13
b. Variabel FDR berhubungan positif dan signifikan, hal ini
dikarenakan bila semakin besar dana yang disalurkan dalam bentuk pembiayaan maka dapat mempengaruhi tingkat profitabilitas.
c. Variabel BOPO berhubungan positif dan signifikan hal ini
disebabkan dengan adanya penambahan cabang baru dan promosi dapat mempengaruhi tingkat profitabilitas periode Januari:2004-
Oktober:2006 yang dilakukan oleh bank Syariah Mandiri. d.
Variabel NPL berhubungan negatif dan signifikan dikarenakan semakin rendah tingkat kredit macet suatu bank maka semakin baik
bank tersebut. NPL menerangkan tingkat pengembalian
pembiayaan non lancar terhadap total pembiayaan dari suatu bank.
3. Indrawan 2009
Judul: “Pengaruh Capital Adequacy Ratio CAR, Loan To Deposit Ratio LDR
Dan BOPO Terhadap Retrun On Asset ROA Periode 2006-2008 Studi pada Bank Syariah Mandiri”.
Perumusan Masalah: 1.
Bagaimana pengaruh Capital Adequacy Ratio CAR, Loan to Deposit Ratio LDR terhadap Return On Equity ROE secara simultan pada
Bank Syariah Mandiri tersebut? 2.
Diantara kedua variable tersebut yaitu Capital Adequacy Ratio CAR, Loan to Deposit Ratio LDR variable mana yang paling dominan
pengaruhnya terhadap Return On Equity ROE?
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
14
Kesimpulan: 1.
Dari pengujian F statistik dengan menggunakan α = 5 diperoleh
fhitung sebesar 3,120 lebih besar dari nilai F-tabel sebesar 2,86 yang berarti F-statistik F-tabel, maka dapat disimpulkan bahwa semua
variabel independen secara bersama-sama mempengaruhi variabel dependen.
2. Berdasarkan hasil SPSS secara parsial, yang paling dominan
pengaruhnya terhadap ROA adalah CAR. Hal ini dilihat dari tingkat signifikansi yang menyatakan bahwa tingkat signifikansi CAR lebih
besar dari tingkat signifikansi BOPO. Variabel CAR berhubungan positif dengan nilai t-hitung sebesar 2,652 lebih besar dari nilai t-tabel
sebesar 2,030, yang terbukti dan signifikan, hal ini dikarenakan bila semakin besar dana yang disalurkan dalam bentuk pembiayaan maka
dapat mempengaruhi tingkat ROA.
4. Prastyaningtyas 2010
Judul: “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Profitabilitas Perbankan Studi pada
Bank Umum Go Public Yang Listed di Bursa Efek Indonesia Tahun 2005- 2008”.
Perumusan Masalah: 1.
Bagaimanakah variabel CAR, NPL, BOPO, LDR, NIM dan Pangsa kredit secara parsial dapat mempengaruhi profitabilitas perbankan agar
tingkat profitabilitas bank dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
15
2. Bagaimanakah variabel CAR, NPL, BOPO, LDR, NIM, dan Pangsa
kredit secara simultan dapat mempengaruhi profitabilitas perbankan agar tingkat profitabilitas bank dapat dipertahankan bahkan
ditingkatkan. Kesimpulan:
1. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara parsial dapat disimpulkan
bahwa: a.
Variabel CAR berpengaruh signifikan positif terhadap profitabilitas bank. Sehingga H1 yang menyatakan bahwa rasio
CAR berpengaruh positif terhadap ROA bank dapat diterima. b.
Variabel NPL berpengaruh signifikan negatif terhadap profitabilitas bank. Sehingga H2 yang menyatakan bahwa rasio
NPL berpengaruh negatif terhadap ROA bank dapat diterima. c.
Variabel BOPO berpengaruh signifikan negatif terhadap profitabilitas bank. Sehingga H3 yang menyatakan bahwa rasio
BOPO berpengaruh negatif terhadap ROA bank dapat diterima. d.
Variabel LDR berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap profitabilitas bank. Sehingga H4 yang menyatakan bahwa rasio
LDR berpengaruh positif terhadap ROA bank tidak dapat diterima. e.
Variabel NIM berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas bank. Sehingga H5 yang menyatakan bahwa rasio
NIM berpengaruh positif terhadap ROA bank dapat diterima.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
16
f. Pangsa kredit berpengaruh signifikan positif terhadap profitabilitas
bank. Sehingga H6 yang menyatakan bahwa rasio pangsa kredit berpengaruh positif terhadap ROA bank dapat diterima.
2. Hasil pengujian hipotesis secara simultan uji F menunjukkan bahwa
nilai F hitung sebesar 47.494 dengan probabilitas 0,000. Dengan signifikansi sebesar 0,000, maka model regresi dapat digunakan untuk
memprediksi profitabilitas bank atau dapat dikatakan bahwa CAR, NPL, BOPO, LDR, NIM, dan Pangsa Kredit mempunyai pengaruh
terhadap ROA bank. 3.
Hasil uji koefisien determinasi , besarnya nilai adjusted R2 dalam model regresi sebesar 0,779. Hal ini menunjukkan bahwa besar
pengaruh variabel independent yaitu CAR, NPL, BOPO, LDR, NIM, dan Pangsa Kredit terhadap variabel dependent ROA yang dapat
diterangkan oleh model persamaan ini sebesar 77,9 sedangkan sisanya sebesar 22,1 dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak
dimasukkan dalam model regresi. Hal ini menunjukkan bahwa CAR, NPL, BOPO, LDR, NIM, dan Pangsa Kredit semakin kuat
pengaruhnya dalam menjelaskan variabel terikat ROA.
5. Mubarok 2010