KUR Linkage Pola Chanelling

4.1.3 Struktur Dan Ketentuan Kredit 1. Plafond KreditPembiayaaan

Ketentuan plafond kreditpembiayaan adalah sebagai berikut :

a. KUR Mikro :

Plafond untuk kreditpembiayaan modal kerja, investasi atau modal kerja+investasi secara bersamaan adalah maksimal Rp 20.000.000,- dua puluh juta rupiah.

b. KUR Ritel :

Plafond untuk kreditpembiayaan modal kerja, investasi atau modal kerja+investasi secara bersamaan adalah diatas Rp 20.000.000,- dua puluh juta rupiah sampai dengan Rp 500.000.000,- lima ratus juta rupiah.

c. KUR Linkage

1 Apabila penyaluran dengan pola Linkage Executing, plafond yang dapat diberikan untuk setiap lembaga linkage adaalah maksimal Rp 2.000.000.000,- dua milyar rupiah dengan persyaratan bahwa penerusan kreditpembiayaan kepada end user debiturnya lembaga linkage tidak melebihi Rp 100.000.000,- seratus juta rupiah per end user dengan tingkat suku bungamargin maksimal kepada end user tersebut tidak melanggar ketentuan KUR yang ditetapkan pemerintah. 2 Apabila penyaluran dengan pola Linkage Chanelling, plafond kepada lembaaga linkage adalaah sesuai kebutuhan dan kelayakan menurut penilaian Bank, sepanjang limit kreditpembiayaan kepada masing- masing end user debiturnya lembaga linkage tidak melebihi Rp 500.000.000,- lima ratus juta rupiah dan jumlah plafond kreditpembiayaan disesuaikan dengan daftar nominatif yang diajukan oleh lembaga linkage serta suku bungamargin sesuai ketentuan KUR Mikro dan KUR Ritel.

4.1.4 SIFAT KREDIT 1.

Kredit ditetapkan hanya untuk kategori Pinjaman dan Piutang tidak untuk kategori lainnya berdasarkan kategori kredit menurut PAPI-revisi 2008.

2. Bersifat term loan pinjaman berjangka yang diberikan dengan jumlah

dan waktu yang telah ditentukan. 3. Bersifat non revolving atau tidak berulang-ulang. 4. Kredit dapat diperbarui atau diperpanjang, sepanjang sesuai dengan persyaratan criteria batasan pola pemberian, plafond, jangka waktu dan lainnya yang diatur dalam peraturan pelaksanaan ini.

4.1.5 Kriteria Calon Debitur

Calon debitur yang dapat diberikan KUR harus dilaksanakan secara tertulis dan ditandatangani oleh Calon Debitur dan ahli waris. Kriteria yang harus dipenuhi Calon Debitur sebagai berikut :

1. Perorangan :

a. Warga Negara Indonesia yang cakap melakukan perbuatan hukum berusia minimal 21 tahun atau telah menikah, berakal sehat dan tidak berada dalam pengampuancuratele. b. Mempunyai usaha atau objek pembiayaan yang jelas dan dapat diyakini bank. c. Memenuhi criteria sebagai Usaha Mikro atau Usaha Kecil atau Usaha Menengah sebagaimana dimaksud dalam pengertian yang terdapat dalam peraturan pelaksanaan ini.