24 Identifikasi
Desa Dalam Kawasan Hutan
Tabel 3.2.5.c. Lanjutan
Sumber Penghasilan Utama
Jumlah Perdagangan,
Jasa Lainnya
Desa Dan
akomodasi Provinsi
Absolut Absolut
Absolut 1
2 9
10 11
12 13
14 1
Sumatera Utara 3
677 180
4,90 288
7,83 58
1,58 2
Sumatera Barat 609
87 14,29
57 9,36
35 5,75
3 Riau
1 045
70 6,70
55 5,26
14 1,34
4 Sumatera Selatan
2 215
92 4,15
87 3,93
40 1,81
5 Kep Bangka Belitung
177 18
10,17 31
17,51 12
6,78 6
Jawa Tengah 6
795 455
6,70 257
3,78 113
1,66 7
Bali 615
39 6,34
67 10,89
3 0,49
8 Nusa Tenggara Barat
564 39
6,91 23
4,08 0,00
9 Nusa Tenggara Timur
1 896
39 2,06
65 3,43
7 0,37
10 Kalimantan Barat
887 32
3,61 44
4,96 5
0,56 11
Kalimantan Tengah 466
17 3,65
4 0,86
4 0,86
12 Kalimantan Selatan
1 680
73 4,35
85 5,06
7 0,42
13 Kalimantan Timur
583 61
10,46 37
6,35 8
1,37 14
Sulawesi Tenggara 993
40 4,03
42 4,23
11 1,11
15 Maluku
507 14
2,76 13
2,56 7
1,38 Jumlah
22 709
1 256
5,53 1
155 5,09
324 1,43
Pada Tabel 3.2.5.c, Provinsi Jawa Tengah adalah provinsi dengan jumlah desa
terbanyak di luar kawasan hutan yaitu 6.795 desa, sedangkan provinsi Kepulauan
Bangka Belitung memiliki jumlah desa paling sedikit yaitu sebanyak 177 desa.
Jika dilihat menurut sumber penghasilan utama masyarakat desa di luar
kawasan hutan, semua provinsi tersebut memiliki jumlah desa yang sebagian besar
penduduknya berpenghasilan utama di sektor pertanian. Provinsi Nusa Tenggara
Timur memiliki persentase tertinggi yaitu mencapai 93,62 persen, sedangkan
persentase terkecil untuk sumber penghasilan utama dari sektor pertanian adalah
provinsi Kepulauan Bangka Belitung yaitu sebesar 41,81 persen.
Jumlah Desa menurut sumber penghasilan utama per provinsi dapat dilihat
pada tabel 3.2.5.d. berikut ini :
Identifikasi Desa Dalam Kawasan Hutan
25
Tabel 3.2.5.d. Jumlah Desa Menurut Sumber Penghasilan Utama
Sumber Penghasilan Utama
Jumlah Pertanian
Pertambangan Industri
Desa dan
Penggalian Pengolahan
Provinsi Absolut
Absolut Absolut
1 2
3 4
5 6
7 8
1 Sumatera Utara
4 915
4334 88,18
3 0,06
38 0,77
2 Sumatera Barat
901 697
77,36 4
0,44 11
1,22 3
Riau 1
477 1315
89,03 2
0,14 10
0,68 4
Sumatera Selatan 2
778 2539
91,40 3
0,11 12
0,43 5
Kep Bangka Belitung 321
176 54,83
80 24,92
1 0,31
6 Jawa Tengah
8 564
7358 85,92
12 0,14
347 4,05
7 Bali
701 568
81,03 0,00
22 3,14
8 Nusa Tenggara Barat
820 752
91,71 2
0,24 1
0,12 9
Nusa Tenggara Timur 2
738 2604
95,11 5
0,18 9
0,33 10
Kalimantan Barat 1
530 1435
93,79 4
0,26 5
0,33 11
Kalimantan Tengah 1
351 1306
96,67 8
0,59 2
0,15 12
Kalimantan Selatan 1
959 1753
89,48 10
0,51 26
1,33 13
Kalimantan Timur 1
344 1175
87,43 18
1,34 21
1,56 14
Sulawesi Tenggara 1
685 1548
91,87 12
0,71 3
0,18 15
Maluku 873
815 93,36
2 0,23
3 0,34
Jumlah 31
957 28
375 88,79 165
0,52 511
1,60
Tabel 3.2.5.d. Lanjutan
Sumber Penghasilan Utama
Jumlah Perdagangan,
Jasa Lainnya
Desa Dan
akomodasi Provinsi
Absolut Absolut
Absolut 1
2 9
10 11
12 13
14 1
Sumatera Utara 4
915 183
3,72 295
6,00 62
1,26 2
Sumatera Barat 901
92 10,21
60 6,66
37 4,11
3 Riau
1 477
73 4,94
60 4,06
17 1,15
4 Sumatera Selatan
2 778
94 3,38
89 3,20
41 1,48
5 Kep Bangka Belitung
321 20
6,23 32
9,97 12
3,74 6
Jawa Tengah 8
564 463
5,41 265
3,09 119
1,39 7
Bali 701
41 5,85
67 9,56
3 0,43
8 Nusa Tenggara Barat
820 41
5,00 24
2,93 0,00
9 Nusa Tenggara Timur
2 738
44 1,61
67 2,45
9 0,33
10 Kalimantan Barat
1 530
33 2,16
45 2,94
8 0,52
11 Kalimantan Tengah
1 351
22 1,63
8 0,59
5 0,37
12 Kalimantan Selatan
1 959
74 3,78
87 4,44
9 0,46
13 Kalimantan Timur
1 344
67 4,99
47 3,50
16 1,19
14 Sulawesi Tenggara
1 685
46 2,73
56 3,32
20 1,19
15 Maluku
873 16
1,83 29
3,32 8
0,92 Jumlah
31 957
1 309
4,10 1
231 3,85
366 1,15
26 Identifikasi
Desa Dalam Kawasan Hutan
Pada Tabel 3.2.5.d, Provinsi Jawa Tengah adalah provinsi dengan jumlah
desa terbanyak yaitu 8.564 desa, sedangkan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
memiliki jumlah desa paling sedikit yaitu 321 desa.
Jika dilihat menurut sumber penghasilan utama, semua provinsi tersebut
memiliki sejumlah desa yang sebagian besar penduduknya berpenghasilan utama di
sektor pertanian. Dari total desa tiap provinsi, Kalimantan Tengah memiliki
persentase terbesar yang penduduknya berpenghasilan utama di sektor pertanian
yaitu 96,67 persen dari 1351 desa yang terdapat di provinsi tersebut. Sedangkan
persentase terkecil adalah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yaitu 54,83 persen dari
321 desa di provinsi tersebut.
Kepulauan Bangka Belitung memiliki sejumlah desa dengan persentase
terbesar yang berpenghasilan utama di sektor pertambangan dan penggalian yaitu
24,92 persen dari 321 desa, sedangkan Provinsi Bali dari 701 desa tidak ada yang
berpenghasilan utama di sektor tersebut.
Persentase terbesar dari sejumlah desa yang sebagian besasr penduduknya
berpenghasilan utama di sektor industri pengolahan adalah Provinsi Jawa Tengah
yaitu sebesar 4,05 persen dari 8564 desa. Di sektor perdagangan, rumah makan, dan
akomodasi adalah provinsi Sumatera Barat yaitu 10,21 persen dari 901 desa, serta di
sektor jasa adalah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yaitu 9,97 persen.
Selain itu, provinsi yang memiliki sejumlah desa dengan persentase terbesar
yang berpenghasilan utama penduduknya di sektor lainnya adalah Sumatera Barat
yaitu 4,11 persen dan yang memiliki persentase terkecil adalah Nusa Tenggara Barat
yaitu 0 persen.
3.2.6. Jumlah Desa Menurut Sumber Penghasilan Utama pada Sektor Pertanian
Sumber penghasilan utama pada sektor pertanian terdiri dari beberapa
subsektor yaitu Tanaman Pangan, Perkebunan, Peternakan, Perikanan Darat,
Perikanan Laut, dan Kehutanan. Jumlah desa menurut sumber penghasilan utama
pada sektor pertanian dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Identifikasi Desa Dalam Kawasan Hutan
27
Tabel 3.2.6.a. Jumlah Desa Di Dalam Kawasan Hutan
Menurut Sumber Penghasilan Utama pada Sektor Pertanian
Sumber Penghasilan Utama pada Sektor Pertanian
Tanaman Perkebunan
Peternakan Perikanan
Pangan Darat
Provinsi Jumlah
Desa Abs
Abs Abs
Abs 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10 1
Sumatera Utara 165
91 55,15
71 43,03
0,00 0,00
2 Sumatera Barat
29 17
58,62 12
41,38 0,00
0,00 3
Riau 70
3 4,29
66 94,29
0,00 0,00
4 Sumatera Selatan
102 20
19,61 79
77,45 0,00
0,00 5
Kep Bangka Belitung 0,00
0,00 0,00
0,00 6
Jawa Tengah 187
168 89,84
14 7,49
2 1,07
0,00 7
Bali 2
1 50,00
1 50,00
0,00 0,00
8 Nusa Tenggara Barat
33 29
87,88 3
9,09 1
3,03 0,00
9 Nusa Tenggara Timur
72 61
84,72 9
12,50 1
1,39 0,00
10 Kalimantan Barat
118 59
50,00 54
45,76 0,00
0,00 11
Kalimantan Tengah 206
95 46,12
78 37,86
1 0,49
3 1,46
12 Kalimantan Selatan
45 22
48,89 20
44,44 0,00
1 2,22
13 Kalimantan Timur
192 169
88,02 13
6,77 1
0,52 4
2,08 14
Sulawesi Tenggara 46
10 21,74
30 65,22
0,00 0,00
15 Maluku
26 10
38,46 16
61,54 0,00
0,00 Jumlah
1 293
755 58,39
466 36,04
6 0,46
8 0,62
Tabel 3.2.6.a. Lanjutan
Sumber Penghasilan Utama pada Sektor Pertanian
Jumlah Perikanan
Kehutanan Lainnya
Desa Laut
Provinsi Absolut
Absolut Absolut
1 2
11 12
13 14
15 16
1 Sumatera Utara
165 3
1,82 0,00
0,00 2
Sumatera Barat 29
0,00 0,00
0,00 3
Riau 70
1 1,43
0,00 0,00
4 Sumatera Selatan
102 1
0,98 2
1,96 0,00
5 Kep Bangka Belitung
0,00 0,00
0,00 6
Jawa Tengah 187
2 1,07
1 0,53
0,00 7
Bali 2
0,00 0,00
0,00 8
Nusa Tenggara Barat 33
0,00 0,00
0,00 9
Nusa Tenggara Timur 72
1 1,39
0,00 0,00
10 Kalimantan Barat
118 0,00
5 4,24
0,00 11
Kalimantan Tengah 206
2 0,97
24 11,65
3 1,46
12 Kalimantan Selatan
45 1
2,22 1
2,22 0,00
13 Kalimantan Timur
192 3
1,56 1
0,52 1
0,52 14
Sulawesi Tenggara 46
0,00 4
8,70 2
4,35 15
Maluku 26
0,00 0,00
0,00 Jumlah
1 293
14 1,08
38 2,94
6 0,46
28 Identifikasi
Desa Dalam Kawasan Hutan
Pada Tabel 3.2.6.a, Provinsi Kalimantan Tengah adalah provinsi dengan
jumlah desa terbanyak di dalam kawasan hutan yang sumber penghasilan utama
penduduknya dari sektor pertanian yaitu 206 desa, sedangkan provinsi Kepulauan
Bangka Belitung dari seluruh desa yang berada di dalam kawasan hutan tidak satu
pun desa yang sumber penghasilan utama penduduknya dari sektor pertanian.
Jika dilihat menurut subsektor pada sektor pertanian, sebagian besar
masyarakat desa dalam kawasan hutan mengusahakan tanaman pangan yaitu sebesar
58,39 persen. Subsektor kehutanan menduduki urutan ketiga setelah subsektor
perkebunan 36,04 persen yaitu sebesar 2,94 persen.
Sumber penghasilan utama masyarakat pada subsektor kehutanan dengan
persentase tertinggi adalah Provinsi Kalimantan Tengah yakni sebesar 11,65 persen.
Tabel 3.2.6.b. Jumlah Desa Di Tepi Kawasan Hutan
Menurut Sumber Penghasilan Utama pada Sektor Pertanian
Sumber Penghasilan Utama pada Sektor Pertanian
Tanaman Perkebunan
Peternakan Perikanan
Pangan Darat
Provinsi Jumlah
Desa Abs
Abs Abs
Abs 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10 1
Sumatera Utara 1
059 656
61,95 373
35,22 0,00
0,00 2
Sumatera Barat 251
182 72,51
65 25,90
1 0,40
0,00 3
Riau 348
39 11,21
287 82,47
3 0,86
9 2,59
4 Sumatera Selatan
455 73
16,04 370
81,32 0,00
2 0,44
5 Kep Bangka Belitung
102 10
9,80 68
66,67 0,00
0,00 6
Jawa Tengah 1
529 1
332 87,12
180 11,77
9 0,59
0,00 7
Bali 82
42 51,22
38 46,34
2 2,44
0,00 8
Nusa Tenggara Barat 219
200 91,32
14 6,39
0,00 0,00
9 Nusa Tenggara Timur
757 524
69,22 220
29,06 4
0,53 0,00
10 Kalimantan Barat
518 240
46,33 261
50,39 0,00
9 1,74
11 Kalimantan Tengah
665 318
47,82 219
32,93 3
0,45 46
6,92 12
Kalimantan Selatan 223
127 56,95
58 26,01
4 1,79
3 1,35
13 Kalimantan Timur
529 376
71,08 76
14,37 1
0,19 16
3,02 14
Sulawesi Tenggara 613
206 33,61
343 55,95
5 0,82
1 0,16
15 Maluku
320 154
48,13 124
38,75 1
0,31 8
2,50 Jumlah
7 670
4 479
58,40 2
696 35,15
33 0,43
94 1,23
Identifikasi Desa Dalam Kawasan Hutan
29
Tabel 3.2.6.b. Lanjutan
Sumber Penghasilan Utama pada Sektor Pertanian
Jumlah Perikanan
Kehutanan Lainnya
Desa Laut
Provinsi Absolut
Absolut Absolut
1 2
11 12
13 14
15 16
1 Sumatera Utara
1 059
26 2,46
0,00 4
0,38 2
Sumatera Barat 251
0,00 1
0,40 2
0,80 3
Riau 348
9 2,59
1 0,29
0,00 4
Sumatera Selatan 455
8 1,76
2 0,44
0,00 5
Kep Bangka Belitung 102
23 22,55
0,00 1
0,98 6
Jawa Tengah 1
529 5
0,33 3
0,20 0,00
7 Bali
82 0,00
0,00 0,00
8 Nusa Tenggara Barat
219 5
2,28 0,00
0,00 9
Nusa Tenggara Timur 757
8 1,06
1 0,13
0,00 10
Kalimantan Barat 518
3 0,58
5 0,97
0,00 11
Kalimantan Tengah 665
16 2,41
62 9,32
1 0,15
12 Kalimantan Selatan
223 26
11,66 5
2,24 0,00
13 Kalimantan Timur
529 43
8,13 16
3,02 1
0,19 14
Sulawesi Tenggara 613
47 7,67
10 1,63
1 0,16
15 Maluku
320 33
10,31 0,00
0,00 Jumlah
7 670
252 3,29
106 1,38
10 0,13
Pada Tabel 3.2.6.b, Provinsi Jawa Tengah adalah provinsi dengan jumlah
desa terbanyak di tepi kawasan hutan yang sumber penghasilan utama penduduknya
dari sektor pertanian yaitu 1.529 desa, sedangkan provinsi dengan jumlah desa
terkecil yang sumber penghasilan utama masyarakatnya dari sektor pertanian adalah
Bali yaitu sebanyak 82 desa.
Jika dilihat sumber penghasilan utama masyarakat desa di tepi kawasan
hutan dari sektor pertanian menurut subsektor, sebagian besar masyarakat
mengusahakan tanaman pangan sebesar 58,40 persen. Subsektor kehutanan
menduduki urutan ke‐4 setelah subsektor perkebunan dan perikanan laut yaitu
sebesar 1,38 persen.
Sumber penghasilan utama masyarakat pada subsektor tanaman pangan
dengan persentase tertinggi adalah provinsi Nusa Tenggara Barat yakni sebesar 91,32
persen, sedangkan yang terbesar pada subsektor kehutanan adalah provinsi
Kalimantan Tengah yaitu sebesar 9,32 persen.
30 Identifikasi
Desa Dalam Kawasan Hutan
Tabel 3.2.6.c. Jumlah Desa Di Luar Kawasan Hutan
Menurut Sumber Penghasilan Utama pada Sektor Pertanian
Sumber Penghasilan Utama pada Sektor Pertanian
Tanaman Perkebunan
Peternakan Perikanan
Pangan Darat
Provinsi Jumlah
Desa Abs
Abs Abs
Abs 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10 1
Sumatera Utara 3
110 1
994 64,12
1 021
32,83 2
0,06 4
0,13 2
Sumatera Barat 417
349 83,69
52 12,47
0,00 0,00
3 Riau
897 80
8,92 794
88,52 6
0,67 3
0,33 4
Sumatera Selatan 1
982 817
41,22 1
149 57,97
1 0,05
4 0,20
5 Kep Bangka Belitung
74 8
10,81 52
70,27 1
1,35 0,00
6 Jawa Tengah
5 642
5 243
92,93 231
4,09 31
0,55 48
0,85 7
Bali 484
370 76,45
88 18,18
11 2,27
1 0,21
8 Nusa Tenggara Barat
500 452
90,40 22
4,40 2
0,40 2
0,40 9
Nusa Tenggara Timur 1
775 1
305 73,52
413 23,27
9 0,51
0,00 10
Kalimantan Barat 799
306 38,30
474 59,32
1 0,13
8 1,00
11 Kalimantan Tengah
435 222
51,03 167
38,39 2
0,46 15
3,45 12
Kalimantan Selatan 1
485 1
070 72,05
287 19,33
23 1,55
47 3,16
13 Kalimantan Timur
454 288
63,44 114
25,11 1
0,22 25
5,51 14
Sulawesi Tenggara 889
350 39,37
383 43,08
5 0,56
5 0,56
15 Maluku
469 234
49,89 178
37,95 8
1,71 1
0,21 Jumlah
19 412 13 088
67,42 5
425 27,95
103 0,53
163 0,84
Tabel 3.2.6.c. Lanjutan
Sumber Penghasilan Utama pada Sektor Pertanian
Jumlah Perikanan
Kehutanan Lainnya
Desa Laut
Provinsi Absolut
Absolut Absolut
1 2
11 12
13 14
15 16
1 Sumatera Utara
3 110
80 2,57
1 0,03
8 0,26
2 Sumatera Barat
417 14
3,36 1
0,24 1
0,24 3
Riau 897
12 1,34
0,00 2
0,22 4
Sumatera Selatan 1
982 6
0,30 5
0,25 0,00
5 Kep Bangka Belitung
74 11
14,86 1
1,35 1
1,35 6
Jawa Tengah 5
642 78
1,38 2
0,04 9
0,16 7
Bali 484
13 2,69
0,00 1
0,21 8
Nusa Tenggara Barat 500
21 4,20
0,00 1
0,20 9
Nusa Tenggara Timur 1
775 41
2,31 4
0,23 3
0,17 10
Kalimantan Barat 799
9 1,13
0,00 1
0,13 11
Kalimantan Tengah 435
6 1,38
22 5,06
1 0,23
12 Kalimantan Selatan
1 485
47 3,16
11 0,74
0,00 13
Kalimantan Timur 454
23 5,07
2 0,44
1 0,22
14 Sulawesi Tenggara
889 145
16,31 0,00
1 0,11
15 Maluku
469 45
9,59 3
0,64 0,00
Jumlah 19
412 551
2,84 52
0,27 30
0,15