Model Penduga Biomassa Pohon Jati Tectona grandis. Linn. f

Massa karbon terbesar terdapat pada batang sebesar 235,22 kg, diikuti dengan bagian akar 41,00 kg, ranting 13,62 kg cabang 4,36 kg dan daun 4,15 kg. Tabel 10 menunjukkan bahwa potensi massa karbon pada KU IV lebih tinggi dari pada kelas umur lain. Potensi massa karbon pada KU IV erat kaitannya dengan potensi biomassa pada KU IV. Massa karbon pada batang erat kaitannya dengan tingginya potensi biomassa batang dibandingkan dengan bagian pohon lainnya. Peningkatan ini secara tidak langsung menunjukkan bahwa semakin besar biomassa maka akan semakin besar pula massa karbon.

5.8 Model Penduga Biomassa Pohon Jati Tectona grandis. Linn. f

Model persamaan biomassa terdiri dari model yang dibuat atas satu peubah diameter dan dua peubah bebas diameter, tinggi bebas cabang atau tinggi total. Pada Tabel 11 dapat dilihat model persamaan batang, cabang-ranting, daun, akar dan total, nilai R 2 adj tertinggi dimiliki oleh model persamaan yang memiliki dua peubah bebas diameter, tinggi total. Tabel 11 menunjukkan bahwa seluruh persamaan atau model dapat diterima P0,05 karena peubah bebasnya memiliki pengaruh yang sangat nyata terhadap perubahan biomassa. Model persamaan yang dibentuk dapat dilihat di Tabel 11. Tabel 11 Model penduga biomassa bagian-bagian pohon Jati Tectona grandis Linn. f. Bagian pohon Model persamaan S P R 2 adj F hit F tabel 95 99 Batang B = 0,0512 D 2,67 0,151 0,00 0,95 532,31 4,19 7,63 B = 0,051D 2,65 Tbc 0,030 0,154 0,00 0,94 256,79 3,35 5,48 B = 0,0316 D 2,10 Tt 0,802 0,125 0,00 0,96 396,47 3,35 5,48 Cabang-Ranting B = 0,0676 D 1,77 0,156 0,00 0,88 219,40 4,19 7,63 B = 0,067D 1,63 Tbc 0,206 0,158 0,00 0,88 108,45 3,35 5,48 B = 0,0447D 1,29 Tt 0,669 0,140 0,00 0,90 139,79 3,35 5,48 Daun B = 0,0275 D 1,73 0,177 0,00 0,83 118,70 4,19 7,63 B = 0,024D 2,04 Tbc -0,403 0,177 0,00 0,83 59,68 3,35 5,48 B = 0,0257D 1,12 Tt 0,668 0,174 0,00 0,84 62,10 3,35 5,48 Akar B = 0,0468 D 2,19 0,279 0,00 0,78 105,92 4,19 7,63 B = 0,046D 2,25 Tbc -0,090 0,284 0,00 0,77 51,15 3,35 5,48 B = 0,0166D 0,965 Tt 1,72 0,208 0,00 0,88 107,03 3,35 5,48 Total B = 0,1383 D 2,45 0,146 0,00 0,94 481,38 4,19 7,63 B = 0,138D 2,43 Tbc 0,030 0,149 0,00 0,94 232,23 3,35 5,48 B = 0,0794 D 1,80 Tt 0,916 0,107 0,00 0,97 455,50 3,35 5,48 Tabel 12 Model penduga biomassa terbaik pohon Jati Tectona grandis Linn. f. Bagian pohon Model persamaan S P R 2 adj F hit F tabel 95 99 Batang B = 0,0316D 2,10 Tt 0,802 0,125 0,00 0,96 396,47 3,35 5,48 Cabang-Ranting B = 0,0447D 1,29 Tt 0,669 0,140 0,00 0,90 139,79 3,35 5,48 Daun B = 0,0257D 1,12 Tt 0,668 0,174 0,00 0,84 62,10 3,35 5,48 Akar B = 0,0166D 0,965 Tt 1,72 0,208 0,00 0,88 107,03 3,35 5,48 Total B = 0,0794D 1,80 Tt 0,916 0,107 0,00 0,97 455,50 3,35 5,48 Keterangan: B = Biomassa kg D = diameter setinggi dada cm Tbc = Tinggi bebas cabang m Tt = Tinggi total m S = Simpangan baku P = Taraf nyata R 2 adj = Koefisien determinasi F = Uji Pada Tabel 12 model pendugaan biomassa terbaik menggunakan dua peubah bebas yaitu diameter dan tinggi total. Salah satu syarat model terbaik yang dapat dipilih selain memiliki R 2 adj yang tinggi, FhitFtabel, P0,05 harus efektif dan efisien baik dalam hal waktu dan biaya pada saat pengambilan data. Pemilihan model penduga diameter dapat dijadikan sebagai model penduga potensi biomassa pohon Jati Tectona grandis Linn. f. untuk keperluan kepraktisan dalam penelitian. Model terpilih untuk penduga biomassa pada jati yaitu B = 0,1383 D 2,45 .

5.9 Model Penduga Massa Karbon Pohon Jati Tectona grandis. Linn. f