4.2.3 Teknik Sampling Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini yaitu cluster
sampling pengambilan sampel secara kelompok atau gugus. Dalam teknik ini, peneliti cukup mendaftar banyaknya kelompok atau gugus yang ada di dalam
populasi itu kemudian mengambil beberapa sampel berdasarkan gugus tersebut. Dalam hal ini, lingkungan IX terdiri dari 4 wilayah, yaitu pasar 1, pasar 2, pasar 3
dan pasar 4. Dari tiap kelompok, peneliti akan mengambil 10 orang dari pasar 1, 5 orang dari pasar 2, 30 orang dari pasar 3, 19 orang dari pasar 4. Hal ini
dikarenakan jumlah ibu yang memiliki anak usia sekolah berbeda-beda di setiap kelompok. Cara yang dilakukan adalah dengan mendata jumlah populasi di setiap
wilayah pasar 1,2,3 dan 4. Didapatkan hasil populasi di pasar 1 sebanyak 50 orang, di pasar 2 sebanyak 25 orang, di pasar 3 sebanyak 150 orang dan di pasar
4 sebanyak 95 orang, dengan total populasi seluruhnya sebanyak 320 orang. Kemudian diambil masing-masing 20 dari setiap populasi sehingga didapatkan
hasil seperti yang telah dipaparkan sebelumnya dengan total sampel 64 orang.
4.3 Lokasi dan Waktu Penelitan
Penelitian ini dilakukan di Lingkungan IX Kelurahan Sunggal dari tanggal 25 November 2012 sampai dengan tanggal 25 Januari 2013.
4.4 Pertimbangan Etik
Penelitian dilakukan setelah mendapat persetujuan proposal dari Fakultas Keperawatan USU. Dalam penelitian ini, responden akan diberi informasi tentang
manfaat dilakukannya penelitian ini. Kemudian diberikan lembar persetujuan yang
akan ditandatangani
sebagai bukti
kesediaannya menjadi
Universitas Sumatera Utara
respondeninformed consent.Dalam
pengambilan data,
peneliti harus
memberitahukan keuntungan bagi responden dan peneliti jika responden turut serta dalam penelitian ini beneficence dan juga bahwa penelitian ini tidak
membahayakan responden dalam hal apapun non maleficence. Tetapi jika responden tetap menolak terlibat dalam penelitian ini, peneliti tidak boleh
memaksa autonomy. Antara peneliti dan responden harus memberikan penjelasan dan data-data yang jujur agar hasil penelitian ini dapat
dipertanggungjawabkan veracity.Penelitimenjaga kerahasiaan identitas dan data- data yang diberikan oleh respondendengan memakai inisial namaconfidentiality.
4.5 Instrumen Penelitian
Pada penyusunan instrumen penelitian tahap awal perlu dituliskan data- data tentang karakteristik responden dan data demografi lainnya. Meskipun data
tersebut tidak dianalisis, tetapi akan sangat membantu peneliti jika sewaktu-waktu dibutuhkan Nursalam, 2008.
Data responden diperoleh dengan menggunakan kuesioner yang berisi pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan imunisasi ulangan. Pada jenis
pengukuran ini, peneliti mengumpulkan data secara formal kepada subjek untuk menjawab pertanyaan secara tertulis. Pertanyaan yang diajukan tersebut adalah
jenis closeended questions, dimana diberikan beberapa pilihan jawaban untuk setiap pertanyaan. Responden tinggal memilih jawaban yang benar. Dimana jika
jawaban benar diberi skor 1 dan jika salah skor 0. Total skor yang diperoleh terendah 0 dan tertinggi 10. Semakin tinggi skor, maka semakin baik tingkat
pengetahuan ibu.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan teori dari bab 2 Notoatmodjo, 2010, maka pengetahuan dikategorikan sebagai berikut: pengetahuan baik apabila skor responden 8-10,
pengetahuan cukup apabila skor responden 5-7 dan pengetahuan kurang apabila skor responden dibawah 5.
Di dalam kuesioner yang dibagikan untuk meneliti tingkat pengetahuan ibu mengenai pemberian imunisasi ulangan pada anaknya, terdapat 10 pertanyaan
yang dikelompokkan
dalam :
a 3
pertanyaan tentang
pengertian imunisasiulangan, b 2 pertanyaan tentang jenis-jenis imunisasi ulangan, c 2
pertanyaan tentang jadwal pemberian imunisasiulangan, d 3 pertanyaan tentang efek samping imunisasi ulangan.
4.6 Validitas dan Reliabilitas 4.6.1 Validitas