Renja Sekretariat DPRD Kota Payakumbuh tahun 2015
14
2.3. CARA PENCAPAIAN TUJUAN DAN SASARAN
KEBIJAKSANAAN
Memberikan pelayanan administrasi kepada pimpinan dan seluruh anggota serta kelengkapan DPRD dalam hal yang berkaitan dengan persidangan, pelayananan
umum dan pelayanan lainnya. Berdasarkan hal tersebut diatas, maka kebijakan yang diambil oleh sekretaris DPRD Kota Payakumbuh dalam melaksanakan tugas
pokok dan fungsi organisasi, sehingga bisa memberikan pelayanan adalah sbb : 1.
Mendayagunakan struktur organisasi, sehingga seluruh beban tugas dapat terlaksana dengan baik, tepat waktu dan tepat sasaran.
2. Mengoptimalkan peraturan yang ada dalam meningkatkan kinerja
aparatur dan memberikan peluang pada staf untuk meningkatkan SDM, baik berupa diklat-diklat maupun izin belajar.
3. Mengfungsikan dan memberdayakan sarana dan prasarana secara baik
dan optimal. 4.
Memotifasi dan mendorong staf agar bisa bekerja dengan baik dan optimal serta berperan aktif sesuai dengan beban tugas yang diemban
dan akan menimbulkan sikap saling membutuhkan sehingga tidak ada imeg ada staf yang lebih penting dan tidak.
5. Mengoptimalkan dan meningkatkan koordinasi antar bagian dan dengan
unit kerja terkait dilingkungan Pemda Koda Payakumbuh.
Renja Sekretariat DPRD Kota Payakumbuh tahun 2015
15
B A B III
AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT DPRD KOTA PAYAKUMBUH
1.1. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN.
Renja Sekretariat DPRD Kota Payakumbuh tahun 2015
16
3.1. STRATEGI
Penetapan Strategi Sekretariat DPRD Kota paykumbuh didasrkan pada kaedah ilmiah teknis dan teknis Administrasitif, dalam arti didasar
pada persoalan utama dan mempertimbangkan kelayakan beberpa kebijakan yang tertuang ke dalam rumusan program dan kegiatan ,
seluruh susunan kebijakan dan program diharapkan nantinya adalah untuk mencapaian Visi dan menjalankan misi Sekretariat DPRD Kota
Payakumbuh .
Disamping itu, strategi juga diperlukan agar setiap program dan kegiatan dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien. Srategi
terpilih akan dipedomani sebagai dasar penetapan program kerja. Proses penentuan strategi dilakukan dengan analisis isu-isu yang
berkembang secara sistematis, yang berangkat dari identifikasi faktor-faktor lingkungaan internal dan ekstenal. Hasil analisis menjadi
dasar dalam menemukan isu-isu strategis utama.
3.3. ARAH KEBIJAKAN