Wira Susi Sihaloho : Analisa Kandungan Amonia Dari Limbah Cair Inlet Dan Outlet Dari Beberapa Industri Kelapa Sawit, 2009.
e. Air yang berasal dari kamar mandi, WC yang disediakan di dalam pabrik yang
jumlahnya dapat dikatakan sedikit. f. Air limbah domestik maupun industri banyak mengandung senyawa organik yang
dapat digunakan oleh beberapa organisme terutama mikroorganisme yang terdapat di lingkungan.
Organisme tersebut memetabolisme senyawa organik tadi lewat reaksi oksidasi dengan menggunakan oksigen yang terlarut dalam air. Oleh karena oksigen mempunyai
kelarutan relatif kecil, akan dengan cepat terkonsumen yang akhirnya menyebabkan air kekurangan oksigen dan lingkungan menjadi anaerobik. Begitu terjadi defisit oksigen,
maka beberapa organisme yang hidupnya menggunakan oksigen seperti ikan dan bakteri aerobik akan mati. Di samping itu ada beberapa senyawa organik atau hasil dari
degradasinya yang bersifat toksik untuk kehidupan fauna maupun flora yang hidup dalam badan air.
Senyawa organik yang mengandung N, terutama N amonikal bersifat dapat memodifikasi keseimbangan ekologi, yang diantaranya adalah hilangnya beberapa spesies
ikan akibat keracunan amonia. Perlu ditambahkan bahwa sifat toksik beberapa senyawa tergantung dari beberapa faktor yaitu konsentrasi, suhu, adanya senyawa lain dan daya
tahan dari mikroorganisme.
3
2.3.1. Karakteristik Air Limbah
Keadaan air dalam keadaan normal dinyatakan sebagai H
2
O, air dialam selalu mengandung senyawa lain gas, padat, cair mulai beberapa mgl sampai dengan 35000
Wira Susi Sihaloho : Analisa Kandungan Amonia Dari Limbah Cair Inlet Dan Outlet Dari Beberapa Industri Kelapa Sawit, 2009.
mgl air laut. Air kotor mengandung rata-rata 1000 mgl padatan dalam bentuk larutan maupun suspensi dan dengan demikian 99,9 lagi adalah kebanyakan air. Untuk
mendapatkan gabaran mengenai kualitas air limbah lebih mendetail, sebaliknya kita melakukan anlisa terhadap air tersebut melalui analisis secara fisik, kimia, dan biologi.
a. Karakteristik Fisika Perubahan warna, bau, dan rasa yaitu air normal tidak berwarna, sehingga tampak
bersih, bening, dan jernih. Bila kondisi air warnanya berubah, maka hal tersebut terjadi indikasi bahwa air telah tercemar. Akan tetapi, tidak semua air yang bening dan jernih
dapat dipastikan tidak tercemar, karena banyak zat-zat beracun tidak mengakibatkan perubahan warna.
4
Timbulnya bau pada air lingkungan merupakan indikasi kuat bahwa air telah tercemar. Bau dapat meunjukkan apakah suatu air limbah masih baru atau telah
membusuk, banyak bau yang tidak sedap disebabkan karena adanya campuran dari nitrogen, sulfur, fosfor dan juga berasal dari pada pembusukan protein dan bahan-bahan
lain organik yang terdapat di air limbah, suatu konsentrasi dari kira-kira 0,037 mgamonia dapat menimbulkan bau amonia yang sedikit menyengat.
5
Rasa dapat diukur secara organoleptis. Rasa disebabkan oleh adanya senyawa lain yang terkandung dalam air seperti NH
3
, H
2
S, senyawa fenol, di ukur secara kuantitatif karena hasilnya terlalu subjektif.
b. Karakteristik Kimia Nitrogen
Wira Susi Sihaloho : Analisa Kandungan Amonia Dari Limbah Cair Inlet Dan Outlet Dari Beberapa Industri Kelapa Sawit, 2009.
Analisa air limbah berurusan dengan lima kelompok nitrogen yang berbeda-beda. Amonia bebas, amonia albuminoida, nitrogen organik, nitrit dan nitrat. Hubungan yang
timbul diantara berbagai bentuk campuran nitrogen dan perubahan-perubahan yang terjadi dialam ada umumnya digambarkan dengan diagram “ siklus nitrogen” yang
terkenal. Di dalam air limbah kebanyakan dari nitrogen itu pada dasarnya terdapat dalam bentuk organik atau nitrogen protein dan amonia.
Amoniak Bebas
Amonia ini disebut juga nitrogen amonia, dihasilkan dari pembusukan secara bakterial zat-zat organik. Air limbah yang masuh segar secara relatif berkadar amoniak
bebas rendah dan berkadar nitrogen organik tinggi.
Amoniak Albuminoida
Amoniak albuminoida dianggap sebagai suatu ukuran bagi nitrogen organik yang mudah membusuk dan terdapat dalam air limbah. Ia hanya mewakili sebagian dari pada
seluruh nitrogen pada zat mana amonikal albuminoida itu mempunyai hubungan- hubungan yang dapat berlain-lainan dalam air limbah yang kasar, amoniak albuminoida
itu pada umumnya berjumlah kira-kira setengah daripada seluruh jumlah nitrogen organik.
Nitrogen Organik
Semua nitrogen yang terdapat didalam campuran organik dapat dianggap sebagai nitrogen organik. Dalam air limbah domestik, kebanyakan dari nitrogen organik berada
Wira Susi Sihaloho : Analisa Kandungan Amonia Dari Limbah Cair Inlet Dan Outlet Dari Beberapa Industri Kelapa Sawit, 2009.
dalam bentuk protein-protein yang diakibatkan oleh degradasi. Nitrogen menjadi amoniak dalam pembususkan anaerobik sedangkan nitrit dan nitrat dalam pembususkan aerobik.
Nitrit
Penilaian terhadap nitrit menunjukkan jumlah zat nitrogen yang hanya sebagian saja mengalami oksidasi. Dengan demikian nitrit merupakan suatu tingkatan peralihan dalam
proses perubahan zat organik kedalam bentuk bentuk yang tetap. Nitrit dapat berubah menjadi amonia dan dapat dioksidasikan menjadi nitrat.
Nitrat
Nitrat mewakili produk akhir dan pengoksidasian zat yang bersifat nitrogen. Jadi jumlah nitrat menunjukkan lajunya pembenahan menuju oksidasi lengkap dan
kemantapan. Penentuan nitrogen nitrat sangat penting dalam kaitannya dengan pembenahan air limbah, Air limbah yang dibenahi secara efisien memperlihatkan kadar
nitrat yang tinggi. Adanya nitrat yang tersaring dari selokan-selokan limbah merupakan manfaat yang besar bagi aliran-aliran air penampung oleh karena apabila oksigen dalam
bentuk larutan oksigen telah menguap habis, sehingga mencegah terjadinya kondidi- kondisi anaerobik dan bau busuk.
5
2.4. Limbah Cair Industri kelapa sawit