24
4.4.2 Prinsip Kerja Chiller
Prinsip kerja dari mesin Water Chiller ini adalah mendinginkan suatu media yang menghasilkan panas dengan cara di aliri air yang dingin, sehingga
melalui air ini panas bisa di redam sesuaidengan kemampuan mesin temperature yang diharapkan.Air dingin dari mesin Water Chiller ini di pompa
menuju media yang di dinginkan, seperti Matras Mesin moulding, Transformator, SCR Tig Welding Dll. setelah melewati Media yang dikehendaki, air kembali
menuju ke bak pendinginan untuk di dinginkan oleh evaporator. setelah di dinginkan dalam bak oleh evaporator, air kembali di pompa menuju media yang
dikehendaki. begitulah singkat proses dari kerja water Chiller ini.
Gambar 4.5 diagram proses pendinginan air oleh refigerant di dalam instalasi chiller.
4.4.3 Bagian- bagian instalasi chiller di PT. Sarihusada Generasi Mahardika
Chiller adalah suatu instalasi yang memuat banyak mesin. Mesin – mesin
tersebut saling berkesinambungan untuk melakukan proses yang hasil akhirnya adalah air dingin dengan suhu ±5
o
C. Chiller digunakan untuk mendinginkan air,
25
maka sebagian besar instalasi berisi tabung dan pipa. Berikut adalah layout dan 2 mesin utama yang membentuk instalasi chiller.
A. Layout Instalasi Chiller
Instalasi chiller di PT. SGM seluas 372.100.000 mm
2
atau seluas 372,1 m
2
. Hal ini dibuktikan dengan salinan layout asli yang penulis dapatkan di dokumen bagian maintenance. Instalasi ini memiliki mesin
– mesin yang berukuran tidak kecil dan harus memenuhi standar dari keamanan mesin dan
noise. Berikut adalah bagian dari layout instalasi chiller.
Gambar 4.6 Layout instalasi chiller di PT. SGM
B. EVAP. Condenser
Condenser atau kondensor adalah peralatan yang berfungsi untuk mengubah uap menjadi air. Prinsip kerja Kondensor proses perubahannya
dilakukan dengan cara mengalirkan uap ke dalam suatu ruangan yang berisi pipa- pipa tubes. Uap mengalir di luar pipa-pipa shell side sedangkan air sebagai
pendingin mengalir di dalam pipa-pipa tube side. Kondensor seperti ini disebut kondensor tipe surface permukaan. Kebutuhan air untuk pendingin di kondensor
sangat besar sehingga dalam perencanaan biasanya sudah diperhitungkan. Air pendingin diambil dari sumber yang cukup persediannya, yaitu dari danau, sungai
atau laut. Posisi kondensor umumnya terletak dibawah turbin sehingga memudahkan aliran uap keluar turbin untuk masuk kondensor karena gravitasi.
26
Kondensor di PT. Sarihusada Generasi Mahardika berjumlah 2 buah yang masing- masing berada dalam instalasi sama dan hidup bergantian sesuai
kebutuhan. Tujuan dari penghidupan yang bergantian adalah untuk menjaga umur dan durability dari kondensor dan meminimalisir perawatan atau maintenance
yang terlalu sering. Faktor kebutuhan jumlah pasokan air dingin ke lini produksi juga sangat berpengaruh terhadap jumlah jam atau waktu kinerja kondenser dan
instalasi chiller itu sendiri.
Gambar 4.7 Bagian- bagian mesin EVAP. Condenser
27
Gambar 4.8 EVAP. Condenser tampak samping kiri dan tampak atas kanan
Gambar 4.9 Plan View EVAP. Condenser
C. Sabroe Screw Compressor
Kompresor adalah alat mekanik yang berfungsi untuk meningkatkan tekanan fluida mampu mampat, yaitu gas atau cairan. tujuan meningkatkan
tekanan dapat untuk mengalirkan atau kebutuhan proses dalam suatu system
28
proses yang lebih besar. Secara umum kompresor dibagi menjadi dua jenis yaitu kompresor dinamik dan kompresor perpindahan positif possitive displacement.
Pengabstrakan dasar atas termodinamika adalah pembagian dunia menjadi sistem dibatasi oleh kenyataan atau ideal dari batasan. Sistem yang tidak termasuk
dalam pertimbangan digolongkan sebagai lingkungan. Dan pembagian sistem menjadi subsistem masih mungkin terjadi, atau membentuk beberapa sistem
menjadi sistem yang lebih besar. Biasanya sistem dapat diberikan keadaan yang dirinci dengan jelas yang dapat diuraikan menjadi beberapa parameter.Ketika
sistem dalam keadaan seimbang dalam kondisi yang ditentukan, ini disebut dalam keadaan pasti atau keadaan sistem. Untuk keadaan termodinamika tertentu,
banyak sifat dari sistem dispesifikasikan. Properti yang tidak tergantung dengan jalur di mana sistem itu membentuk keadaan tersebut, disebut fungsi keadaan dari
sistem. PT. SGM memiliki 4 compressor fluida amonia yang digunakan untuk
mendinginkan air pada sistem. Ke- empat compressor ini tidak semua digunakan dalam waktu bersamaan. Hanya ada 2 compressor yang digunakan. Sabroe 1 dan
Sabroe 2. Compressor ini memiliki kemampuan dan spesifikasi yang sama dan bekerja bergantian atau bersamaan sesuai kebutuhan air dingin yang dibutuhkan
lini produksi. Mesin sabroe CMO single-stage reciprocating compressor are ideal for smaller-scale, heavy-duty applications, with capacities between 97 and 273
m³h swept volume max. 1800 rpm. Berikut adalah gambar – gambar mesin
kompresor sabroe yang ada di PT. SGM.
Gambar 4.10 Sabroe Screw Compressor 1 kiri dan 2 kanan
29
4.5 Analisis Masalah