27
BAB IV METODE PENELITIAN
4.1 DEFINISI
Metode dalam hal ini adalah tatacara atau jalan yang ditempuh sehubungan dengan penelitian yang dilakukan, yang memiliki langkah-langkah yang sistematis
untuk menyelesaikan masalah yang dibahas dengan mendayagunakan sumber data dan fasilitas yang ada. Metode juga merupakan cara kerja untuk dapat memahami hal
yang menjadi sasaran penelitian, meliputi prosedur penelitian dan teknik penelitian Hasan,2002.
Secara garis besar metode yang diterapkan pada analisis Value Engineering gedung RUSUNAWA Ambarawa, adalah :
1. Pengumpulan data dan tahapan-tahapan dalam perhitungan informasi, kreatif, analisa, rekomendasi, dan presentasi.
2. Pengolahan data yang ada dengan modifikasi perhitungan yang akan dibahas.
3. Analisa perencanaan penggunaan bahan, dimensi, dan biaya yang diterapkan pada pengoperasian komputer sebagai alat bantu tanpa merubah mutu dan
penampilan suatu proyek.
4. Analisa Value Engineering untuk mengetahui berapa biaya penghematan yang terjadi cost saving.
28 Flowchart
penyusunan Tugas Akhir :
Tidak
Ya
Identifikasi Masalah
Studi Pustaka Survey ke Lapangan
Item Pekerjaan Yang Di Value
1. Metode Pengumpulan data dan metode perhitungan awal pada
fasetahapaninformasi, kreatif, analisa, rekomendasi, presentasi
2. Pengolahan data dengan modifikasi perhitungan yang akan dibahas
3. Analisa penggunaan material yang diterapkan pada pengoperasian
komputer 4. Analisa Value Engineering untuk
mengetahui biaya penghematan yang terjadi
Pembahasan Value
Engineering
Disetujui
Data Sekunder Proyek Mulai
A
29 Gambar 4.1 Bagan alir pengerjaan Tugas Akhir
4.2 PROSES PENELITIAN
Langkah-langkah dan hal-hal perlu dilakukan dalam proses penelitian, diantaranya :
1. Tahap persiapan Sebelum melakukan proses penelitian peneliti harus melakukan tahap
persiapan, diantaranya mengumpulkan atau mencari data-data proyek. Pencarian data dapat dilakukan baik pada konsultan, kontraktor maupun pada Kementerian
Pekerjaan Umum yang menangani proyek-proyek besar. Setelah mendapatkan data proyek kemudian peneliti melakukan survey ke lokasi proyek untuk mendapatkan
gambaran umum kondisi lapangan. Selain itu peneliti juga melakukan studi pustaka baik melalui buku-buku pustaka, internet, peraturan-peraturan Kementerian
Selesai A
Gambar Kerja
Rencana Kerja dan Syarat-syarat RKS
Rencana Anggaran Biaya RAB Barchart
Time Schedule
Kesimpulan dan Saran
30 Pekerjaan Umum dan peraturan-peraturan lainnya yang dapat dijadikan sebagai
bahan referensi dan tambahan pengetahuan. 2. Data Penelitian
Data yang digunakan dalam penelitian dikelompokkan menjadi 2, yaitu : a. Data Primer
Data primer adalah sumber data yang diperoleh langsung dari sumber asli tidak melalui perantara. Data primer dapat berupa subjek secara individual atau
kelompok, hasil observasi terhadap suatu benda, kejadian atau kegiatan, dan hasil pengujian. Metode yang digunakan untuk mendapatkan data primer yaitu: metode
survey dan metode observasi. b. Data Sekunder
Data sekunder adalah sumber data penelitian yang diperoleh peneliti secara tidak langsung melalui media perantara diperoleh dan dicatat oleh pihak lain. Data
sekunder umumnya berupa bukti, catatan atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip data dokumenter yang dipublikasikan dan yang tidak dipublikasikan.
3. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara : a. Metode Pengambilan Data Primer
Yaitu metode dengan cara melakukan survey langsung pada konsultan maupun pelaksana yang menangani proyek tersebut. Selain itu peneliti juga
melakukan observasi langsung ke lokasi proyek tersebut. b. Metode Pengambilan Data Sekunder
Yaitu metode dengan cara melakukan survey langsung pada instansi- instansi atau perusahaan-perusahaan yang diangap berkepentingan. Perusahaan itu
dapat meliputi perusahaan bahan material bangunan, persewaan alat-alat berat, konsultan, kontraktor, pemborong tenaga kerja, instansi yang menangani masalah
jasa dan konstruksi bangunan serta perusahaan-perusahaan lainnya yang bisa dijadikan bahan referensi.
31 4.
Analisa Data Dari data-data yang telah dikumpulkan dilakukan analisis Value
Engineering untuk menghasilkan adanya suatu penghematan biaya atau saving cost.
Analisis Value Engineering dilakukan lima tahap, yaitu :
a. Tahap Informasi