Uji Normalitas Uji Homogenitas

37 Syah dalam Ulfarina 2010: 34

1. Uji Normalitas

Uji ini digunakan untuk mengetahui normal atau tidaknya data yang diperoleh dari sampel yang berasal dari populasi. Terdapat beberapa teknik yang dapat digunakan untuk menguji normalitas data antara lain dengan Chi Kuadrat. Menurut Sugiyono 2010: 241, langkah-langkah pengujian dengan Chi Kuadrat adalah sebagai berikut: 1 Merangkum data seluruh variabel yang akan diuji normalitasnya. 2 Menentukan jumlah kelas interval. 3 Menentukan panjang kelas interval yaitu: data terbesar data terkecil dibagi dengan jumlah kelas interval. 4 Menyusun ke dalam tabel distribusi frekuensi, yang sekaligus merupakan tabel penolong untuk menghitung harga Chi Kuadrat. 5 Menghitung frekuensi yang diharapkan f h , dengan cara mengalikan persentase luas tiap bidang kurva normal dengan jumlah anggota sampel. 6 Memasukkan harga-harga f h ke dalam tabel kolom f h , sekaligus menghitung harga-harga f o f h dan h h f f f 2 dan menjumlahkannya. Harga h h f f f 2 merupakan harga Chi Kuadrat h 2 hitung. 7 Membandingkan harga Chi Kuadrat hitung dengan Chi Kuadrat tabel. Bila harga Chi Kuadrat hitung lebih kecil atau sama dengan harga chi Kuadrat t h 2 t 2 , maka distribusi data dinyatakan normal, dan bila lebih besar dinyatakan tidak normal. 38 Uji normalitas dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pro- gram SPSS 17.0 dengan metode Kolmogorov-Smirnov. Dengan ketentuan jika signifikansi lebih besar dari 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal.

2. Uji Homogenitas

Apabila masing-masing data berdistribusi normal, maka dilanjutkan dengan uji kesamaan dua variansi atau uji homogenitas. Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah kedua sampel atau lebih mempunyai varian yang sama atau tidak. a. Rumusan Hipotesis = H : Kedua sampel mempunyai variansi sama H 1 : Kedua sampel mempunyai variansi berbeda Harga ini selanjutnya dibandingkan dengan harga F tabel . Jika F hitung lebih kecil dari pada F tabel , maka dapat dinyatakan bahwa varian ke dua kelompok data tersebut adalah homogen. Untuk memudahkan dalam menganalisis homogenitas, maka pada penelitian ini uji homogenitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS 17.0. b. Kriteria Uji Jika nilai Sig. 0,050 atau F hitung F tabel maka data dari perlakuan yang diberikan tidak homogen, jika nilai Sig. 0,050 atau F hitung 39 F tabel , maka data dari perlakuan yang diberikan adalah homogen atau dengan kata lain:  Terima H jika F v 1 ,v 2  Tolak H jika F F v 1 ,v 2 Sudjana 2005: 250

3. Analisis Variansi