commit to user 20
n. Pengangkutan
1 Peraturan internasional
2 Pengangkutan darat
3 Pengangkutan laut
4 Pengangkutan udara
o. Peraturan perundang – undangan yang menjadi acuan bahan
berbahaya tersebut.
6. Informasi Sumber Bahaya yang Terkait Dengan Bahan Kimia
Menurut Adidas Group 2010 menguraikan bahwa hampir semua bahan kimia yang digunakan dapat memberikan dampak merugikan pada
pekerja, lingkungan kerja, masyarakat, umum dan lingkungan diluar pabrik.
a.
Sumber Bahaya Bagi Kesehatan
Berbagai sumber bahaya bagi kesehatan dikaitkan dengan bhaan kimia. Resiko yang ditimbulkan oleh setiap bahan tertentu
merupakan fungsi dari : 1
Keseriusan Sumber Bahaya yaitu toksisitas bawaan dari bahan kimia atau “kekuatan”nya untuk menimbulkan dampak yang
merugikan kesehatan. 2
Paparan : kemungkinan, lama waktu dan intensitas paparan terhirup, masuk melalui kulit, tertelan berbagai bentukbahan
kimia gas atau uap, cairan, debu yang terbawa udara atau serbuk padat
commit to user 21
3 Kerentanan atau Kepekaan Individu pada umumnya
kemungkinan ada rentang kerentanan individu terhadap paparan berbagai bahan kimia. Selain itu, sebagai individu bisa saja
menjadi peka terhadap bahan kimia tertentu setelah terkena paparan, dan sesudahnya akan memperlihatkan dampak yang
merugikan bagi kesehatan pada tingkat paparan yang tidak berpengaruh pada mayoritas individu.
Sumber bahaya bagi kesehatan tertentu yang terkait dengan bahan kimia yang berbeda-beda dapat bervariasi. Pada umumnya
terdapat dua kategori dampak yang merugikan kesehatan: akut yang terjadi selama atau segera setelah terpapar dan kronis yang terjadi
setelah kurun-waktu paparan rutin yang lama, misalnya dalam hitungan bulan atau tahun. Dalam dua kategori ini, bahan kimia
dapat berdampak pada manusia dengan berbagai cara: 1
Karsinogenisitas : terpapar sebagian bahan kimia dapat mengakibatkan berkembangnya kanker di salah satu organ atau
sistem tubuh atau lebih. 2
Korosivitas : paparan dapat mengakibatkan luka bakar akut, timbul tukak dan kerusakan jaringan pada mata, kulit dan
saluran pernapasan. 3
Iritasi : paparan dapat menimbulkan iritasi pada kulit, mata dan pernapasan serta dermatitis [radang kulit] tetapi yang pada
umumnya dapat dibalik
commit to user 22
4 Toksisitas Organ Sasaran : sebagian bahan kimia
memperlihatkan toksisitasnya pada organ atau “sasaran”
tertentu, seperti hati, ginjal, paru, darah, mata, telinga atau sistem saraf, termasuk sistem reproduksi dan janin yang tengah
berkembang 5
Kepekaan : paparan dapat menimbulkan reaksi alergi dari kulit atau sistem pernapasan biasanya dimediasi oleh sistem
kekebalan. b.
Sumber Bahaya Fisik Bahan kimia dapat menghadirkan sumber bahaya fisik
disamping sumber bahaya bagi kesehatan. Yang sifatnya lebih umum mencakup: kemampuan menyala, kapasitas oksidasi, reaktivitas
terhadap air, gas dan cairan bertekanan atau termampatkan, dan ketidak-kompatibelan dan kemungkinan reaktivitas dengan bahan
kimia lain. Apabila terdapat kemungkinan sumber bahaya ini, maka kesadaran sangat penting agar bahan kimia yang relevan dapat
disimpan dan digunakan dengan benar. Kemampuan menyala atau kemampuan terbakar adalah
sumber bahaya fisik yang paling umum yang terkait dengan bahan kimia di pabrik. Pemahaman atas titik nyala, yaitu karakteristik unik
dari cairan yang dapat menyala, dan perbedaannya dari titik penyalaan, yaitu karakteristik unik lain, sangat penting bagi
kesadaran akan resiko kemampuan menyala dari bahan kimia
commit to user 23
dimana dapat dilihat pada Gambar 2. Titik nyala dan titik penyalaan keduanya adalah temperatur dan keduanya terkait dengan
kemungkinan penyalaan. Pada temperatur titik nyala, terdapat uap yang cukup di udara tepat di atas wadah terbuka cairan sehingga
pembakaran akan terjadi dengan adanya sumber penyalaan. Pada temperatur titik penyalaan jauh lebih tinggi dari titik nyala, panas
dari lingkungan setempat sudah cukup untuk menyalakan bahan. Untuk praktisnya, cairan kimia dengan titik nyala lebih rendah dari
temperatur pabrik yang lazim misalnya 35°C mengharuskan penyimpanan dan penggunaannya mendapat perhatian seksama.
Gambar 4. Titik Penyalaan Sumber : Adidas Group, 2010
commit to user 24
7. Jalur Pemaparan Bahan Kimia Terhadap Pekerja