74
74 dengan menggunakan derajat kepercayaan 5, jumlah sampel 75 n = 75 dan
jumlah variabel bebas 3 k = 3, maka pada tabel Durbin-Watson akan didapatkan nilai du = 1,709 dan dl = 1,543. Oleh karena nilai Durbin-Watson statistik yaitu
sebesar 2,028 terletak diantara batas 4 – du = 2,291 dan, maka 1,534 2,028 2,291
hal ini berarti tidak ada autokorelasi baik positif maupun negatif.
4.5 Analisis Regresi
Analisis statistik yang digunakan dalam penelitian ini yaitu regresi linier berganda. Analisis ini digunakan unutk mengetahui besarnya pengaruh variabel-
variabel bebas independent yaitu motivasi, komitmen, dan locus of control terhadap variabel terikat dependent yaitu kinerja karyawan Y. Berdasarkan perhitungan
melalui program komputer dengan menggunakan program SPSS ver. 16.0 diperoleh hasil regresi sebagai berikut :
Tabel 4.16 Ringkasan Hasil Estimasi Regresi
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity Statistics
B Std.
Error Beta
Tolerance VIF
1 Constant
-.042 .720
-.058 .954
MOT .240
.117 .198
2.049 .044
.994 1.006
KOM .430
.129 .333
3.344 .001
.938 1.066
LC .225
.062 .363
3.648 .001
.938 1.066
a. Dependent Variable: KINERJA
Berdasarkan tabel di atas, maka persamaan regresi yang terbentuk pada uji regresi ini adalah :
Y = -0,042 +0,240 X
1
+ 0,430 X
2
+ 0,225 X
3
Berdasarkan persamaan tersebut dapat diketahui bahwa : a. Koefisien konstanta sebesar -0,042 menunjukkan bahwa bila motivasi,
komitmen dan locus of control tidak berubahtetap maka arah perubahan variabel kinerja karyawan adalah negatif.
75
75 b. Koefisien regresi motivasi sebesar 0,240 mempunyai arti bahwa motivasi
berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan, dengan demikian menunjukkan bahwa apabila variabel motivasi ditingkatkan maka akan meningkatkan kinerja
karyawan. c. Koefisien regresi komitmen sebesar 0,430 mempunyai arti bahwa komitmen
berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan, dengan demikian menunjukkan bahwa semakin baik komitmen karyawan maka akan meningkatkan kinerja
karyawan. Variabel komitmen merupakan variabel yang paling dominan dibandingkan dengan variabel yang lain dalam mempengaruhi variabel kinerja
karyawan d. Koefisien regresi locus of control sebesar 0,225 mempunyai arti bahwa locus of
control berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan, dengan demikian menunjukkan bahwa semakin baik locus of control maka akan meningkatkan
kinerja karyawan.
4.6 Pengujian Hipotesis 4.6.1 Uji t