Pengertian Masalah Masalah dan Cara Mengatasinya

Pendidikan Agama Buddha 107 Ayo Mengamati dan Menanya Buatlah beberapa pertanyaan untuk membantu memahami teks yang kamu baca atau dari hasil pengamatan terhadap gambarperistiwa-peristiwa yang terjadi di sekitar kehidupanmu 1. ...............................................................................................................? 2. ...............................................................................................................? 3. ...............................................................................................................? Ayo Mengekplorasikan Carilah sumber data berdasarkan pertanyaan-pertanyaan yang telah diajukan atau hasil identiikasi tentang permasalahan sosial yang ada atau terjadi di sekitar kehidupanmu

A. Pengertian Masalah

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia yang dimaksud dengan masalah adalah sesuatu yang harus diselesaikan dipecahkan; soal; persoalan. Dengan kata lain dapat diartikan bahwa masalah merupakan sesuatu yang tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Semakin besarbesat sesuatu yang harus dipecahkan berarti hal itu dapat dikatakan masalah besar. Sementara itu disebut masalah kecil, jika sesuatu sesuatu itu mudah diselesaikandipecahkan. Bahkan bisa jadi hal itu bukan masalah bagi dirinya. Selanjutnya makna berikutnya dari masalah adalah kesenjangan antara harapan dengan kenyataan. Semakin terjadi kesenjanganketidaksesuaian antara apa yang kita inginkan dengan kenyataannya berarti hal tersebut juga dapat dikatakan masalah besar. Sebaliknya semakin kecil ketidaksesuaiannya berarti semakin kecil pula masalah yang dihadapinya. Bacalah teks di bawah ini dan selanjutnya tulislah pertanyaan-pertanyaan pada kolom yang tersedia 108 Kelas XII Semester 1 Misalnya masalah kemiskinan. Kemiskinan diartikan sebagai suatu keadaan yang menyebabkan seseorang tidak sanggup memelihara dirinya sendiri sesuai dengan taraf kehidupan kelompok dan juga tidak mampu memanfaatkan tenaga mental maupun isiknya dalam kelompok tersebut. Pada masyarakat modern, kemiskinan menjadi suatu masalah sosial karena sikap yang membenci kemiskinan tadi. Seseorang dikatakan miskin bukan karena kekurangan makan, pakaian atau perumahan, tetapi karena harta miliknya dianggap tidak cukup untuk memenuhi taraf kehidupan yang ada. Sumber: https:www.google.comsearch?q=gambar+masalah-masalah+sosial Gambar 5.2 Masalah Pengemis Sumber: https:www.google.comsearch?q=gambar+masalah-masalah+sosial Gambar 5.1 Masalah Kemacetan di Jalan Raya Pendidikan Agama Buddha 109

B. Masalah dan Cara Mengatasinya

Pada hakikatnya kehidupan manusia tidak lepas dari masalah. Terkait dengan hal tersebut, Buddha menguraikan ajaran-Nya yang pertama kepada lima petapa yang dikenal dengan khotbah Pemutaran Roda Dharma. Khotbah pertama Buddha berisi Empat Kebenaran Mulia, yaitu: 1. Kebenaran Mulia tentang Dukkha; 2. Kebenaran Mulia tentang Sebab Dukkha; 3. Kebenaran Mulia tentang Terhentinya Dukkha; dan 4. Kebenaran Mulia tentang Jalan Menuju Terhentinya Dukkha. Dengan demikian secara ringkas apa yang diajarkan oleh Buddha mengacu pada masalah dan cara mengatasinya. Terkait dengan masalah- masalah tersebut dapat berupa masalah isik maupun batin, masalah pribadi maupun sosial, dan lain-lain. Bukti bahwa kehidupan manusia selalu diliputi masalahpenderitaanketidakpuasan dukkha: lahir, usia tua, sakit, mati, berkumpul dengan yang dibenci, berpisah dengan yang dicintai, tidak tercapai yang diinginkan, dan lain-lain. Adapun cara mengatasi segala masalah adalah dengan menerapkan pola pikir dari Hukum Empat Kebenaran Mulia tersebut, pertama memahami setiap masalah yang dihadapi; kedua melenyapkan sebab yang menimbulkan masalah; ketiga merealisasi terhentinya masalah; dan keempat mengembangkan jalan menuju terhentinya masalah, yaitu Pandangan Benar, Pikiran Benar, Ucapan Benar, Perbuatan Benar, Penghidupan Benar, Usaha Benar, Perhatian Benar, dan Konsentrasi Benar.

C. Peranan Agama