dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan alat ukur yang samaNotoatmodjo, 2010.
Pengujian reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan dengan internal consistency, yaitu dengan cara mencobakan instrumen sekali saja, kemudian
hasilnya dianalisa. Uji reliabilitas ini diberikan secara acak kepada 10 orang responden dengan karakteristik sesuai sampel yang berada di wilayah berbeda
yakni Lingkungan VIII Kelurahan Sunggal yang dilakukan pada hari Selasa, 27 November 2012.Pada penelitian ini pengujian reliabilitas menggunakan analisis
Cronbach’s Alpha, yaitu untuk mencari reliabilitas instrumen. Instrumen dikatakan reliabel bila nilai alpha 0,6
– 0,9 Polit Hungler, 1995. Hasil reabilitas terhadap 10 orang responden yaitu diperoleh nilai 0, 731 yang berarti
bahwa instrumen sudah reliabel alpha 0,6.
4.7 Pengumpulan Data
Pengumpulan data dimulai setelah kuesioner penelitian valid dan reliabel. Kemudian, setelah peneliti menerima surat ijin pelaksanaan penelitian dari
institusi pendidikan yaitu Fakultas Keperawatan USU dan surat ijin dari lokasi penelitian, kuesioner dibagikan kepada responden untuk diisi yaitu mulai dari
tanggal 3-20 Desember 2012. Jumlah sampel yaitu 64 orang dengan pembagian sebagai berikut 10 orang dari pasar 1, 5 orang dari pasar 2, 30 orang dari pasar 3
dan 19 orang dari pasar 4. Pada saat pengumpulan data, peneliti mendatangi rumah-rumah per wilayah.Peneliti mendatangi rumah satu per satu secara acak
dari setiap wilayah dan respondendiminta untuk membaca informed
Universitas Sumatera Utara
consent,setelah itu respondenyang setuju untuk berpartisipasi dalam penelitian ini boleh menjawab pertanyaan yang ada di kuesioner.
Selama pengisian kuesioner, responden diberi kesempatan untuk bertanya tentang kejelasan pertanyaan pada kuesioner apabila ada pertanyaan yang tidak
dipahami.Setelah didapatkan data dari 64 orang responden, maka pengumpulan data selesai dilaksanakan dan dilanjutkan untuk analisa data.
4.8 Analisa Data
Dalam melakukan analisa data terlebih dahulu data harus diolah dengan tujuan mengubah data menjadi informasi. Dalam statistik, informasi yang
diperoleh dipergunakan untuk proses pengambilan keputusan, terutama dalam pengujian hipotesis Hidayat, 2011.
Dalam proses pengolahan data terdapat langkah-langkah yang harus
ditempuh, diantaranya:
1. Editing, setelah responden selesai mengisi kuesioner, peneliti langsung
memeriksa kelengkapan data agar dalam proses selanjutnya tidak ada kendala dalam pengolahan data.
2. Coding,merupakan kegiatan pemberian kode angka terhadap data yang terdiri
atas beberapa kategori agar mempermudah proses pengolahan data. 3.
Data entry, yakni mengisi kolom-kolom atau kotak- kotak lembar kode atau kartu kode sesuai dengan jawaban-jawaban masing-masing pertanyaan ke
dalam master tabel secara komputerisasi, kemudian membuat distribusi frekuensi sederhana.
Universitas Sumatera Utara
4. Teknik analisa, dalam melakukan analisa khususnya terhadap data penelitian
deskriptif, maka akan menggunakan teknik analisa univariat yaitu suatu metode untuk menganalisa data dari suatu variabel yang bertujuan untuk
mendeskripsikan suatu hasil penelitian. Pada penelitian ini yang dianalisis adalah tingkat pengetahuan ibu.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil Penelitian
Berikut ini akan dijabarkan mengenai hasil penelitian tingkat pengetahuan ibu tentang imunisasi ulangan kepada anak usia sekolah yaitu:
5.1.1 Karakteristik Demografi Responden
Deskripsi karakteristik demografi responden terdiri dari usia, pendidikan, pekerjaan dan jumlah anak. Berdasarkan hasil penelitian, mayoritas dari jumlah
responden berada pada rentang usia 27 –29 tahun sebanyak 19 orang 29,7,
mayoritas responden berpendidikan SMA sebanyak 32 orang 50, dengan jenis pekerjaan terbanyak pemulung sebanyak 27 orang 42,2 dan mayoritas
responden memiliki jumlah anak dua orang sebanyak 21 orang 32,8. Karakteristik demografi responden dapat dilihat pada tabel sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara