mempunyai ukuran luas penampang balok geladak yang lebih besar dibandingkan dengan standar ukuran yang telah ditetapkan BKI dengan selisih ukuran berkisar
antara 1,92-54,10 cm².
Gambar 21 Grafik radar penampang balok geladak.
Gambar 22 Perbandingan luas penampang pada balok geladak.
4.7 Kulit Luar
Kulit luar merupakan bagian yang paling luar dari badan kapal, karena kulit luar mencegah masuknya air ke dalam badan kapal. Kulit luar ditempel pada tiap-
tiap gading yang akan membujur dari bagian haluan kapal hingga buritan kapal. Kulit luar merupakan bagian yang paling rentan untuk rapuh karena selalu dalam
keadaan terendam air. Gambar tebal kulit luar yang diukur disajikan pada Gam- bar 23.
0.00 50.00
100.00 150.00
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
13 14
15 16
17 18
19 20
21 22
Hasil BKI
20 40
60 80
100 120
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Lu as
p e
n am
p an
g c
m ²
Kapal
BKI Hasil
Gambar 23 Tebal kulit luar.
Kulit luar kapal yang diteliti mempunyai kisaran ukuran antara 3-4 cm dengan rata-rata sebesar 3,05 cm sedangkan standar ukuran BKI mempunyai
kisaran ukuran antara 2,76-5,00 cm dengan rata-rata sebesar 3,45 cm mengacu pada Lampiran 7. Grafik radar yang memperlihatkan perbedaan ukuran tebal
kulit luar antara kapal-kapal yang diteliti dengan ukuran standar BKI disajikan pada Gambar 24.
Gambar 24 Grafik radar tebal kulit luar.
Berdasarkan hasil pengukuran, sebanyak 4,55 kapal sesuai dengan ketentuan ukuran tebal kulit luar yang ditetapkan oleh BKI. Persentase
banyaknya kapal dengan ukuran tebal kulit luar yang lebih besar dibandingkan
0.00 1.00
2.00 3.00
4.00 5.00
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
13 14
15 16
17 18
19 20
21 22
BKI Hasil
dengan ketentuan yang ditetapkan oleh BKI sebanyak 36,36 kapal dengan selisih ukuran berkisar antara 0,02-0,24 cm. Persentase banyaknya kapal dengan
ukuran tebal kulit luar yang lebih kecil dibandingkan dengan ketentuan yang telah ditetapkan BKI sebanyak 59,09 kapal dengan selisih antara 0,06-1,78 cm.
Adapun secara detail perbedaan ukuran kulit luar dari hasil penelitian dibandingkan dengan ukuran kulit luar yang telah ditetapkan oleh BKI disajikan
pada Gambar 25.
Gambar 25 Perbandingan tebal kulit luar.
4.8 Pondasi Mesin
Pondasi mesin sebagai penahan dan tempat untuk meletakkan mesin kapal yang berguna sebagai sumber pendorong utama dari kapal. Ukuran pondasi mesin
tergantung dari kapasitas daya mesin. Penampang pondasi mesin yang diukur disajikan pada Gambar 26.
Gambar 26 Penampang pondasi mesin.
1 2
3 4
5
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Teb al
c m
Kapal
BKI Hasil
Luas penampang pondasi mesin pada kapal yang diteliti mempunyai kisaran ukuran antara 400-625 cm² dengan rata-rata sebesar 450,00 cm
2
sedangkan BKI menetapkan ukuran luas penampang pondasi mesin untuk kapal-kapal tersebut
antara 244,63-598,67 cm² dengan rata-rata sebesar 408,43 cm². Jika dibandingkan antara luas penampang pondasi mesi kapal-kapal yang diteliti dengan standar
BKI, pada bagian ini mempunyai nilai deviasi berkisar antara 2,33-155,37 cm² mengacu pada Lampiran 8. Grafik radar yang memperlihatkan perbedaan
ukuran luas penampang pondasi mesin antara kapal-kapal yang diteliti dengan standar BKI disajikan pada Gambar 27.
Gambar 27 Grafik radar luas penampang pondasi mesin.
Dengan demikian, sebanyak 81,82 kapal yang diteliti mempunyai ukuran luas penampang pondasi mesin yang lebih besar dibandingkan dengan ketentuan
ukuran luas penampang pondasi mesin yang ditetapkan oleh BKI dengan nilai deviasi antara 3,36-155,37 cm². Persentase banyaknya kapal yang mempunyai
ukuran luas penampang pondasi mesin lebih kecil dibandingkan dengan ketentuan ukuran yang ditetapkan oleh BKI sebanyak 18,18 kapal dengan selisih ukuran
berkisar antara 2,33-42,60 cm². Secara detail perbedaan ukuran antara kapal- kapal yang diteliti dengan data ukuran penampang pondasi mesin yang ditetapkan
oleh BKI disajikan pada Gambar 28.
0.00 200.00
400.00 600.00
800.00 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10 11
12 13
14 15
16 17
18 19
20 21
22
Hasil BKI
Gambar 28 Perbandingan luas penampang pondasi mesin.
4.9 Pagar