7. Pertumbuhan Perusahaan
Aset adalah aktiva yang digunakan untuk aktivitas operasional perusahaan. Semakin besar aset maka diharapkan semakin besar pula
hasil operasional yang dihasilkan oleh suatu perusahaan. Peningkatan aset yang diikuti peningkatan hasil operasi akan semakin menambah
kepercayaan pihak luar terhadap perusahaan. Dengan meningkatnya kepercayaan pihak luar kreditur terhadap perusahaan, maka proporsi
hutang semakin lebih besar dari modal sendiri. Hal ini didasarkan pada keyakinan kreditur atas dana yang ditanamkan ke dalam perusahaan
dijamin oleh besarnya aset yang dimiliki perusahan Ang, 1997. Riyanto 2001 menjelaskan makin cepat tingkat pertumbuhan suatu
perusahaan, makin besar kebutuhan dana untuk waktu mendatang untuk membiayai pertumbuhanya. Perusahaan tersebut biasanya akan lebih
senang untuk menahan pendapatanya daripada dibayarkan sebagai deviden
dengan mengingat
batasan-batasan biayanya.
Apabila perusahaan telah mencapai tingkat pertumbuhan sedemikian rupa
sehingga perusahaan telah well established, dimana kebutuhan dananya dapat dipenuhi dengan dana yang berasal dari pasar modal atau sumber
dana ekstern lainya, maka keadaanya adalah berbeda. Dalam hal yang demikian perusahaan dapat menetapkan Dividend Payout Ratio yang
tinggi. Pertumbuhan perusahaan yang tinggi lebih disukai untuk mengambil keuntungan pada investasi yang memiliki prospek yang baik.
Teori free cash flow hypothesis menyebutkan bahwa perusahaan dengan kesempatan pertumbuhan yang lebih tinggi akan memiliki free
cash flow yang rendah karena sebagian besar dana yangada digunakan untuk investasi pada proyek yang memilki nilai Net Present Value NPV
yang positif. Manajer dalam bisnis perusahaan dengan memperhatikan pertumbuhan lebih menyukai untuk menginvestasikan pendapatan setelah
pajak dan mengharapkan kinerja dari dividen akan lebih kuat dalam pertumbuhan perusahaan secara keseluruhan.
Saxena 2002 juga menyatakan bahwa Dividend Payout Ratio sangat penting dengan berbagai
alasan antara lain: Pertama, dalam
penelitiannya, Saxena
2002 menemukan
bahwa perusahaan
menggunakan dividen sebagai sebuah tanda mekanisme keuangan yang dicerminkan kinerja perusahaan kepada pihak luar sehubungan dengan
stabilitas dan prospek pertumbuhan dari perusahaan. Kedua, dividen memegang peranan penting pada struktur modal. Semakin tinggi tingkat
pertumbuhan perusahaan, akan semakin besar tingkat kebutuhan dana untuk membiayai ekspansi. Semakin besar kebutuhan dana di masa yang
akan datang, akan semakin memungkinkan perusahaan menahan keuntungan dan tidak membayarkannya sebagai dividen. Oleh karenanya,
potensi Pertumbuhan Perusahaan menjadi faktor penting yang menentukan
kebijakan dividen.
Pertumbuhan Perusahaan
menggambarkan tolak
ukur keberhasilan
perusahaan. Menurut
Yuniningsih 2002 menyatakan bahwa keberhasilan tersebut juga
menjadi tolak ukur investasi untuk pertumbuhan pada masa yang akan datang.
8. Ukuran Perusahaan
Ukuran perusahaan adalah skala besar kecilnya perusahaan ditentukan oleh total aset. Besar kecilnya perusahaan merupakan salah
satu faktor yang dapat dipertimbangkan investor dalam melakukan investasi. Perusahaan yang besar biasanya mempunyai akses yang lebih
baik ke pasar modal dan lebih mudah untuk meningkatkan dana dengan biaya yang lebih rendah serta lebih sedikitnya kendala dibandingkan
perusahaan yang lebih kecil sehingga dengan kesempatan ini perusahaan membayar dividen besar kepada pemegang saham. Selain itu perusahaan
besar lebih mungkin untuk mampu membayar dividen lebih tinggi ke pemegang saham. Sementara perusahaan yang baru dan masih kecil akan
mengalami banyak kesulitan untuk memiliki akses ke pasar modal sehinnga kemampuannya untuk mendapatkan modal dan memperoleh
pinjaman dari pasar modal juga terbatas. Oleh karena itu maka mereka cenderung untuk menahan labanya guna membiayai operasinya, dan ini
berarti dividen yang akan diterima oleh pemegang saham akan semakin kecil Handayani dan Hadinugroho, 2009. Usia perusahaan dapat
menjelaskan adanya pola life cycle pembayaran dividen pada setiap perusahaan. Dimana ketika sebuah perusahaan masih muda, perusahaan
tersebut cenderung akan membagikan dividen dalam jumlah yang lebih