25
Akuntansi Keuangan 2
2 Proses perolehan aset tetap tak berwujud secara intern
Karena kesulitan-kesulitan dalam memperoleh aset tetap tak berwujud maka untuk mengetahui suatu aset akan diakui sebagai
aset tetap tak berwujud, akuntan menggolongkan proses dihasilkannya aset tetap tak berwujud di dalam perusahaan menjadi
dua tahap, yakni: a. Tahap Penelitian
b. Tahap pengembangan
3 Faktor-faktor yang mempengaruhi amortisasi aset tetap tak berwujud
Aset tetap tak berwujud harus diamortisasi dengan membebankan biaya secara sistematis selama masa manfaatnya. Faktor-faktor
yang mempengaruhi amortisasi adalah sebagai berikut: a. Umur manfaat
b. Biaya Perolehan c. Nilai residu
7. Metode pencatatan amortisasi aset tetap tak berwujud
Metode yang digunakan untuk mengamortisasi aset tetap tak berwujud adalah garis lurus.Menurut PSAK no.48 revisi 2009 ada
dua kelompok indikasi adanya penurunan nilai aset, yakni: a. Informasi dari luar perusahaan
b. Informasi dari dalam perusahaan
8. Penghentian dan pelepasan aset tetap tak berwujud
Suatu aset tetap tak berwujud harus dihilangkan dari laporan posisi keuangan neraca saat aset tetap tak berwujud tersebut dilepas
atau ketika tidak dapat lagi mendatangkan manfaat ekonomis di masa mendatang. Keuntungan atau kerugian yang muncul dari
pelepasan ditentukan
dengan menghitung
selisih antara
penerimaan bersih dengan nilai tercatat aset tetap tak berwujud tersebut dan dimasukkan dalam laporan laba rugi.
26
Modul Paket Keahlian Akuntansi Sekolah Menengah Kejuruan SMK
D. Aktivitas Pembelajaran
Untuk lebih jelasnya mengenaiaset tetap tidak berwujud kerjakanlahLembar Kerja LK dibawah ini.
LK 1.7
Pada awal tahun 2009, penelitian para ilmuwan PT Baba Resources membuahkan hasil, mereka menemukan produk kimia turunan dari batubara
dinamakan Fine-Premium yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembuatan aksesoris mobil. Untuk mematenkan hasil temuannya, PT Baba
Resources mengeluarkan biaya jasa pengacara sebesar Rp 400.000.000. Jasa pengacara ini dibayarkan pada tanggal 1 Januari 2010. Paten atas
produk Fine-Premium ini secara hukum dapat dimanfaatkan selamaa 20 tahun, namun kemajuan teknologi yang berkembang pesat membuat
perusahaan harus bertindak konservatif, perusahaan memprediksi paten ini hanya memiliki masa manfaat ekonomis selamaa 5 tahun.
2
Januari 2011 Membeli perusahaan kecil dan mencatat adanya Goodwill sebesar Rp 300.000.000. Goodwill ini diprediksi memiliki
masa manfaat yang tidak terbatas. 2 Januari 2011 Membayar biaya legal sebesar Rp 90.000.000 untuk
mempertahankan hak paten atas Fine-Premium. 1 Juli 2011
Membeli franchise senilai Rp 880.000.000. Masa franchise ini
a
kan berakhir setelah 8 tahun. Bagaimana jurnal atas transaksi tersebut di atas?
E. LatihanKasusTugas
Latihan
Pilihlah jawaban yang menurut anda paling tepat
1. Aset yang tidak dapat diamati secara langsung oleh panca indera
manusia dan dikendalikan oleh perusahaan serta memberikan manfaat
ekonomi di masa mendatang untuk perusahaan disebut ....
a. Aset biologis b. Aset tetap berwujud
c. Aset tetap tak berwujud d. Aset tetap sumber daya alam dapat diperbarui