Definisi operasional Analisa data Identifikasi variabel

FACES PAIN SCALE - REVISED VISUAL ANALOGUE SCALE 10 8 6 4 2 Gambar 3. FPS-R dan VAS 33 Data dasar anak jenis kelamin, umur dan berat badan dan frekuensi denyut jantung serta frekuensi pernafasan dicatat 2 menit sebelum pengambilan darah dan saat pengambilan darah dilakukan.

3.9. Definisi operasional

3.9.1 EMLA merupakan anastesi lokal berbentuk oles yang digunakan dalam penelitian. 3.9.2 Ethyl Chloride merupakan anastesi lokal berupa semprot yang digunakan dalam penelitian. 3.9.3 Intensitas nyeri: derajat nyeri yang timbul oleh karena adanya ancamankerusakan jaringan akibat tindakan invasif yang diukur xxxiii dengan alat skala nyeri Faces Pain Scale – Revised FPS-R dan Visual Analogue scale VAS 3.9.4 Faces Pain Scale - Revised FPS-R adalah suatu alat skala nyeri adaptasi Faces Pain Scale - Bieri 1990 dengan skor yang lebih luas yaitu 0 – 10, digunakan pada anak dan remaja usia 4-16 tahun. 33,44 3.9.5 Visual Analogue scale VAS: suatu alat ukur yang merupakan garis horizontal dengan panjang 100 mm untuk mengukur karekteristik atau sikap mencakup serangkaian nilai dan tidak mudah diukur secara langsung. 45 3.9.6 Tindakan invasif minor: tindakan merusak sebagian kecil jaringan untuk tujuan terapi atau diagnostik, seperti pungsi arteri atau vena yang bertujuan pengambilan darah untuk diagnostik atau memasukkan bahan obat untuk untuk terapi; suntikan intra dermal, subkutan atau intramuscular. xxxiv

3.10. Analisa data

3.10.1 Analisis rerata skor FPS-R dan VAS dimana hasil skor yang dinilai oleh 5 orang penilai berprofesi dokter. 3.10.2 Analisis perbedaan derajat intensitas nyeri antara kedua alat FPS-R dan VAS. 3.10.3 Untuk mengetahui perbedaan rerata skor intensitas nyeri anatara EMLA krim dan Ethyl Chloride digunakan uji t independent . 3.10.4 Analisis data menggunakan software SPSS versi 13.0.

3.11. Identifikasi variabel

3.11.1 Variabel bebas independen 3.11.1.1 Anastesi oles : EMLA 3.11.1.2 Anastesi semprot : Ethyl Chloride 3.11.2 Variabel terikat dependen 3.11.2.1 Skor nyeri FPS-R 3.11.2.2 Skor nyeri VAS 3.11.2.3 Frekuensi jantung 3.11.2.4 Frekuensi nafas xxxv xxxvi

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil

Selama periode penelitian terdapat 80 anak yang turut serta dalam penelitian yang dilakukan di wilayah PTPN III Aek Nabara Selatan pada bulan Januari sampai dengan April 2005. Sampel dibagi ke dalam 2 kelompok yang masing-masing berjumlah 40 anak, yaitu kelompok anastesi oles dan kelompok anastesi semprot yang akan diberi sebelum dilakukan pungsi arteri radialis dan tidak ada anak yang dikeluarkan dari penelitian. Secara statistik tidak ada perbedaan karakteristik yang bermakna pada kedua kelompok baik pada jenis kelamin, umur dan berat sebagaimana tertera pada tabel 2 P 0.05. Tabel 2. Karakteristik dasar grup EMLA dan Ethyl Chlorida EMLA n=40 Semprot n=40 Mean SD Mean SD p Umur 13,99 1,18 13,99 1,00 0,99 Berat badan 39,94 6,42 38,57 9,24 0,44 HR 97,28 9,3 98,35 10,81 0,63 RR 22,28 4,71 21,15 3,04 0,20 Tabel 2. menunjukkan tidak ada perbedaan bermakna karakteristik antara grup EMLA dan Ethyl Chloride , dalam hal usia, berat badan, frekuensi jantung, frekuensi pernafasan. xxxvii