Tempat dan Waktu Bahan dan Alat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Tempat dan Waktu

Penelitian dilakukan di kawasan wisata Pulau Situ Gintung, Ciputat Timur Tangerang, Banten pada bulan Februari 2010 sampai bulan Maret 2010. Secara geografis, Taman Wisata Pulau Situ Gintung terletak pada koordinat 6 o 18’ 24,59’LS dan 106 o 45’ 22,05’ BT. Kawasan terbuka hijau Situ Gintung, meliputi bagian depan kawasan terbuka yang terdiri dari tempat outbond, mushola dan pendopo dengan vegetasi seperti akasia Acacia mangium, merak Caesalpinia pulcherrima dan kelapa Cocos nucifera. Bagian tengah terdiri dari lapangan tenis, arena bermain anak- anak dengan vegetasinya antara lain akasia Acacia mangium, nangka Arthocavpus integra, ketapang Terminalia catappa, petai cina Leucaena leucocephala , palem botol Hyophorbe lagenicaulis, rambutan Nephelium lappaceum , saga Adenanthera pavonina dan waru Hibiscus tiliaceus. Di bagian belakang terdiri dari vegetasi seperti akasia Acacia mangium, nangka Arthocaprus integra , ketapang Terminalia catappa, petai cina Leucaena leucocephala , saga Adenanthera pavonina dan waru Hibiscus tiliaceus. 22 Gambar 4. Denah posisi pemasangan perangkap di Taman Wisata Pulau Situ Gintung. Keterangan : ∆ : Plot tinja kuda; O : Plot tinja sapi; A : Loket; B : Rumah Singgah; C : WC Umum; D : Gudang; E : Kantin; F : Pendopo; G : Musholla; H : Lap. Tenis

3.2. Bahan dan Alat

Bahan yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: kotoran sapi, kotoran kerbau dan kotoran kuda yang digunakan sebagai umpan. Air sabun dan garam digunakan sebagai cairan pembunuh serangga yang masuk ke dalam perangkap, kapur barus nafthalen, alkohol 70 dan lem digunakan sebagai pengawet sampel yang sudah didapat. Alat yang digunakan antara lain: gelas plastik ukuran 500 ml, kantong plastik 1 kg sebagai tempat spesimen yang diperoleh, kain kasa untuk membungkus kotoran yang digunakan sebagai umpan, kayu kecil ranting berukuran 30 cm digunakan untuk mengantung umpan, nampan, kertas label, botol film, gunting, pinset, kuas, mikroskop stereo, jarum mouting, kotak serangga, termometer, oven, kamera digital, lux meter, anemometer, higrometer, jangka sorong, alat tulis, kuas dan skrop. 3.3. Cara Kerja 3.3.1. Metode Penelitian