Populasi dan Sampel METODE PENELITIAN

42 ASRUNNAFIS SEPTIAN CHARISMAWANTO, 2014 PENGARUH METODE KESELURUHAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP HASIL PEMBELAJARANLAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLABASKET KELAS VII SMPN 3 SINDANG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Bagan 3.1 Langkah-langkah Penelitian

C. Populasi dan Sampel

Menurut Sugiyono 2012:117 “populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek yang mempunyai kualitas atau karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan k emudian ditarik kesimpulannya.” Data merupakan salah satu hal yang terpenting yang tidak boleh terlupakan dalam suatu penelitian. Oleh karena itu untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian ini sumber harus jelas, artinya sumber data harus diperoleh dari suatu kelompok yang menjadi objek penelitian. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 3 Sindang Indramayu yang berjumlah 300 orang. Sedangkan sampel merupakan seluruh anggota populasi. Sukardi 2007:54 menjelaskan bahwa “sebagian dari jumlah populasi yang dipilih dari sumber data tersebut disebut sampel atau cuplikan.” Adapun teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel ini adalah dengan menggunakan teknik purposive sampling. Menurut Sugiyono 2012:124 menjelaskan bahwa : “sampling purposive adalah teknik penentuan sampel d engan pertimbangan tertentu.” Alasan mengapa peneliti menggunakan teknik purposive sampling dalam penelitian ini, karena siswa yang akan menjadi sampel harus memiliki kriteria-kriteria sebagai berikut : 1. Siswa yang menjadi sampel adalah siswa kelas VII yang mengikuti ekstrakurikuler basket di SMP Negeri 3 Sindang Indramayu. Pengumpulan Data Pengolahan Analisis Data Kesimpulan 43 ASRUNNAFIS SEPTIAN CHARISMAWANTO, 2014 PENGARUH METODE KESELURUHAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP HASIL PEMBELAJARANLAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLABASKET KELAS VII SMPN 3 SINDANG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 2. Siswa yang mengikuti ekstrakurikuler basket merupakan tingkat pemula. 3. Siswa yang menjadi sampel berjenis kelamin laki-laki. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sesuai dengan kriteria diatas berjumlah 30 orang siswa, selanjutnya siswa dibagi menjadi 2 kelompok sama banyak yaitu 15 orang siswa untuk kelompok kontrol dan 15 orang siswa untuk kelompok eksperimen dengan menerapkan metode keseluruhan dengan menggunakan media Audio-visual.

D. Waktu dan Tempat

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LAY-UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 7 MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 1 22

PENGARUH PEMBELAJARAN PERMAINAN BOLABASKET MODIFIKASI TERHADAP HASIL BELAJAR LAY UP SHOT.

0 3 46

PERBANDINGAN METODE LATIHAN LAY UP SHOOT DENGAN BOUNCE AND SHOOT TERHADAP PENGUASAAN KETERAMPILAN MENEMBAK LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET.

0 2 15

PERBANDINGAN GAYA MENGAJAR DAN KEMAMPUAN MOTORIK TERHADAP HASIL KETERAMPILAN LAY UP SHOOT PADA PERMAINAN BOLABASKET.

1 3 26

PERBANDINGAN URUTAN PEMBELAJARAN LAY UP SHOOT KE BOUNCE AND SHOOT DENGAN BOUNCE AND SHOOT KE LAY UP SHOOT TERHADAP HASIL PEMBELAJARAN DALAM PERMAINAN BOLA BASKET.

0 3 29

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRITERHADAP HASIL BELAJAR LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET DI SMPN 40 BANDUNG.

0 2 34

PENGARUH METODE MENGAJAR DAN MOTOR ABILITY TERHADAP HASIL BELAJAR KETERAMPILAN LAY-UP SHOOT BOLABASKET: Study Eksperimen Pada Siswa SMPN 12 Bandung.

18 85 55

PENGARUH MODIFIKASI BENTUK DAN UKURAN RING TERHADAP HASIL PEMBELAJARAN LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLABASKET PADA SISWA MI MIFTAHULFALAH.

0 2 38

PENGARUH PENDEKATAN TAKTIS TERHADAP HASIL BELAJAR LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLABASKET: Studi Eksperimen Di Kegiatan Ekstrakurikuler Bolabasket SMP Negeri 2 Arjawinangun.

5 19 34

PERBEDAAN KEEFEKTIFAN ANTARA LAY UP SHOOT MELALUI PAPAN PANTUL DAN LAY UP SHOOT LANGSUNG KE RING BASKET DALAM PERMAINAN BOLABASKET PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLABASKET DI SMP SANTO ALOYSIUS TURI.

0 0 85