6. Memberdayakan masyarakat dan pihak-pihak lain sebagai mitra pemerintah
dalam proses pengambilan berbagai kebijakan public secara merata dan demokratis
1.5.6. Prinsip-Prinsip E-Procurement
Pengadaan barangjasa melalui e-Procurement menerapkan prinsip-prinsip antara lain Wijaya, 2010:
1. Efisien, berarti pengadaan barangjasa harus diusahakan dengan menggunakan
dana dan daya yang terbatas untuk mencapai sasaran yang ditetapkan dalam waktu sesingkat-singkat nya dan dapat dipertanggungjawabkan;
2. Efektif, berarti pengadaan barangjasa harus sesuai dengan kebutuhan yang
telah ditetapkan dan dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya sesuai dengan sasaran yang ditetapkan;
3. Terbuka dan bersaing, berarti pengadaan barangjasa harus terbuka bagi
penyedia barangjasa yang memenuhi persyaratan dan dilakukan melalui persaingan yang sehat di antara penyedia barangjasa yang setara dan
memenuhi syaratkriteria tertentu berdasarkan ketentuan dan prosedur yang jelas dan transparan;
4. Transparan, berarti semua ketentuan dan informasi mengenai pengadaan
barangjasa, termasuk syarat teknis administrasi pengadaan, tata cara evaluasi, hasil evaluasi, penetapan calon penyedia barangjasa, sifatnya terbuka bagi
peserta penyedia barangjasa yang berminat serta bagi masyarakat luas pada umumnya;
5. Adiltidak diskriminatif, berarti memberikan perlakuan yang sama bagi semua
calon penyedia barangjasa dan tidak mengarah untuk memberi keuntungan kepada pihak tertentu, dengan cara dan atau alasan apapun;
6. Akuntabel, berarti harus mencapai sasaran baik fisik, keuangan maupun
manfaat bagi kelancaran pelaksanaan tugas umum pemerintahan dan pelayanan masyarakat sesuai dengan prinsip-prinsip serta ketentuan yang berlaku dalam
pengadaan barangjasa.
1.6. Definisi Konsep
Konsep adalah istilah dan defenisi yang digunakan untuk menggambarkan secara abstrak kejadian, kelompok, atau individu yang menjadi pusat perhatian
ilmu sosial. Tujuannya adalah untuk memudahkan pemahaman dan menghindari terjadinya interprestasi ganda dari variabel yang diteliti. Untuk mendapatkan
batasan yang jelas dari masing-masing konsep yang diteliti, maka penulis mengemukakan defenisi konsep yaitu:
1. Efektivitas adalah pencapaian tujuan organisasi melalui pemanfaatan sumber
daya yang dimiliki secara efisien, ditinjau dari sisi masukan, proses, maupun keluaran. Dalam hal ini yang dimaksud sumber daya meliputi ketersediaan
personil, saran dan prasarana serta metode dan model yang digunakan. 2.
Pengadaan barang dan jasa pemerintah secara elektronik e-Procurement adalah suatu kegiatan dalam rangka memenuhi atau menyediakan sumber
daya barang atau jasa pemerintah dengan memanfaatkan internet berbasis web sebagai sarana komunikasi dan informasi.