d Hasi
dalam diagra
Gambar 4
Keterang 1.
M 2.
M 3.
M 4.
M 5.
M 6.
M
0.5 1
1.5 2
2.5 3
3.5 4
l observasi am di bawah
4.9: Diagram
an: Mengajukan p
Merumuskan Menentukan v
Mendengarka Melakukan, m
Mendiskusika
1 2
aktivitas sis h ini:
Hasil Observ
pertanyaan p hipotesis de
variabel beba an penjelasan
mengamati, s an dan memp
3 4
wa siklus I,
vasi Aktivitas
permasalaha engan bimbin
as, terikat, k n guru
serta menulis presentasikan
5
, II, dan sikl
s Siswa Siklus
an ngan guru
kontrol denga
skan hasil pe n hasil perco
6 7
lus III dapat
s I, II, dan Sik
an bimbinga
ercobaan obaan
8 si
si si
t diperjelas
klus III
an guru
iklus I iklus II
iklus III
7. Menjawab pertanyaan guru dan membuat kesimpulan dari hasil
percobaan 8.
Mengerjakan soal evaluasi
4.1.3.3.3 Deskripsi Observasi Hasil Belajar Siswa
Observasi hasil belajar sebanyak 37 siswa kelas IV SDN Ngaliyan 01 dalam pembelajaran IPA menggunakan metode eksperimen berbasis lingkungan
menggunakan tes tertulis yang dilaksanakan dalam akhir pembelajaran. Tes ini berupa soal isian yang dikerjakan secara individual, observasi hasil belajar siswa
pada siklus III diperjelas dalam tabel berikut ini:
Tabel 4.12
Observasi Hasil Belajar Siswa Siklus III
No Kriteria Data yang
Diperoleh
1 Jumlah siswa tuntas
33 2
Jumlahsiswa tidak tuntas 4
3 Presentase ketuntasan siswa
89 4 Presentase
ketidaktuntasan siswa 11
5 Nilai tertinggi
100 6 Nilai
terendah 60
7 Nilai rata-rata
83,1
a
G
d P
t
e b
s a
s I
m 8
d Perse
akan digamb
Gambar 4.10
Tabe dalam pemb
Pada siklus tidak tuntas
Hasi eksperimen
belajar sisw setelah dilak
awal menun siklus I men
III meningk melakukan p
80. Tahap dinyatakan s
0.00 10.00
20.00 30.00
40.00 50.00
60.00 70.00
80.00 90.00
entase ketun barkan dalam
0: Diagram H
el di atas me belajaran IPA
III jumlah s sebanyak 4
l belajar pad berbasis ling
wa kelas IV S kukan tindak
njukkan pros ningkat menj
kat lagi m penelitian d
pan siklus III sudah berhas
Siswa yang
tuntas belajar
s yan
t b
89.00
ntasan hasil m diagram se
Hasil Belajar S
enunjukkan h A mengguna
iswa yang tu anak 11.
da siklus III gkungan pad
SDN Ngaliy kan, Siklus
sentase ketu jadi 68, p
menjadi 89 dengan prose
I ini sudah t sil.
siswa ng
tidak tuntas
belajar 11.00
belajar sisw ebagai beriku
Siswa Siklus I
hasil belajar akan metode
untas sebany .
I menunjukk da pembelaja
yan 01, dar I, siklus II,
untasan hasil ada siklus II
. Peneliti entase ketun
tercapai indi wa pada sik
ut:
III
r siswa kelas e eksperimen
yak 33 anak
kan dengan aran IPA dap
ri sebelum d dan kemud
l belajar sisw I meningkat
membuat ntasan hasil
kator terseb klus III lebi
s IV SDN N n berbasis li
89 dan
menggunak pat meningk
dilakukan tin dian di siklu
wa sebesar t 78, dan p
patokan ke belajar sisw
ut, sehingga
ih jelasnya
Ngaliyan 01 ingkungan.
siswa yang
kan metode katkan hasil
ndakan dan us III. Data
46, pada pada siklus
eberhasilan wa minimal
a penelitian
m d
l
G
2 3
4 5
6 7
Obse metode eksp
dari siklus I,
Perse lebih jelasny
Gambar 4.11
No
1 Jumlah
2 Jumlah
3 Presen
4 Presen
siswa 5
Nilai t 6
Nilai t 7
Nilai r
5 10
15 20
25 30
35
Sik
ervasi hasil perimen berb
, II, sampai s
Obse
entase ketun ya akan diga
1: Diagram H
Kriter
h siswa tunta h siswa tidak
ntase ketunta ntase ketidak
ertinggi erendah
rata-rata
klus I
S
belajar sis basis lingku
siklus III yan
ervasi Hasil B
ntasan hasil ambarkan dal
Hasil Belajar S
ria
as k tuntas
asan siswa ktuntasan
Siklus II
swa dalam ungan pada
ng akan dipe
Tabel 4.
Belajar Siswa
belajar sisw lam diagram
Siswa Siklus I
Siklus
24 13
65 35
90 50
70,9
Siklus III
pembelajara siswa kelas
erjelas pada
13
Siklus I, II, d
wa pada sikl m sebagai ber
I, II, dan siklu
s I Siklu
29 8
78 22
97, 55
9 77,
siswa tun
siswa tida
an IPA me IV SDN N
tabel berikut
dan siklus III
lus I, II, dan rikut:
us III
us II Sik
9 8
8 2
,5 5
,3 8
tas ak
tuntas
nggunakan Ngaliyan 01
t ini:
n siklus III
klus III
33 4
89 11
100 60
83,1
4.1.3.4 Refleksi
Refleksi digunakan untuk menganalisis data yang diperoleh dari pelaksanaan pembelajaran IPA menggunakan metode eksperimen berbasis
lingkungan pada siklus III. Hal-hal yang perlu diadakan perbaikan dalam siklus III telah dirumuskan oleh peneliti bersama guru kolaborator sebagai berikut:
a. Keterampilan guru secara keseluruhan sudah meningkat, hal ini terbukti
dari skor yang diperoleh guru pada siklus III sebesar 41 dengan kriteria sangat baik. Guru sudah bisa menghidupkan suasana kelas, sehingga
dalam proses pembelajaran terjadi interaksi aktif antara guru dan siswa, walaupun ada beberapa deskriptor yang masih belum nampak tetapi tidak
begitu mempengaruhi proses pembelajaran. b.
Aktivitas siswa terlihat ada peningkatan skor pada setiap siklusnya, siklus III mendapat skor 25,2 dengan kategori baik, skor ini sudah hampir
mendekati kriteria sangat baik. Walaupun masih ada satu, dua siswa yang belum begitu aktif dalam mengikuti prose pembelajaran, tetapi secara
keseluruhan sudah tercapai kondisi siswa yang selalu aktif dalam mengikuti proses pembelajaran.
c. Hasil rata-rata belajar siswa terjadi peningkatan. Siklus I yaitu sebanyak
24 siswa yang tuntas 68, pada siklus II meningkat sebanyak 29 siswa yang tuntas 78, dan pada siklus III meningkat sebanyak 33 siswa yang
tuntas. 89. kriteria yang diharapkan sudah tercapai pada siklus ini.
4.1.3.5 Revisi
a. Refleksi pada siklus III memperlihatkan bahwa pembelajaran IPA
menggunakan metode eksperimen berbasis lingkungan sudah baik. Keterampilan guru sudah mendapatkan skor 41 dengan kriteria sangat
baik, tetapi alangkah baiknya apabila guru senantiasa belajar untuk meningkatkan keterampilan mengajarnya, selalu berinovasi membuat
suatu yang baru di dalam sebuah pembelajaran sehingga siswa selalu tertarik mengikuti proses pembelajaran.
b. Aktivitas siswa pada siklus III mendapat skor 25,2 dengan kriteria baik,
dimana skor tersebut hampir mendekati kriteria sangat baik. Siswa harus lebih dibiasakan melakukan kegiatan percobaan, sehingga siswa akan lebih
aktif di dalam kegiatan percobaan. Siswa akan mudah membuat rumusan hipotesis, menentukan variabel kemudian menarik kesimpulan dari
percobaan yang telah dilakukannya, serta siswa tidak canggung lagi untuk berpendapat apabila sudah terbiasa melakukannya.
c. Tahapan siklus III ketuntasan klasikal belajar siswa mencapai 89.
Keterampilan guru dan aktivitas siswa sudah mencapai indikator yang ditetapkan peneliti yaitu sekurang-kurangnya mendapat kriteria baik,
Ketuntasan klasikal hasil belajar juga sudah melebihi indikator yang ditetapkan peneliti yaitu 80, sehingga penelitian ini dinyatakan berhasil
pada siklus ke III dan penelitian dinyatakan berhenti pada siklus ini.
4.2 PEMBAHASAN