45
dengan kriteria pemilihan sampel yang telah ditentukan, yaitu: 1. Perusahaan perbankan go public yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
dimulai dari tahun 2011, 2012, dan 2013 yang sahamnya aktif diperdagangkan.
2. Menerbitkan laporan keuangan yang dibutuhkan dalam penelitian untuk periode yang berakhir tanggal 31 Desember 2011, 2012, dan 2013.
Berdasarkan hasil eksplorasi dokumentasi IDX Fact Book 2011 – 2013 didapat sebanyak 31 perusahaan perbankan yang memenuhi kedua kriteria sampel :
Tabel 3.2 Daftar Sampel Penelitian
No. Nama Perusahaan
No .
Nama Perusahaan
1
Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk.
17 Bank Bumi Arta Tbk.
2 Bank of India Indonesia Tbk.
18 BPD Jawa Barat dan Banten Tbk.
3 Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk.
19 Bank Internasional Indonesia Tbk.
4 Bank Mandiri persero Tbk.
20 Bank Mega Tbk.
5 Bank Central Asia Tbk.
21 Bank Sinarmas Tbk.
6 Bank CIMB Niaga Tbk.
22
Bank Windu Kentjana Internasional Tbk.
7 Bank Pan Indonesia Tbk.
23 Bank Victoria Internasional Tbk.
8 Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk.
24 Bank Mutiara Tbk.
9 Bank Negara Indonesia Persero Tbk
25 Bank Ekonomi Raharja Tbk.
10 Bank Nusantara Parahyangan Tbk.
26 Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk.
11 Bank Danamon Indonesia Tbk.
27 Bank QNB Kesawan Tbk.
12 Bank Tabungan Negara Persero Tbk.
28 Bank Artha Graha Internasional Tbk.
13 Bank Permata Tbk.
29 Bank Capital Indonesia Tbk.
14 Bank Bukopin Tbk.
30 Bank Pundi Indonesia Tbk.
15 Bank Mayapada Internasional Tbk.
31 Bank ICB Bumiputra Tbk.
16 Bank OCBC NISP Tbk.
Sumber : IDX Statistic
3.5 Defenisi Operasional
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini diklasifikasikan kedalam 2 dua
Universitas Sumatera Utara
46
klasifikasi variabel, yaitu variabel terikat Y dan variabel bebas X. Operasionalisasi dan pengukuran masing – masing variabel diuraikan sebagai
berikut :
a. Variabel Terikat Y
Variabel dependen atau variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah harga
saham, harga saham yang digunakan sebagai dasar perhitungan adalah harga saham rata-rata perusahaan perbankan pada saat penutupan closing
price tiga hari sebelum dan setelah tanggal publikasi pada laporan keuangan perusahaan perbankan di Bursa Efek Indonesia BEI periode
tahun 2011-2013.
b. Variabel Bebas X
Variabel independen atau variabel bebas adalah variabel yang tidak dipengaruhi atau tidak tergantung oleh variabel lain dengan kata lain
variable mempengaruhi variabel lain. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah kinerja keuangan perusahaan perbankan yang diproksikan dengan
rasio keuangan CAR, NIM, NPL, dan PER dari laporan keuangan perusahaan perbankan yang terdaftar listed di Bursa Efek Indonesia
periode 2011-2013 sebanyak 31 perusahaan perbankan. Operasional masing – masing komponen diuraikan sebagai berikut :
1 Capital Adequacy Ratio CAR Capital adequacy ratio merupakan langkahpenting sebagai upaya
Universitas Sumatera Utara
47
dalammengantisipasijikaterjadi kerugian di dalam bank.Capital adequacy ratio CAR itu sendiri merupakan ratio dalam hal kecukupan modal yang
mana hal ini sangat diperlukan ketika bank dikahwatirkan akan mengalami kerugian.Capital Adequacy Ratio CAR merupakan rasio perbandingan
modalsendiri bank dengan kebutuhan modal yang tersedia setelah dihitungmargin risk pertumbuhan risiko dari akibat yang berisiko
ATMR.
Modal Capital Adequacy RatioCAR =
x 100 ATMR
2 Net Interest Margin NIM Net interest margin NIM merupakan salah satu tindakan penting yang
harus diperhatikan demi mewujudkan bank yang berkualitas.Net Interset Margin NIM adalah ratioyang digunakan untuk mengetahui kemampuan
manajemen bank terutama dalam hal pengeolaan aktiva produktif sehingga bisa menghasilkan laba bersih.
Rasio ini menggambarkan tingkatjumlah pendapatan bunga bersih yang diperoleh dengan menggunakanaktiva produktif yang dimiliki oleh bank
Dengan kata lain semakintinggi nilai NIM suatu bank maka akan semakin tinggi pula hargasahamnya, sehingga NIM mempunyai
hubungan yang positif terhadapharga saham.
Universitas Sumatera Utara
48
Pendapatan Bunga Bersih Net Interest MarginNIM =
x 100 Rata – rata Aktiva Produktif
3 Non Performing Loan NPL Non performing loan atau biasadisebutNPL ini merupakan kredit
bermasalah yang merupakan salah satu kunci untuk menilai kualitas kinerja bank. Ini artinya NPL merupakan indikasi adanya masalah dalam bank
tersebut yang mana jika tidak segera mendapatkan solusi maka akan berdampak bahaya pada bank.
meningkatnya NPL ini jika dibiarkan secara terus menerus akan memberikan pengaruh negatif pada bank. Dampak negatif tersebut salah
satunya adalah mengurangi jumlah modal yang dimiliki oleh bank.
Non Performing Loan NPL = Total Kredit Bermasalah Total Kredit
4 Price Earning Ratio PER Price Earning Ratio PERadalah salah satu ukuran paling dasar dalam
analisis saham secara fundamental. Price Earning Ratio PER adalah perbandingan antara harga saham dengan laba bersih perusahaan, dimana
harga saham sebuah emiten dibandingkan dengan laba bersih yang dihasilkan oleh emiten tersebut dalam setahun.
Universitas Sumatera Utara
49
PriceEarnings Ratio PER = Harga per Lembar Saham Laba per Saham
Tabel 3.3 Defenisi Operasional dan Skala Pengukuran Variabel
Nama Variabel
Defenisi Parameter
Skala Penguk
-uran
Capital Adequacy
ratio X
1
Kecukupan modal yang dimiliki
bank untuk menunjang aktiva
yang mengandung resiko. Modal
CAR = x 100
ATMR Rasio
Net Interest
Margin X
2
Kemampuan perusahaan untuk
menghasilkan pendapatan bunga bersih dengan rata-
rata aktiva produktif.
Pendapatan bunga bersih
NIM =
x 100
Rata-rata Aktiva Produktif
Rasio
Non Performing
Loan X
3
Kemampuan bank dalam memenuhi likuiditasnya
dengan jalan mengadakan
pergeseran atau penarikan kredit
outstandingnya untuk memenuhi permintaan akan
kredit lain.
Total kredit bermasalah
NPL =
Total Kredit
Rasio
Price Earning
ratio X
4
Perbandingan antara harga saham dengan laba bersih
perusahaan, dimana harga saham sebuah emiten
dibandingkan dengan laba bersih yang dihasilkan oleh
emiten tersebut dalam setahun.
Harga per lembar Saham PER =
Laba per Saham Rasio
Harga Saham Y
Nilainominal suatu saham sebagai tanda penyertaan
atau kepemilikan seseorang atau badan dalam suatu
perusahaan atau perseroan terbatas.
Harga Saham per Desember 2011- 2013
Nomin al
3.6 Metode Pengumpulan Data