KERANGKA BERPIKIR HIPOTESIS TINDAKAN

Pembelajaran menggunakan metode eksperimen berbasis lingkungan dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Mendorong siswa mengajukan pertanyaan permasalahan berkaitan dengan materi dan lingkungan yang dapat di eksperimenkan. 2. Membimbing siswa merumuskan hipotesis. 3. Membimbing siswa menentukan variabel bebas, variabel terikat dan variabel kontrol dari hipotesis yang berhubungan dengan materi yang disampaikan. 4. Mengelompokkan siswa. 5. Memberikan LKS dan membagi alat serta bahan percobaan dengan memanfaatkan benda-benda di lingkungan sekitar pada setiap kelompok. 6. Siswa melakukan percobaan. 7. Siswa menuliskan hasil percobaan . 8. Siswa mempresentasikan hasil percobaan. 9. Pemberian evaluasi.

2.8 KERANGKA BERPIKIR

Kondisi awal Tindakan Kondisi akhir Guru kurang inovatif dalam proses pembelajaran Siswa kurang tertarik mengikuti proses pembelajaran Siswa kurang terlibat dalam proses pembelajaran Hasil belajar sebagian siswa masih di bawah KKM Sebagian siswa cenderung bermain sendiri saat pelajaran Aktivitas siswa dalam pembelajaran IPA meningkat Hasil belajar siswa dalam mata pelajaran IPA meningkat Keterampilan guru dalam pembelajaran IPA meningkat Penelitian tindakan kelas ini meneliti tentang keterampilan guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa, seperti yang telah digambarkan dalam kerangka berfikir di atas. Berdasarkan latar belakang masalah dapat diketahui bahwa pembelajaran IPA pada kelas IV SDN Ngaliyan 01 masih belum optimal. Saat pembelajaran guru kurang inovatif dalam pembelajaran, sehingga kegiatan pembelajaran kurang menarik karena siswa kurang dilibatkan dalam pembelajaran. Hal ini mengakibatkan ada sebagian siswa tidak memperhatikan, cenderung bermain dan mengganggu teman yang lain saat guru menerangkan materi. Inovasi pembelajaran diperlukan untuk membuat pembelajaran lebih bermakna, sehingga diharapkan siswa akan merasa tertarik mempelajari IPA, mencoba dan membuktikan sendiri, sehingga akan memperkuat kemampuan kognitifnya dan tujuan pembelajaran IPA SD dapat tercapai. Metode eksperimen diharapkan dapat melatih siswa menggunakan metode ilmiah dalam menghadapi segala masalah, siswa lebih aktif berfikir dan berbuat, siswa dalam melaksanakan proses eksperimen disamping memperoleh ilmu pengetahuan juga menemukan pengalaman praktis serta keterampilan dalam menggunakan alat-alat percobaan, dan siswa dapat membuktikan sendiri kebenaran suatu teori.

2.9 HIPOTESIS TINDAKAN

Berdasarkan uraian pada latar belakang, kajian pustaka dan kerangka berpikir yang telah dipaparkan, maka hipotesis tindakan penelitian ini adalah dengan menggunakan metode eksperimen berbasis lingkungan pada siswa kelas IV SDN Ngaliyan 01 dapat meningkatkan keterampilan mengajar guru, aktivitas belajar siswa, dan hasil belajar IPA. 59 BAB III METODE PENELITIAN

3.1 PROSEDUR dan LANGKAH- LANGKAH PTK