Uji Validitas Pengujian Alat Ukur

butir pernyataan yang digunakan untuk mengukur 5 buah variable penelitian. Tabel 4.2 menunjukkan butir pernyataan untuk setiap variabel penelitian. Tabel 4. 2 : Keterangan Butir Pernyataan Kuesioner Variabel Butir Pernyataan Latar Belakang Pendidikan X 1 Butir 1 dan 2 Kecakapan Profesional X 2 Butir 3, 4, dan 5 Pendidikan Berkelanjutan X 3 Butir 6, 7, 8, dan 9 Independensi X 4 Butir 10, 11, 12, dan 13 Kualitas Hasil Pemeriksaan Y Butir 14, 15, 16, 17, dan 18 Sumber : Pengolahan Data SPSS

4.1.2.1 Uji Validitas

Uji Validitas dilakukan untuk mengetahui tingkat ketepatan suatu alat ukur mampu melakukan fungsinya. Alat ukur yang dapat digunakan dalam pengujian validitas suatu kuesioner adalah angka hasil korelasi antara skor pernyataan dan skor keseluruhan pernyataan responden terhadap informasi dalam kuesioner melalui metode pearson correlation. Asumsi yang digunakan dalam uji validitas adalah jika r hitung lebih besar dari r kritis r hitung r kritis , maka item pernyataan tersebut dinyatakan valid. Rizal Iskandar Batubara : Analisis Pengaruh Latar Belakang Pendidikan Kecakapan Profesional, Pendidikan…, 2008 USU e-Repository © 2008 Tabel 4.3 : Hasil Pengujian Validitas Variabel Butir Pernyataan r hitung r kritis Keterangan Latar Belakang Pendidikan 1 2 0.316 0.373 0.241 0.241 Valid Valid Kecakapan Profesional 3 4 5 0.322 0.258 0.299 0.241 0.241 0.241 Valid Valid Valid Pendidikan Berkelanjutan 6 7 8 9 0.464 0.718 0.496 0.660 0.241 0.241 0.241 0.241 Valid Valid Valid Valid Independensi 10 11 12 13 0.408 0.329 0.251 0.528 0.241 0.241 0.241 0.241 Valid Valid Valid Valid Kualitas Hasil Pemeriksa 14 15 16 17 18 0.314 0.490 0.744 0.615 0.372 0.241 0.241 0.241 0.241 0.241 Valid Valid Valid Valid Valid Sumber : Pengolahan Data SPSS Nilai r kritis pada penelitian ini untuk N sebanyak 30 df = 28 dan p = 0.05 adalah sebesar 0.241 Santoso, 2005, sehingga nilai ini akan digunakan sebagai pembanding dengan nilai r hitung yang diperoleh dari pengolahan dengan menggunakan SPSS. Tabel 4.3 merangkumkan output pengujian validitas yang terdapat di dalam lampiran 5. Latar belakang pendidikan yang diukur dengan pernyataan nomor 1 dan 2 masing masing memiliki nilai r hitung masing-masing sebesar 0,316 dan 0,373, dimana kedua nilai tersebut lebih besar dari 0.241. Variabel lain serta butir pernyataan pembentuknya dapat dilihat secara rinci pada tabel 4.2. Berdasarkan hasil pengujian diatas maka semua butir pernyataan yang diajukan pada kuesioner penelitian ini dapat dikatakan valid dan dapat digunakan sebagai instrument penelitian karena nilai r hitung Rizal Iskandar Batubara : Analisis Pengaruh Latar Belakang Pendidikan Kecakapan Profesional, Pendidikan…, 2008 USU e-Repository © 2008 lebih besar dari r tabel . Semua pernyataan di dalam kuesioner yang merupakan pembentuk variabel telah valid. Hasil pengujian validitas ini menyatakan bahwa semua pernyataan dalam kuesioner dapat digunakan sehingga pengujian realibilitas dapat dilakukan.

4.1.2.2 Uji Realibilitas

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Akuntabilitas, Kompetensi dan Independensi Pemeriksa Terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan Pada Inspektorat Kota Medan

0 34 92

Pengaruh Tingkat Pendidikan, Pendidikan Berkelanjutan, dan Independensi Pemeriksa terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan (Studi Empiris : Badan Pengawasan Daerah Kabupaten Dairi)

1 34 126

Analisis Pengaruh Tingkat Pendidikan, Kecakapan Profesional, Pendidikan Berkelanjutan,Independensi, Kepatuhan Pada Kode Etik,Terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan Dan Pengalaman Kerja Sebagai Variabel Moderating Studi Empiris Pada Inspektorat Kab. Aceh Te

9 94 142

PENGARUPROFESI PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, KECAKAPAN PROFESIONAL, PENDIDIKAN BERKELANJUTAN, INDEPENDENSI, KEPATUHAN PADA KODE ETIK TERHADAP KUALITAS HASIL PEMERIKSAAN KEUANGAN DAERAH DENGAN PENGALAMAN KERJA SEBAGAI VARIABEL MODERATING.

0 6 16

PENDAHULUAN PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, KECAKAPAN PROFESIONAL, PENDIDIKAN BERKELANJUTAN, INDEPENDENSI, KEPATUHAN PADA KODE ETIK TERHADAP KUALITAS HASIL PEMERIKSAAN KEUANGAN DAERAH DENGAN PENGALAMAN KERJA SEBAGAI VARIABEL MODERATING.

0 3 9

LANDASAN TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, KECAKAPAN PROFESIONAL, PENDIDIKAN BERKELANJUTAN, INDEPENDENSI, KEPATUHAN PADA KODE ETIK TERHADAP KUALITAS HASIL PEMERIKSAAN KEUANGAN DAERAH DENGAN PENGALAMAN KERJA SEBAGA

0 5 26

KESIMPULAN DAN SARAN PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, KECAKAPAN PROFESIONAL, PENDIDIKAN BERKELANJUTAN, INDEPENDENSI, KEPATUHAN PADA KODE ETIK TERHADAP KUALITAS HASIL PEMERIKSAAN KEUANGAN DAERAH DENGAN PENGALAMAN KERJA SEBAGAI VARIABEL MODERATING

0 2 34

PENGARUH PENGALAMAN KERJA, INDEPENDENSI, KECAKAPAN PROFESIONAL, OBYEKTIFITAS, INTEGRITAS DAN KOMPETENSI Pengaruh Pengalaman Kerja, Independensi, Kecakapan Profesional, Obyektifitas, InteGritas Dan Kompetensi Terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan Audit (Stu

0 0 15

PENDAHULUAN Pengaruh Pengalaman Kerja, Independensi, Kecakapan Profesional, Obyektifitas, InteGritas Dan Kompetensi Terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan Audit (Studi Empiris KAP di Yogyakarta dan Surakarta).

0 1 9

PENGARUH PENGALAMAN KERJA, INDEPENDENSI, KECAKAPAN PROFESIONAL, OBYEKTIFITAS, INTEGRITAS DAN KOMPETENSI Pengaruh Pengalaman Kerja, Independensi, Kecakapan Profesional, Obyektifitas, InteGritas Dan Kompetensi Terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan Audit (Stu

0 0 17