kegiatan belajar yang dilaksanakan siswa di sekolah, serta untuk mengetahui perkembangan yang telah dicapai oleh siswa.
Berdasarkan hal ini, prestasi belajar dapat dirumuskan : 1 Prestasi belajar adalah hasil belajar yang dicapai ketika mengikuti,
mengerjakan tugas dan kegiatan pembelajaran di sekolah. 2 Prestasi belajar tersebut terutama dinilai aspek kognitifnya karena
bersangkutan dengan kemampuan siswa dalam pengetahuan atau ingatan, pemahaman, aplikasi, analisis, sintesa dan evaluasi.
3 Prestasi belajar dibuktikan dan ditunjukkan melalui nilai atau angka dari hasil evaluasi yang dilakukan oleh guru.
2. Tingkat Pendidikan Orang Tua
a. Pengertian Pendidikan Pengertian pendidikan menurut Ihsan 2007, pendidikan dapat
diartikan sebagai: 1 Suatu proses pertumbuhan yang menyesuaikan dengan lingkungan
2 Suatu pengarahan dan bimbingan yang diberikan kepada anak dalam pertumbuhannya
3 Suatu usaha sadar untuk menciptakan suatu keadaan atau situasi tertentu yang dikehendaki oleh masyarakat;
4 Suatu pembentukan kepribadian dan kemampuan anak dalam menuju kedewasaan.
Selain itu Purwanto 2010 mengemukakan pendidikan adalah segala usaha orang dewasa dalam pergaulan dengan anak-anak untuk
memimpin perkembangan jasmani dan rohaninya kearah kedewasaan. Sesuai dengan Undang-undang No. 20 Tahun 2003 Pasal 1 tentang
Sistem Pendidikan Nasional sebagaimana dikutip Rani 2007 yang dimaksud pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan
spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa,
dan negara. Pelaksanaan kegiatan pendidikan dapat berlangsung secara formal
maupun non formal. Keduanya sama-sama berperan membentuk sikap dan tingkah laku manusia, hanya medianya saja yang berbeda. Menurut
UU Nomor 20 tahun 2003 pasal 1 ayat 11, pendidikan formal adalah jalur pendidikan yang berstruktur dan berjenjang yang terdiri atas pendidikan
dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi. Pasal 1 ayat 12, pendidikan non formal adalah jalur pendidikan di luar pendidikan formal
yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang b. Tingkat Pendidikan
Menurut Andrew E. Sikula sebagaimana dikutip Mangkunegara 2008 tingkat pendidikan adalah suatu proses jangka panjang yang
menggunakan prosedur sistematis dan terorganisir, yang mana tenaga
kerja manajerial mempelajari pengetahuan konseptual dan teoritis untuk tujuan-tujuan umum.
Tingkat atau jenjang pendidikan adalah tahap pendidikan yang berkelanjutan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta
didik, tingkat kerumitan bahan pengajaran dan cara menyajikan bahan pengajaran Ihsan, 2007.
Berdasarkan UU Nomor 20 tahun 2003 pasal 1 ayat 11, pendidikan formal adalah jalur pendidikan yang berstruktur dan berjenjang yang
terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi. Pasal 1 ayat 12, pendidikan non formal adalah jalur pendidikan di
luar pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang.
Dalam penelitian ini tingkat pendidikan orang tua adalah tingkat pendidikan menurut jenjang pendidikan pendidikan formal di sekolah
dari tingkat yang paling rendah sampai tingkat yang paling tinggi, yaitu dari SD, SMP, SMA sampai Perguruan Tinggi
3. Minat Melanjutkan Pendidikan