51
Gambar 4.5 Grapik PP Plot Kolektibilitas Kredit
1.0 0.8
0.6 0.4
0.2 0.0
Observed Cum Prob
1.0 0.8
0.6 0.4
0.2 0.0
Expected Cum Pr
ob
Normal P-P Plot of Kolektibilitas Kredit
Sumber : Lampiran 4
2. Uji Asumsi Klasik Uji Heteroskedastisitas
Pengujian ini dilakukan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual dari suatu pengmatan. Indikator suatu
variable dikatakan terbebas dari asumsi klasik heterskedastistas dilihat dari penyebaran pola scatter plot variabel bebasa terhadap variable terikat suatu penelitian
Berikut ini ditunjukkan hasil uji heterokedastisitas.
Universitas Sumatera Utara
52
Gambar 4.6. Grapik Scatter Pendapatan Terhadap Kolektibilitas Kredit
5.00 2.50
0.00 -2.50
-5.00
Pendapatan
0.90 0.60
0.30 0.00
-0.30 -0.60
-0.90
K o
lek tibilita
s K re
d it
Dependent Variable: Kolektibilitas Kredit
Sumber : Lampiran 5
Gambar 4.7. Grapik Scatter Jaminan dari Atasan Terhadap Kolektibilitas Kredit
2.50 0.00
-2.50
Jaminan Dari Atasan
1.00 0.50
0.00 -0.50
-1.00
Kole ktibil
itas Kredit
Dependent Variable: Kolektibilitas Kredit
Sumber : Lampiran 5
Universitas Sumatera Utara
53
Gambar 4.8. Grapik Scatter Jaminan Tambahan Terhadap Kolektibilitas Kredit
5.00 2.50
0.00 -2.50
-5.00
Jaminan Tambahan
1.00 0.50
0.00 -0.50
-1.00
Kolekti b
ilitas Kredit Dependent Variable: Kolektibilitas Kredit
Sumber : Lampiran 5
Gambar 4.9. Grapik Scatter Referensi Terhadap Kolektibilitas Kredit
7.50 5.00
2.50 0.00
-2.50 -5.00
Referensi
1.50 1.00
0.50 0.00
-0.50 -1.00
Ko lek
ti bil
it as Kredi
t
Dependent Variable: Kolektibilitas Kredit
Sumber : Lampiran 5
Universitas Sumatera Utara
54
Gambar di atas menunjukkan bahwa plot – plot masing – masing variable terikat tidak tertumpu di satu titik atau menyebar secara acak. Dengan demikian
keseluruhan variable terikat dalam penelitian ini terbebas dari heteroskedastisitas
Uji Multikolinearitas
Uji multikololinieritas bertujuan untuk menguji apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi antara variable bebas. Variable dalam penelitian ini
dikelompokkan ke dalam dua variable, yaitu variable bebas dan variable terikat. Hasil uji multikolineritas ditunjukkan pada table berikut ini.
Tabel 4.2 Hasil Uji Multikolinearitas
Variabel Nilai
Status Tolerance
VIF
Pendapatan Jaminan dari Atasan
Jaminan Tambahan Referensi
0.928 0.977
0.919 0.908
1.078 1.024
1.089 1.101
Bebas Multikolinieratas Bebas Multikolinieratas
Bebas Multikolinieratas Bebas Multikolinieratas
Sumber : Lampiran 5
Table di atas mengindikasikan bahwa nilai tolerance 1.0 dan nilai variance inflaction
factor 1.0, hal ini menunjukkan bahwa variable bebas dalam penelitian ini terbebas dari asumsi klasik multikolinearitas.
Uji Autokorelasi.
Pengujian adanya autokorelasi dapat dilakukan dengan menghitung Durbin- Watson. Cara mendeteksi apakah dalam model tersebut terjadi gejala autokorelasi
Universitas Sumatera Utara
55
dengan membandingkan antar Durbin-Watson hitung dengan Durbin-Watson tabel. Nilai d statistik berkisar antara 0-4, secara sederhana dapat disimpulkan tidak terjadi
autokorelasi bila nilai d hitung di sekitar 2. Nilai Durbin-Watson hitung adalah 1.897 Lihat Lampiran 5. Indicator di
atas menunjukkan bahwa nilai Durbin Watson hitung terletak di antara dU dan 4-dU sehingga dapat disimpulkan tidak terjadi autokorelasi. Untuk lebih jelasnya
ditunjukkan pada gambar berikut ini.
Gambar 4.10 Diagram Durbin - Watson
Dimana : dwdl
: ada korelasi positif dw4-dl
: ada korelasi negative dudw4-du
: tidak ada korelasi dl
≤dw≤du : pengujian tidak bias disimpulkan inconclusive
4-du ≤dw≤4-dl
: pengujian tidak bias disimpulkan inconclusive
C. Uji Hipotesis