5 3
Partisipasi Participation yang menggambarkan kemauan karyawan untuk secara aktif mengembangkan seluruh aspek kehidupan organisasi.
Partisipasi terdiri dari: a
Partisipasi sosial menggambarkan keterlibatan karyawan dalam urusanurusan organisasi dan dalam aktivitas sosial organisasi.
Misalnya: selalu menaruh perhatian pada isu-isu aktual organisasi atau menghadiri pertemuan-pertemuan tidak resmi.
b Partisipasi advokasi, menggambarkan kemauan karyawan untuk
mengembangkan organisasi dengan memberikan dukungan dan pemikiran inovatif. Misalnya: memberi masukan pada organisasi
dan memberi dorongan pada karyawan lain untuk turut memberikan sumbangan pemikiran bagi pengembangan organisasi.
c Partisipasi fungsional, menggambarkan kontribusi karyawan yang
melebihi standar kerja yang diwajibkan. Misalnya: kesukarelaan untuk melaksanakan tugas ekstra, bekerja lembur untuk
menyelesaikan proyek penting, atau mengikuti pelatihan tambahan yang berguna bagi pengembangan organisasi.
2.1.3 Pengertian Gaya Kepemimpinan Transformasional
Kepemimpinan transformasional yaitu pemimpin yang mencurahkan perhatiannya kepada persoalan-persoalan yang dihadapi oleh para pengikutnya
dan kebutuhan pengembangan dari masing-masing pengikutnya dengan cara memberikan semangat dan dorongan untuk mencapai tujuannya Robbins and
Coulter, 2007:67. Kepemimpinan transformasional adalah gaya kepemimpinan
6 etis yang melibatkan kemampuan seorang pemimpimpin untuk mempromosikan
intelektual stimulasi melalui ilham Iftikhor Choundhary, dkk 2013. Diana et al. 2008 menyatakan kepemimpinan transformasional adalah suatu sikap yang
dimiliki seorang pemimpin untuk membangun loyalitas dan mengabdian tanpa banyak pertimbangan untuk kepentingan mereka sendiri, dan yang juga membantu
pengikut mengidentifikasi mereka. Seorang pemimpin transformasional dalam lingkungan perusahaan
diharapkan dapat menunjukkan kewibawaaan dan menimbulkan rasa hormat bagi pengikutnya sehingga membuat para pengikut merasa terinspirasi untuk mengikuti
dan menunjukkan perilaku sebagai warga yang baik bagi perusahaannya Maptuhah, 2013. Keefektifan kepemimpinan transformasional akan mendorong
meningkatnya perilaku organizational citizenship behavior Dian, 2014. Karyawan yang paling mungkin terlibat dalam organizational citizenship
behavior OCB adalah dalam kondisi manajer menampilkan perilaku kepemimpinan transformasional seperti mempunyai visi, menjadi teladan,
menyegarkan intelektual bawahan, dan mengkomunikasikan harapan kinerja yang tinggi Madhu and Venkat, 2005. Jelas sekali bahwa perhatian pada munculnya
organizational citizenship behavior OCB karyawan bergantung pada efektivitas kepemimpinan yang berjalan dalam organisasi Venkat and Pooja, 2008.
2.1.4 Faktor yang Mempengaruhi Gaya Kepemimpinan Transformasional
Robbins and Coulter 2007:53 faktor yang mempengaruhi gaya kepemimpinan transformasional, yaitu terdiri dari dimensi.
7 1
Visi dan misi, menanamkan kebanggaan, meraih penghormatan dan kepercayaan.
2 Mengkomunikasikan harapan tinggi, menggunakan symbol untuk
memfokuskan pada usaha; menggambarkan maksud penting secara sederhana.
3 Mendorong intelegensi, rasionalitas dan pemecahan masalah secara hati-
hati. 4
Memberikan perhatian pribadi, melayani secara pribadi, melatih dan menasehati.
Sedangkan indikator gaya kepemimpinan transformasional Robbins and Coulter, 2007
1 Kharisma atau idealism
2 Inspirasi atau motivasi
3 Stimulasi intelektual
4 Pertimbangan individual
2.1.5 Pengertian Kompensasi