BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif, yang bertujuan untuk mengetahui prevalensi infeksi oportunistik pada penderita HIVAIDS. Adapun
pendekatan yang digunakan pada desain penelitian ini adalah cross sectional, akan dilakukan pengumpulan data sekunder penderita HIVAIDS yang
diperoleh dari bagian Pusyansus VCT Pusat Pelayanan Khusus Voluntary Counseling Test RSUP Haji Adam Malik Medan.
4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di bagian Pusyansus VCT Pusat Pelayanan Khusus Voluntary Counseling Test RSUP Haji Adam Malik Medan.
Penelitian ini direncanakan bulan Agustus 2011 sampai bulan Oktober 2011.
4.3 Populasi dan Sampel Penelitian 4.3.1 Populasi
Populasi penelitian adalah seluruh penderita HIVAIDS RSUP Haji Adam Malik Medan tahun 2010 yang telah didiagnosis dokter.
4.3.2 Sampel
Pengambilan sampel dilakukan secara total sampling seluruh penderita HIVAIDS yang memiliki infeksi oportunistik di RSUP Haji
Adam Malik Medan tahun 2010 orang yang telah didiagnosis dokter.
4.3.3 Kriteria Inklusi dan Eksklusi
1 Kriteria Inklusi
a. Penderita Infeksi Oportunistik tahun 2010
b. Memiliki data lengkap karakteristik jenis kelamin, umur, dan
pekerjaan.
Universitas Sumatera Utara
c. Terdata pada arsip tahunan VCT Pusat Pelayanan Khusus
Voluntary Counseling Test RSUP Haji Adam Malik Medan. 2
Kriteria Eksklusi a.
Data tidak lengkap.
4.4 Metode Pengumpulan Data
Pada tahap awal peneliti akan mengajukan permohonan izin pelaksana penelitian pada institusi pendidikan Program Studi Pendidikan Dokter
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, kemudian permohonan izin yang diperoleh akan dikirim ke bagian diklat RSUP Haji Adam Malik Medan.
Setelah mendapatkan izin, maka peneliti melaksanakan pengumpulan data penelitian. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan melihat data
sekunder yaitu rekam medik pasien. Data ini diperoleh dari bagian Pusyansus VCT Pusat Pelayanan Khusus Voluntary Counseling Test RSUP Haji Adam
Malik Medan.
4.5 Metode Analisis Data