dengan aturan tersebut dan dilakukan dengan itikad baik, sebagai bagian dari duty not to delegate the trusts.
115
B. Hak dan Kewajiban Para Pihak dalam Reksa Dana Perseroan
1. Hak dan Kewajiban Direksi PT Reksa Dana
Perseroan Terbatas PT adalah salah satu bentuk perusahaan yang berbadan hukum. PT merupakan bentuk perusahaan yang populer dan banyak digunakan
dalam kegiatan usaha di berbagai bidang.
116
Secara tegas, Pasal 1 angka 1 Undang- Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas mendefinisikan Perseroan
Terbatas yang selanjutnya disebut Perseroan adalah badan hukum yang merupakan persekutuan modal, didirikan berdasarkan perjanjian, melakukan kegiatan usaha
dengan modal dasar yang seluruhnya terbagi dalam saham dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Undang-Undang ini serta peraturan pelaksanaannya
117
. Perseroan memiliki status badan hukum segera setelah pendirian Perseroan
memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan HAM.
118
Reksa Dana PT didirikan seperti sebuah PT biasa dengan maksud dan tujuan untuk menyelenggarakan usaha Reksa Dana.
119
115
Ibid
116
Tjiptono Darmadji dan Hendry M.Fakhruddin, Op. Cit., hal. 65
117
Pasal 1 angka 1 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas
118
Gunawan Widjaja, Tanggung Jawab Direksi atas Kepailitan Perseroan, Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada, 2003, hal. 1.
119
Akmal Sukrizal, Tesis: Penegakan Hukum Terhadap Reksa Dana tanpa Izin di Pasar Modal Indonesia studi kasus Reksa Dana Prudence Asset Management, 2008, hlm. 42.
Reksa Dana berbentuk Perseroan walaupun berdiri sebagai suatu Perseroan Terbatas PT, mempunyai perbedaan
Universitas Sumatera Utara
dengan PT biasa. Jika PT biasa memiliki organ Direksi dan Komisaris, Reksa Dana berbentuk Perseroan mempunyai Direksi, namun tidak terdapat Komisaris.
Dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan NO.IV.A,2 tentang pedoman anggaran dasar Reksa Dana berbentuk Perseroan, angka 8, yang menentukan bahwa
anggaran dasar Reksa Dana Perseroan harus mencantumkan ketentuan yang mewajibkan direksi untuk bertindak sebaik-baiknya untuk kepentingan pemegang
saham.
120
Dalam rangka mengurus kepentingan dan usaha Reksa Dana, direksi dapat membuat perikatan dengan pihak ketiga atas namaReksa Dana, seperti perjanjian
pengelolaan dan perjanjian penyimpanan. Untuk menjaga kepentingan Reksa Dana, direksi diwajibkan mengawasi pelaksanaan perikatan tersebut penjelasan pasal 26
ayat 1 Undang-Undang Pasar Modal Nomor 8 Tahun 1995. Tugas pengawasan tersebut dimaksudkan agar direksi dapat mewujudkan kepentingan pemegang saham
tersebut.
121
Dalam hubungan direksi dengan manajer investasi terbentuk sejak dibuatnya kontrak pengelolaan, PT Reksa Dana melalui Direksi pada dasarnya
bebas untuk menentukan Manajer Investasi, sepanjang tidak ada hubungan terafiliasi dengan Bank Kustodian Reksa Dana tersebut. Namun, sebelum menunjuk Manajer
Investasi, direksi wajib sekurang-kurangnya memperhatikan:
122
e. Kemampuan Manajer Investasi
f. Biaya Manajer Investasi
g. Jasa yang diberikan Manajer Investasi selain jasa pengelolaan.
120
Tesis yang disusun oleh Marihot JanpieterB.4A096047. Aspek Hukum Kegiatan Reksa Dana
121
Ibid., hlm. 86
122
Ketentuan angka 18 Peraturan Bapepam No. IV.A.3 tentang Pedoman Pengelolaan Reksa Dana Berbentuk Perseroan.
Universitas Sumatera Utara
h. Setiap manfaat selain biaya pengelolaan yang dibayarkan berdasarkan
kontrak pengelolaan Reksa Dana, yang diperoleh Manajer Investasi atau pihak afiliasinya.
Direksi diwajibkan berhati-hati dalam membuat perikatan dengan manajer investasi. Salah satu tugas direksi Reksa Dana adalah mengawasi pelaksanaan
pengelolaan, termasuk menyetujui, mengganti, dan mengakhiri perikatannya dengan manajer investasi.Reksa dana melalui direksi dapat juga menuntut
pertanggungjawaban manajer investasi.
123
Hubungan antara direksi PT Reksa Dana dengan Bank Kustodian terbentuk sejak dibuatnya kontrak penyimpanan kekayaan.
124
Direksi PT Reksa Dana bebas untuk menentukan Bank Kustodian, namun untuk mencegah terjadinya benturan
kepentingan, kebebasan tersebut dibatasi dengan ketentuan bahwa bank kustodian yang ditunjuk direksi tersebut dilarang terafiliasi dengan manajer investasi pengelola
kekayaan Reksa Dana.
125
Direksi berkewajiban mengawasi penyimpanan kekayaan perseroan.
126
123
Tesis yang disusun oleh Marihot JanpieterB.4A096047.Aspek Hukum Kegiatan Reksa Dana, Op. Cit., hlm. 88
124
Ibid.
125
Pasal 25 ayat 2 Undang- Undang Pasar Modal Nomor 8 Tahun 1995
126
Pasal 26 ayat 1 Undang-Undang Pasar Modal Nomor 8 Tahun 1995
Hal ini dipertegas lagi dalam angka 6 Peraturan Bapepam IV.A.3 tentang pedoman pengelolaan Reksa Dana berbentuk perseroan yang menentukan:
“Direksi Reksa Dana wajib melakukan pengawasan terus-menerus secara cermat dan teliti terhadap Reksa Dana, termasuk pengawasan terhadap
kegiatan yang dilakukan oleh profesi dan lembaga penunjang terkait, dan direksi wajib meminta semua dokumen catatan dan keterangan lain yang
diperlukan untuk menilai kinerja profesi dan lembaga penunjang yang terkait tersebut”
Universitas Sumatera Utara
Peraturan Bapepam juga menentukan persyaratan untuk menjadi direktur perusahaan Reksa Dana Jabatan direktur perusahaan Reksa Dana tidak boleh
diberikan kepada orang yang pernah dinyatakan pailit atau pernah menjadi direktur atau komisaris yang dinyatakan bersalah menyebabkan suatu perusahaan dinyatakan
pailit.
127
2. Hak dan kewajiban Manajer Investasi
Pasal 1 angka 21 Undang-undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal menyatakan bahwayang dimaksud dengan Perusahaan Efek adalah Pihak yang
melakukan kegiatan usaha sebagai Penjamin Emisi Efek, Perantara Pedagang Efek, dan atau Manajer Investasi. Selanjutnya, Pasal 1 angka 11 Undang-undang No. 8
Tahun 1995 tentang Pasar Modalmenegaskan bahwa Manajer Investasi MI adalah Pihak yang kegiatan usahanya mengelolaPortofolio Efek untuk para nasabah atau
mengelola portofolio investasi kolektif untuk sekelompok nasabah, kecuali perusahaan asuransi, dana pensiun, dan bank yang melakukansendiri kegiatan
usahanya berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
128
127
Asril sitompul.hlm 106
Undang- undang pasar modal mengatur kewajiban dan tanggung jawab manajer investasi
Reksa Dana Pada undang-undang ini dinyatakan bahwa manajer investasi Reksa Dana terbuka berbentuk perseroan dan kontrak investai kolektif berkewajiban untuk
128
http:www.bapepam.go.idpasar_modalpublikasi_pmkajian_pmstudi-2011Peran-RDPT- Menunjang-Pembangunan-Sektor-Riil.pdf.
Universitas Sumatera Utara
menghitung nilai pasar wajar dari efek yang terdapat di dalam portofolio Reksa Dana setiap hari bursa dengan berdasarkan kepada ketentuan yang ditetapkan oleh
Bapepam.
129
Undang-undang pasar modal juga menyatakan bahwa pengelola Reksa Dana wajib menyimpan semua kekayaan Reksa Dana pada bank kustodian yang tidak
terafiliasi dengan Reksa Dana tersebut. Untuk menghindari terjadinya benturan kepentingan maka manajer investasi wajib dengan itikad baik dan penuh tanggung
jawab menjalankan tugas sebaik mungkin semata-mata untuk kepentingan Reksa Dana Manajer investasi wajib bertanggung jawab atas segala kerugian yang timbul
karena tindakannya, apabila ia tidak menjalankan kewajiban-kewajiban nya dalam penelolaan Reksa Dana dengan itikad baik.
Dari perhitungan ini akan dapat diketahui nilai aktiva bersih suatu Reksa Dana dan ini harus diumumkan kepada para pemegang saham.
130
Bapepam yang saat ini dikenal dengan Otoritas Jasa Keungan sebagai otoritas pasar modal di Indonesia juga membuat peraturan-peraturan yang menyangkut
perusahaan dan perdagangan saham-saham Reksa Dana. Berdasarkan peraturan Otoritas Jasa Keuangan, manajer investasi Reksa Dana dilarang melakukan tindakan
yang dapat menyebabkan Reksa Dana melakukan kegiatan antara lain:
131
a. Membeli efek luar negeri
b. Membeli efek suatu emiten lebih dari 5 dari jumlah modal disetor
emiten tersebut
129
Pasal 22 undang-undang Pasar Modal
130
Asril sitompul.Op.cit hlm 105
131
Ibid., hlm. 107
Universitas Sumatera Utara
c. Membeli efek yang tidak melalui penawaran umum, kecuali efek pasar
uang d.
Melakukan emisi obligasi atau sekuritas kredit e.
Membeli efek yang ditawarkan dalam penawaran umum di mana manajer investasi bertindak sebagai penjamin emisi dari efek tersebut.
Selain kewajiban-kewajiban yang disebutkan diatas berikut adalah kewajiban lain yang harus dijalankan oleh manajer investasi, diantaranya adalah:
132
1. Kewajiban melakukan transaksi secara jujur duty of fair dealing
Pada perusahaan Reksa Dana kewajiban untuk melaksanakan transaksi jujur ini dibebankan terutama kepada manajer investasi, di mana dalam
melakukan investasi mereka harus benar-benar mempertimbangkan kejujuran dan tidak melakukan investasi yang nyata-nyata dapat
merugikan Reksa Dana Begitu pula bila seorang manajer investasi memperhitungkan bahwa suatu investasi yang akan dilakukannya
kemungkinan besar akan mengakibatkan terjadinya transaksi yang tidak jujur, meskipun terdapat kesempatan untuk meraih keuntungan yang
besar, maka ia diwajibkan mempertimbangkan untuk tidak melakukan transaksi tersebut.
2. kewajiban menghindari benturan kepentingan conflict of interest
Dalam melakukan investasi para manajer investasi diwajibkan untuk menghindari terjadinya transaksi yang mengandung unsur benturan
132
Ibid., hlm. 99-102
Universitas Sumatera Utara
kepentingan conflict of interest, misalnya sebagai manajer investasi mereka dilarang untuk melakukan investasi yang didasarkan kepada
pemilihan sarana investasi untuk kepentingan kelompok perusahaannya tanpa melakukan perhitungan bisnis yang wajar.
3. kewajiban untuk menghindari transaksi untuk kepentingan sendiri self-
dealing . Apabila terdapat suatu peluang untuk melakukan investasi, maka seorang
manajer investasi harus menghindari terjadinya transaksi untuk pribadi. Di mana manajer investasi dilarang untuk mengambil kesempatan
tersebut untuk dirinya sendiri atau untuk pihak lain di luar perusahaan. Apabila hal ini terjadi, maka manajer investasi wajib membukt ikan
kepada manajemen perusahaan bahwa ia tidak melakukan self-dealing. Para manajer investasi Reksa Dana juga wajib memberi perlindungan
terhadap portofolio Reksa Dana. 4.
kewajiban menghindari penghamburan aset perusahaan wasting corporate assets
Dalam melakukan investasi para manajer investasi diharuskan memegang prinsip kehati-hatian. Mereka harus benar-benar melakukan perhitungan
dan analisis yang cermat sebelum melakukan investasi. Para manajer investasi tidak dibenarkan melakukan investasi yang berlebihan sehingga
dapat dikategorikan sebagai melakukan penghamburan aset perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
3. Hak dan Kewajiban Bank Kustodian
Kustodian merupakan salah satu pihak yang dapat menjadi trustee, yang merupakan pemilik yang tercatat dari suatu kumpulan investasi kolektif yang dikelola
oleh manager. Bank Kustodian pihak yang memberikan jasa penitipan efek dan harta lain berkaitan dengan efek serta jasa lain, termasuk menerima dividen, bunga dan
hak-hak lainnya. Sebagai trustee dalam mutual fund, kustodian memiliki kewajiban fidusia sehubungan dengan penyimpanan harta kekayaan yang berwujud efek-efek
pasar modal dan efek-efek pasar uang. Kustodian ini selanjutnya bertindak sebagai satu-satunya pemilik dari efek-efek tersebut, sedangkan pengelolaan investasi dalam
bentuk efek-efek yang disimpan dan tercatat atas nama kustodian dilakukan oleh trustee yang lain, yaitu manager.
133
Lembaga Kustodian mempunyai peranan khusus dalam dunia pasar uang dan pasar modal. Karena ia menyiapkan sejumlah jasa yang
amat menunjang kegiatan, baik di pasar modal maupun di pasar uang.
134
Custodian Trusts yang hanya melakukan fungsi penyimpanan semata-mata sering kali juga disebut dengan bare trusts karena bare trusts adalah “ a trust under
which the trustee holds property on trust for a specified beneficiary without any contingencies or terms governing the trust. Dalam suatu bare trust, the trustee has no
discreation, nor any obligation other than the stewardship of thr trust property on behalf of the beneficiary. Dalam hal yang demikian dapat dikatakan juga bahwa
133
Gunawan Widjaja, Seri Aspek dalam Pasar Modal: Transplantasi Trusts dalam KUHPERDATA, KUHD, Undang-undang Pasar Modal Indonesia, Jakarta: Rajawali Pers, 2008
hlm.326
134
Daniek, Jurnal: Uang dan Efek Emiten Unggulan 1996, Simak Emiten terbaik Per Sektor Bidang Nonkeuangan, 26 Juni 1996, hlm. 80
Universitas Sumatera Utara
kustodian tidak lebih dari sekadar nominee, yang mencatatkan kepemilikan atas suatu harta kekayaan tertentu atas namanya.
135
a. Nama dan alamat Bank Kustodian.
Dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.IV.A.5 tentang Pedoman Kontrak Penyimpanan kekayaan Reksa Dana Berbentuk Perseroan harus memuat
sekurang-kurangnya, sebagai berikut:
b. Tata cara penjualan atau pembelian kembali pelunasan saham, bagi
Reksa Dana terbuka. c.
Pemisahan rekening efek atas nama Reksa Dana d.
Kewajiban mengadministrasikan Efek dan dana dari Reksa Dana, memberikan jasa penitipan Efek dan harta lain yang berkaitan dengan
Efek serta jasa lain, termasuk menerima dividen, bunga, hak-hak lain dan menyelesaikan transaksi efek.
e. Kewajiban membuat dan menyampaikan laporan kepada Manajer
Investasi, Reksa Dana dan Otoritas Jasa Keuangan. f.
Memperbolehkan akuntan memeriksa laporan keuangan dan prosedur operasional Reksa Dana
g. Kewajiban untuk melaksanakan pencatatan balik nama dalam pemilikan
Efek, pembagian hak yang berkaitan dengan saham Reksa Dana h.
Kewajiban memberikan ganti rugi kepada Reksa Dana setiap kerugian atau kesalahan yang berkaitan dengan Efek dan dana dalam rekening
Reksa Dana i.
Biaya bagi Bank Kustodian berkaitan dengan Jasa yang diberikan dan biaya yang dibebankan kepada Reksa Dana
j. Kewajiban mengasuransikan kekayaan Reksa Dana, jika para pihak
memandang perlu. k.
Larangan penghentian kegiatan bank Kustodian sebelum dialihkan kepada bank Kustodian pengganti.
l. Kewajiban menentukan nilai aktiva bersih Reksa Dana, apabila Bank
Kustodian ditugaskan untuk melaksanakan perhitungan nilai aktiva bersih. Berdasarkan Pasal 25 ayat 2 Undang-Undang Pasar Modal, Bank Kustodian
berhak memungut biaya atau fee atas jasa yang diberikannya, yang dibebankan kepada perusahaan Reksa Dana Namun demikian, untuk mencegah terjadinya
135
Gunawan Widjaja, hlm 327
Universitas Sumatera Utara
benturan kepentingan, kebebasan tersebut dibatasi dengan ketentuan bahwa bank Kustodian dilarang terafiliasi dengan Manajer Investasi.
Antara Manajer Investasi dan Bank Kustodian tidak terdapat hubungan kontraktual langsung.Namun demikian, kedua institusi tersebut, berdasarkan
ketentuan undang-undang, berkewajiban untuk menjaga kepentingan perusahaan Reksa Dana.Pengelolaan kekayaan sehari-hari didasarkan atas prinsip pemisahan
fungsi pengelolaan dan fungsi penyimpanan kekayaan Reksa Dana.
136
Bank Kustodian berkewajiban melaksanakan penyimpanan kekayaan perusahaan Reksa Dana tersebut. Dari uraian diatas dapat diketahui bahwa hubungan
antara Manajer Investasi dan Bank Kustodian disini mengacu kepada prinsip-prinsip pengelolaan Reksa Dana berbentuk perseroan pada umumnya, sebagaimana diatur
dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dalam melaksanakan tugas pengelolaan atas kekayaan Reksa Dana ini, Manajer Investasi dapat berhubungan
dengan Bank Kustodian.
137
“Setelah memberitahukan Otoritas Jasa Keuangan, Manajer Investasi Reksa Dana Terbuka dapat menginstruksikan kepada Bank Kustodian dan Agen Penjual untuk
Sebagai contoh, dalam ketentuan angka 15 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.IV.A.3 tentang pedoman pengelolaan Reksa Dana
berbentuk Perseroan diatur wewenang Manajer Investasi terhadap Bank Kustodian berkaitan dengan pembelian kembali pelunasan saham Reksa Dana Terbuka,
sebagai berikut:
136
Tesis yang disusun oleh Marihot JanpieterB.4A096047.Aspek Hukum Kegiatan Reksa Dana, Op. Cit., hlm. 92
137
Ibid.
Universitas Sumatera Utara
melakukan penundaan pembelian kembali pelunasan apabila terjadi hal-hal sebagai berikut:
1. Bursa Efek di mana sebagian besar portofolio efek Reksa Dana
diperdagangkan ditutup. 2.
Perdagangan efek atas sebagian besar portofolio efek Reksa Dana di bursa dihentikan.
3. Keadaan darurat.
4. Terdapat hal-hal yang ditetapkan dalam kontrak pengelolaan investasi setelah
mendapat persetujuan Otoritas Jasa Keuangan.
4. Hak dan Kewajiban Investor
Tanggung jawab menurut hukum perusahaan timbul karena para investor selaku pemegang saham atau pemegang unit penyertaan yang diterbitkan perusahaan
Reksa Dana menyerahkan dana investasinya kepada pengelola Reksa Dana untuk diinvestasikan ke dalam berbagai portofolio efek. Dengan demikian, pengelola Reksa
Dana tersebut bertanggung jawab berdasarkan hukum perusahaan dalam hubungannya dengan pengelolaan perusahaan dan dalam hubungan antara perusahaan
dengan pemegang saham. Yang menjadi pertanyaan adalah : apakah pemegang saham Reksa Dana merupakan “pemegang saham” perusahaan Reksa Dana dalam
pengertian hukum perusahaan dan memiliki semua hak-hak pemegang saham sesuai dengan hukum perusahaan?
138
Bila kita perhatikan, saham Reksa Dana yang diterbitkan dan ditawarkan oleh perusahaan pengelola Reksa Dana, terpisah dan berbeda dengan saham perusahaan
pengelola Reksa Dana itu sendiri, saham perusahaan pengelola Reksa Dana adalah saham dalam pengertian undang-undang tentang perseroan, yaitu kepemilikan dalam
138
Asril Sitompul, Op.cit.hlm 91
Universitas Sumatera Utara
perusahaan Reksa Dana tersebut. Sedangkan saham Reksa Dana adalah bukti bagian kepemilikan terhadap aset Reksa Dana yang dihimpun dan dikelola oleh perusahaan
tersebut. Jadi, hak kepemilikan pemegang saham Reksa Dana berbeda dengan hak kepemilikan saham perusahaan pengelola Reksa Dana
139
a. Hak kepemilikan
Secara umum dapat kita lihat berbagai perlindungan yang diberikan oleh hukum perusahaan bagi para pemegang saham, diantaranya adalah:
b. Hak suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham
c. Hak pemeriksaan pembukuan perseroan
d. Hak mengajukan gugatan derivative
e. Hak atas keterbukaan informasi
Pada perusahaan Reksa Dana, pemegang saham juga memiliki hak-hak yang berkaitan dengan kepemilikan saham. Namun, tidak semua hak yang disebutkan di
atas melekat pada pemilik saham Reksa Dana, diantaranya hak kepemilikan perusahaan Reksa Dana, hak suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham perusahaan
Reksa Dana serta hak untuk mengajukan gugatan derivative tidak ada pada pemilik saham Reksa Dana, karena kepemilikan saham Reksa Dana terpisah dari kepemilikan
saham perusahaan penyelenggara Reksa Dana
140
139
Ibid., hlm.92
140
Ibid., hlm 98
Universitas Sumatera Utara
C. Kepailitan Dan Pembubaran Reksa Dana Perseroan