Informasi Indeksal: Tuturan di atas merupakan percakapan antara sepasang suami istri. Ibu mengajak
Bapak untuk tidur dan beristirahat karena sudah larut malam. Bila dilihat tuturan-tuturan diatas merupakan tuturan bermaksud ajakan, namun
diungkapkan dengan menggunakan tuturan interogatif. Sehingga tuturan tersebut terdengar lebih santun daripada langsung menggunakan kata imperatif ajakan,
“Ayo, Tidur lagi”, “Cepat berangkat, Pak” dan sebagainya.
3. Tuturan Interogatif yang Menyatakan Makna Pragmatik Permohonan
Dalam kegiatan bertutur, sering dijumpai tuturan interogatif yang memiliki maksud imperatif permohonan. Dengan digunakannya tuturan interogatif itu
maksud imperatif permohonan akan dapat diungkapkan dengan lebih santun Rahardi, 2005: 145-146. Berikut contoh tuturan interogatif yang menyatakan
makna pragmatik imperatif permohonan. 1
“Apakah kalian tidak sibuk hari ini? Seminarku nanti yang datang sepertinya sedikit.
” Informasi Indeksal:
Dituturkan oleh seorang mahasiswa yang akan seminar, tuturan diungkapkan dengan tuturan interogatif bermaksud permohonan agar
kawannya dapat datang ke seminarnya.
2 “Apakah kamu bersedia mengantarkan undangan ini ke rumah Reni?”
Informasi Indeksal:
Dituturkan oleh seorang teman, tuturan interogatif digunakannya dengan maksud permohonan agar temannya bersedia mengantarkan undangan
tersebut.
4. Tuturan Interogatif yang Menyatakan Makna Pragmatik Persilaan
Bentuk persilaan dengan tuturan nonimperatif lazimnya digunakan dalam situasi yang formal dengan penuh basa-basi. Situasi yang dapat ditemukan, misalnya
dalam kegiatan-kegiatan resmi dan perayaan-perayaan tertentu Rahardi, 2005: 147. Berikut contoh tuturan interogatif yang menyatakan makna pragmatik
imperatif persilaan. 1
Mahasiswa :
“Pak, pembina UKM Rakanila sudah berada di dalam ruangan, Apakah tidak sebaiknya Bapak di
dalam saja bersama beliau? ”
Wakil Rektor III :
“Terimakasih. Apakah pesertanya sudah di dalam semua?
” Informasi Indeksal:
Percakapan dilakukan oleh mahasiswa dengan Wakil Rektor III pada saat acara pelantikan kepengurusan UKM Rakanila periode 20142015.
2 Panitia pelaksana
: “Maaf pak, kursinya sudah disiapkan di depan untuk Bapak. Apakah tidak sebaiknya Bapak
duduk disana saja ?”
Bapak Kepala Desa : “Oh, iya saya akan pindah kesana nanti.”
Informasi Indeksal: