BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian deskriptif kuantitatif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel
mandiri,baik satu variabel atau lebih tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan dengan
variabel lain. 3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematangsiantar. Pemilihan lokasi ini dilakukan secara sengaja purposive dengan alasan bahwa kota Pematangsiantar adalah
kota perdagangan yang memiliki kuantitas koperasi yang cukup banyak. Pemilihan lokasi juga dilakukan untuk melihat bagaimana sumbangan kinerja koperasi di Kecamatan Siantar Timur
dalam perkembangan ekonomi dan pertumbuhan ekonomi khususnya dalam peranannya terhadap
ekonomi masyarakat menengah kebawah. Penelitian dilakukan pada tahun 2013. 3.3 Batasan Operasional
Variabel dalam penelitian ini yakni hal-hal yang mempengaruhi perkembangan koperasi varibel terikat di Kecamatan Siantar Timur baik karena faktor internal variable bebas maupun karena
faktor eksternal variabel bebas.
3.4 Defenisi Operasional
1. Keikutsertaan anggota koperasi dalam kegiatan operasional
Adalah tingkat partisipasi anggota koperasi dalam menjalankan kegiatan koperasi untuk mencapai tujuan bersama.
Universitas Sumatera Utara
2. Tingkat solidaritas antar koperasi Adalah tingkat kepedulian anggota koperasi terhadap sesama anggota koperasi.
3. Pengaruh anggota yang merupakan tokoh masyarakat Adalah dengan adanya tokoh masyarakat membawa pengaruh positif atau negatif terhadap
perkembangan koperasi. 4. Kemampuan koperasi memasarkan produk atau jasa
Adalah cara koperasi untuk meneruskan hasil produksi atau jasa ke pasar. 5. Pengaruh modal dalam pertumbuhan koperasi
Adalah modal koperasi yang dimiliki koperasi untuk menjalankan kegiatan operasional. 6. Keterampilan manajerial
Adalah keterampilan pengurus-pengurus koperasi dalam memanajemen kegiatan-kegiatan koperasi.
7. Jaringan pasar Adalah suatu tempat untuk mencari pangsa pasar yang lebih luas agar dapat memperoleh
keuntungan yang lebih besar. 8. Jumlah pengurus koperasi
Adalah jumlah anggota yang menjadi pengurus kegiatan koperasi untuk mencapai tujuan koperasi.
9. Kualitas SDM Adalah kemampuan atau skill yang dimiliki anggota koperasi.
10. Pemanfaatan perangkat teknologi dan informasi
Universitas Sumatera Utara
Adalah sejauh mana sebuah koperasi dapat memanfaatkan teknologi dan informasi dalam mengembangkan koperasi.
11. Sistem manajemen di koperasi Adalah unsur-unsur manajemen sebagai pedoman dalam menjalankan kegiatan koperasi
yang telah ditetapkan dalam Rapat Anggota Tahunan RAT. 12. Kinerja pengurus
Adalah hasil kerja yang dihasilkan oleh pengurus koperasi. 13. Dukungan pemerintah dalam pengembangan koperasi
Adalah perhataian ataupun bantuan pemerintah terhadap koperasi untuk memjukan koperasi.
14. Sistem prasarana, pendidikan, dan penyuluhan di daerah setempat Adalah pelatihan dan penyuluhan anggota untuk meningkatkan sumber daya manusia dan
meningkatkan kemampuan manajerial. 15. Kegiatan-kegiatan dari pemerintah yang mendorong perkembangan koperasi
Adalah bagian dari program pemerintah yang tujuannya mengembangkan koperasi. 16. Fasilitas-fasilitas yang diberikan pemerintah dalam mendorong pertumbuhan koperasi
Adalah sarana yang diberikan pemerintah kepada koperasi untuk melancarkan kegiatan koperasi.
17. Pendapatan koperasi terhadap perubahan harga Adalah adalah pengaruh naik-turunnya harga barang atau jasa terhadap pendapatan
koperasi.
Universitas Sumatera Utara
3.5 Skala Pengukuran Variabel