22 : Lebar telapak tangan. 23 : Lebar tangan dalam posisi tangan terbentang lebar kesamping kiri kanan
tidak ditunjukkan dalam gambar. 24 : Tinggi jangkauan tangan dalam posisi duduk tegak.
25 : Jarak jangkauan tangan yang terjulur kedepan di ukur dari bahu sampai dengan ujung jari tangan.
3.7.1. Aplikasi Distribusi Normal dalam Penetapan Data Antropometri
10
Data anthropometri sangat diperlukan agar rancangan suatu produk dapat sesuai dengan orang yang akan mengoperasikannya. Ukuran tubuh yang
diperlukan pada hakikatnya tidak sulit diperoleh dari pengukuran secara individual, seperti halnya yang dijumpai untuk produk yang dibuat berdasarkan
pesanan job order. Situasi menjadi berubah jika lebih banyak lagi produk standar yang harus
dibuat untuk dioperasikan oleh banyak orang. Permasalahan yang timbul adalah ukuran siapakah yang digunakan sebagai acuan untuk mewakili populasi yang
ada. Karena pastinya ukuran setiap individu akan bervariasi satu dengan populasi yang menjadi target sasaran produk yang akan dirancang.
Agar permasalahan yang terdapat adanya variasi ukuran sebenarnya akan lebih mudah dipecahkan jika dapat merancang produk yang memiliki fleksibilitas
dan adjustabel dengan suatu rentang ukuran tertentu. Gambar 3.3. menjelaskan
10
Ibid., h. 66-68.
Universitas Sumatera Utara
dalam anthropometi, angka 95 th akan menggambarkan ukuran tubuh manusia yang terbesar dan 5 th menggambarkan ukuran tubuh manusia yang terkecil.
Gambar 3.3. Kurva Distribusi Normal dengan Persentil 95-th
Tabel 3.14. menunjukkan pemakaian nilai-nilai persentil yang diaplikasikan dalam perhitungan data Antropometri.
Tabel 3.14. Tabel Persentil dan Cara Perhitungan Dalam Distribusi Normal Persentil
Perhitungan
1-th - 2.325
2.5-th - 1.96
5-th - 1.645
10-th - 1.28
50-th 90-th
+ 1.28 95-th
+ 1.645 97.5-th
+ 1.96 99-th
+ 2.325
3.7.2. Aplikasi Antropometri dalam Perancangan Produk
Data antropometri menyajikan data ukuran dari berbagai macam anggota tubuh manusia dalam percentiler tertentu akan sangat besar manfaatnya pada saat
tertentu dalam merancang suatu produk. Agar rancangan tersebut nantinya bisa
Universitas Sumatera Utara
disesuaikan dengan ukuran tubuh manusia yang akan mengoperasikan, maka prinsip-prinsip apa yang harus diambil di dalam aplikasi data antropometri
tersebut harus ditetapkan terlebih dahulu seperti diuraikan berikut ini : 1.
Prinsip Perancangan Produk Bagi Individual Dengan Ukuran Yang Ekstrim. Di sini rancangan produk dibuat agar bisa memenuhi 2 dua sasaran produk,
yaitu : a.
Bisa sesuai untuk ukuran tubuh manusia yang mengikuti klasifikasi ekstrim dalam arti terlalu besar atau terlalu kecil bila dibandingkan rata-
ratanya. b.
Tetap bisa digunakan untuk memenuhi ukuran tubuh yang lain mayoritas dari ada.
Agar bisa digunakan untuk memenuhi sasaran pokok tersebut maka ukuran tubuh yang diaplikasikan ditetapkan dengan cara :
a. Dimensi minimum yang harus ditetapkan dari suatu rancangan produk
umumnya didasarkan pada nilai percentile yang terbesar seperti 90-th, 95-th atau 99-th percentile. Contoh konkrit pada kasusu ini bisa dilihat pada
penetapan ukuran miinimal dari lebar dan tinggi dari pintu darurat, dll. b.
Dimensi maksimum yang harus ditetapkan diambil berdasarkan nilai percentile yang paling rendah 1-th, 5-th atau 10-th percentile dari distribusi
data antropometri yang ada. Hal ini diterapkan untuk sebagai contoh dalam penerapan jarak jangkau dari suatu mekanisme kontrol yang harus
dioperasikan oleh seorang pekerja.
Universitas Sumatera Utara
Aplikasi data antropometri umumnya digunakan untuk perancangan produk ataupun fasilitas kerja akan menetapkan nilai 5-th percentile untuk
dimensi maksimum dan 95-th percentile untuk dimensi minimumnya. 2.
Prinsip Perancangan Produk Yang Bisa Dioperasikan Di antara Rentang Ukuran Tertentu.
Rancangan bisa dirubah-rubah ukurannya sehingga cukup fleksibel dioperasikan oleh setiap orang yang memiliki berbagai macam ukuran tubuh.
Contoh yang paling umum dijumpai adalah perancangan kursi mobil yang mana dalam hal ini letaknya bisa digeser maju atau mundur dan sudut
sandarannya pun bisa berubah-ubah sesuai dengan yang diinginkan. Dalam kaitannya untuk mendapatkan rancangan yang fleksible, semacam ini maka
data antropometri yang umum diaplikasikan adalah dalam rentang nilai 5-th sd 95-th percentile.
3. Prinsip Perancangan Produk dengan Ukuran Rata-Rata.
Rancangan produk didasarkan terhadap rata-rata ukuran manusia. Problem pokok yang dihadapi dalam hal ini justru sedikit sekali mereka yang berbeda
dalam ukuran rata-rata. Di sini produk dirancang dan dibuat untuk mereka yang berukuran sekitar rata-rata, sedangkan bagi mereka yang memiliki
ukuran ekstrim akan dibuatkan rancangan tersendiri. Maka adapun beberapa saranrekomendasi yang bisa diberikan sesuai
dengan langkah - langkah seperti berikut :
Universitas Sumatera Utara
a. Pertama kali terlebih dahulu harus ditetapkan anggota tububh yang mana
yang nantinya akan difungsikan untuk mengoperasikan rancangan tersebut.
b. Tentukan dimensi tubuh mana yang penting dalam proses perancangan
tersebut, dalam hal ini juga perlu diperhatikan apakah harus menggunakan data structural body dimension ataukah functional body dimension.
c. Selanjutnya tentukan populasi terbesar yang harus diantisipasi,
diakomodasikan dan menjadi target utama pemakai rancangan produk tersebut. Hal ini lazim dikenal sebagai “Market Segmentation” seperti
produk mainan untuk anak-anak, peralatan rumah tangga untuk wanita, dll. d.
Tetapkan prinsip ukuran yang harus diikuti semisal apakah rancangan terebut untuk ukuran individual yang ekstrim, rentang ukuran yang
fleksible adjustabel atau ukuran rata-rata. e.
Pilih presentase populasi yang harus diikuti: 90-th, 95-th, 99-th ataukah nilai percentile yang lain yang dikehendaki.
Untuk setiap dimensi tubuh yang telah didefinisikan selanjutnya pilihtetapkan nilai ukurannya dari tabel data antropometri yang sesuai.
Aplikasikan data tersebut dan tambahkan faktir kelonggaran allowance bila diperlukan seperti halnya tambahan ukuran akibat faktor tebalnya
pakaian yang harus dikenakan oleh operator, pemakaian sarung tangan gloves, dan lain lain.
3.8. Keluhan