54 isyarat penggang
terdistorsi. Efek i gambar 20. menu
tertentu untuk me diset terlalu tinggi,
Jika threshold di diperpanjang. Pad
menyebabkan timb menunjukan pulsa
pulsa 0 menjadi leb Prosentase bias di
Dengan T
1
dan T
2
9. Kesalahan Bit
Transmisi data d bergeser dari po
diilustrasikan pada besarnya pergeser
Bit jitter = -
Jika dinyatakan se Bit jitter = =
- 100
Bit jitter biasanya b Pada kecepata b
beberapa periode menghasilkan sua
nol volt. Hal ini a pemulihan isyarat
dapat diatasi deng dimana isyarat yan
konsisten dengan p ngu lain juga akan menyebabkan isyara
k ini akan menyebabkan timbulnya distorsi nunjukan pengaruh bias penerima pada inte
enetukan aras biner 1 atau 0. Jika samplin gi, aras 1 akan diperpanjang dan bit 0 akan di
diset terlalu rendah, bit 1 diperpendek ada kedua kasus diatas, jika distrosinya berle
imbulnya kesalahan pada bit yang diterima. B lsa biner 1 diperpanjang, dan bias negative m
lebih panjang. s distrosi = T
1
- T
2
[2T
1
+ T
2
] . 100 T
2
adalah durasi dari pulsa biner 1 dan pulsa bi
Kesalahan Bit
dalam bentuk gelombang yang diterima posisi idealnya. Efek ini disebut bit jitt
da Gambar 21. jika T adalah durasi pulsa da seran pulsa dari posisi idealnya, maka:
- sebagai prosentase dari durasi pulsa T.
- 100
a berkisar pada nilai 100 mikrodetik. bit yang lebih tinggi seperti digunakan p
de bit seringkali terlalu banyak memuati suatu kondisi dimana isyarat yang diterima m
i akan menyebabkan timbulnya kesalahan pa at data. Efek ini diilustrasikan pada Gambar
ngan menggunakan pre-distortio seperti pada G ang dikirimkan pulsa panjangnya dikurangi sa
n pulsa pendek. arat semakin
rsi dan jitter interval waktu
ling threshold diperpendek.
k dan bit 0 rlebihan akan
. Bias posotif menunjukan
biner 0.
Kesalahan Bit
a cenderung jitter, seperti
dan t adalah
100
pada LAN, ati jalur dan
melewati titik pada proses
r 21. efek ini a Gambar 22.
sampai batas
Gambar 21. Bit Jitter
Gambar 22. Penggunaan Pre-distortion untuk mengurangi kesalahan
10. Laju Kesalahan Bit
Sembarang un tegangan pen
berbeda. Tega gelombang ya
terhadap bent penerima haru
dan dipengaru semakin bany
Gambar 21. Bit Jitter
Gambar 22. Penggunaan Pre-distortion untuk mengurangi kesalahan
Laju Kesalahan Bit
untai elektronis selalu dipengaruhi oleh derau engganggu lain yang bersal dari sejumlah
gangan-tegangan ini akan menyebabkan beru yang diterima terhadap bentuk gelombang
ntuk gelombang yang seharusnya. Pada setia arus menentukan apakah bit yang diterima ada
aruhi oleh bentuk gelombang yng diterima. De anyak derau dan tegangan penganggunya
55
Gambar 21. Bit Jitter
Gambar 22. Penggunaan Pre-distortion untuk mengurangi kesalahan
Laju Kesalahan Bit
au dan tegangan- lah sumber yang
erubahnya bentuk ng yang diterima
setiap pencacahan, dalah bit 1 atau 0,
Dengan kata lain, ya, kemungkinan