Mengklasifikasikan tipe-tipe lembaga sosial

Keluarga yang terdiri atas ayah, ibu, dan anak-anak sebagai suatu keluarga berarti keluarga sebagai suatu lembaga, yaitu mempunyai hubungan darah, perkawinan atau adopsi, dan hidup bersama. Keluarga sebagai pranata adalah sekumpulan norma, aturan, atau pedoman bertingkah laku yang ada dan harus diikuti karena telah disadari secara bersama dalam setiap kehidupan keluarga, misalnya adanya masalah ekonomi, saling menolong, melindungi yang lemah, dan sebagainya. Keluarga bagaikan suatu pemerintahan kecil di mana ayah bertindak sebagai penguasa dengan landasan cinta kasih, sedangkan ibu bertugas mengatur rumah tangga agar tercipta kehidupan yang sejahtera. Keluarga berperan membina anggota-anggotanya untuk beradaptasi dengan lingkungan fisik maupun lingkungan budaya. 2. Lembaga Agama Agama dan kepercayaan mengajarkan penganutnya untuk mencintai, menghormati, dan menghargai orang lain. Mencintai orang lain adalah suatu sikap atau perbuatan yang memperlihatkan orang lain tersebut adalah ciptaan Tuhan sama seperti kita. Tindakan cinta kepada sesama dapat dilakukan dengan berbagai cara, misalnya sikap ramah, sopan santun, dan rendah hati dalam bergaul. Sikap tolong-menolong, kerja sama, saling menghormati, dan sebagainya timbul dari sikap solidaritas kelompok. Solidaritas kelompok adalah rasa kesatuan antara warga suatu kelompok dalam suatu masyarakat. Untuk mewujudkan rasa kesatuan tersebut diperlukan adanya kesadaran anggota- anggota kelompok. 3. Lembaga Ekonomi Sistem ekonomi yang merupakan usaha pengadaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia harus memenuhi kebutuhan makanan, minuman, kesehatan tubuh, dan perlindungan diri dari gangguan luar. Kebutuhan ini dipenuhi dengan barang-barang, seperti nasi, air, pakaian, rumah, senjata, dan obat-obatan. Perusahaan jasa makin hari makin banyak karena memang setiap orang mempunyai kebutuhan dan keinginan akan berbagai bentuk pelayanan jasa. 4. Lembaga Pendidikan Lembaga pendidikan adalah lembaga atau tempat berlangsungnya proses pendidikan dengan tujuan mengubah tingkah laku individu ke arah yang lebih baik. Macam-macam fungsi lembaga pendidikan menurut horton dan hunt adalah sebagai berikut.  Mempersiapkan untuk mencari nafkah  Sebagai tempat pengembangan bakat  Sebagai pelestari kebudayaan masyarakat  Tempat edukasi keterampilan agar dapat berpatisipasi dalam demokrasi  Memperpanjang masa remaja  Mempertahankan sistem sosial 5. Lembaga Politik Lembaga politik adalah proses pembentukan dan pembagian kekuasaan dalam masyarakat sebagai proses pembuatan keputusan. Macam-macam fungsi lembaga politik adalah sebagai berikut.  Memelihara ketertiban di dalam negeri internal order  Menjaga keamanan yang ada di luar negeri eksternal order  Mengupayakan kesejahteraan umum general welfare  Mengatur proses politik Pendekatan, Strategi dan Metode Pembelajaran Jenis Ulangan Harian yakni soal pilihan ganda 20 soal dan uraian 5 soal , dilaksanakan secara close book dan close gadget serta dikerjakan secara mandiri Langkah-langkah dalam Pembelajaran  Guru menyiapkan kelas untuk pelaksanaan ulangan harian  Guru menjelaskan rambu-rambu atau petunjuk pelaksanaan ulangan harian  Guru membagikan soal dan lembar jawab ulangan harian  Guru mengawasi pelaksanaan ulangan harian  Guru melakukan evaluasi setelah pelaksanaan ulangan harian di kelas Media, Alat dan Sumber Pembelajaran  Media : Komputer, LCD  Alat : Papan tulis, Spidol, Lembar soal, lembar jawaban  Sumber Pembelajaran : Muin, Idianto. 2006. Sosiologi SMAMA untuk Kelas XII. Jakarta: Erlangga. Bagja, Waluya. 2007. Sosiologi Menyelami Fenomena Sosial di Masyarakat untuk Kelas XII. Bandung: PT Setia Purna Inves. Pertemuan ke 9 Rincian kegiatan Waktu PENDAHULUAN  Guru membuka pelajaran dengan memimpin doa  Guru melakukan presensi  Apersepsi Guru bertanya “Apakah peserta didik sudah 5 Menit