari terjadinya redesign yang tinggi.

6.2.3. Analisis Requirements of Constraints dengan Pendekatan Concurrent