c. Penetapan upah tingkat atastinggi yaitu taraf upah yang diberikan untuk karyawanya yakni sebesar Rp.2.700.000 - Rp.4.000.000
dalam jangka waktu 11 tahun – selesai masa kerja. Keunggulan KSP Mekar Jaya dalam menetapkan upah adalah
2
: a. Sudah mengikuti ketetapan Pemerintah Kuningan tentang
penetapan upah minimum berupa UMR UMK, bahkan gaji karyawannya bisa diatas UMR UMK Kuningan.
b. Pengupahan di KSP setiap tahunnya mengalami kenaikan sebesar Rp.100.000 dari upah sebelumnya.
c. Sistem penggajiannya yaitu kolaborasi dengan gaji pegawai pemerintah dengan pegawai swasta.
d. Jamsostek dibayar oleh Kantor.
2. Tunjangan atau Insentif
Tunjangan atau insentif yang diberikan oleh KSP Mekar Jaya terhadap karyawannya adalah :
No .
Nama Tunjangan Besarnya
a. Tunjangan transportasi
Rp. 260.000 b.
Tunjangan kesehatan Rp. 100.000
c. Tunjangan masa kerja
Rp. 150.000 d.
Tunjangan istri Rp. 50.000
e. Tunjangan anak
Rp. 50.000 f.
Tunjangan penyesuaian pendidikan Rp. 100.000
h. Tunjangan Hari Raya THR
Rp.1.300.000
Sumber : Wawancara langsung dengan Bapak Drs.H.Udin Sarifudin, M.Pd
3. Kontrak Kerja
Sebelum penerimaan kerja pihak KSP Mekar Jaya melakukan kontrak kerja terlebih dahulu. Tata cara pihak KSP Mekar Jaya dalam
melakukan penerimaan kerja dan kontrak kerja : a. Yang bersangkutan melamar terlebih dahulu ke Kantor Pusat
KSP Mekar Jaya yang berada di Maleber.
2 Wawancara langsung dengan Bapak Drs.H.Udin Sarifudin, M.Pd selaku Manager Umum KSP Mekar Jaya dan Bapak Nana Sumarna, Se, M.Si selaku Manager Operasional , 22 Agustus
2016
61
b. Memanggil menyeleksi pelamar. c. Menetapkan sesuai kebuutuhan kantor.
d. Percobaan kerja selama paling lama 1 tahun dan paling cepat 6 bulan, apabila selama percobaan tidak memenuhi syarat maka
dikembalikan kepada orang tuanya kembali ditolak. e. Melakukan kontrak kerja dengan karyawan yang memenuhi
syarat dalam masa percobaan dalam SPK
3
.
4. Prosedur Kerja
Karyawan yang melakukan kesalahan kerja tidak mempengaruhi terhadap penerimaan upahnya dan apabila tidak mengikuti prosedur
kerja yang sudah ditetapkan . Contohnya apabila karyawan terlambat 30 menit pada jam masuk kerja dan jika karyawan pulang tidak sesuai
dengan waktu kerja yang ditetapkan ataupun melakukan kesalahan dalam bekerja seperi memakai uang nasabah oleh pihak kantor tidak
akan mempengaruhi upah yang diterima tetapi diberikan peringatan. Surat peringatan tersebut juga dibatasi sampai 3 kali. Apabila
karyawan mendapatkan surat peringatan 3 kali maka karyawan tersebut akan dikeluarkan tetapi biasanya pihak kantor KSP Mekar
Jaya sebelum mengeluarkan surat peringatan yang ketiga mereka memindahkan karyawan tersebut ke kantor KSP Mekar Jaya yang
lainnya. Begitu pula haknya jika seorang karyawan sakit dan perlu
istirahat maka untuk karyawan tetap hal ini tidak mempengaruhi besarnya upah yang didapat namun uang makan dan uang transportasi
tidak diberikan. Sedangkan untuk karyawan non tetap yang sakit maka tidak diberikan upah pada saat tidak bekerja namun setelah sehat dan
kembali bekerja lagi baru akan diberikan upah karena besar upah yang didapatnya dihitung berdasarkan daftar hadir.
Sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 93 ayat 3 Undang-
3 Wawancara langsung dengan Bapak Drs.H.Udin Sarifudin, M.Pd selaku Manager Umum KSP Mekar Jaya, 22 Agustus 2016
62
Undang Nomor 13 Tahun 2003 bahwa karyawan yang mengalami sakit panjang dalam pemberian upah sebagai berikut :
a. Untuk 4 bulan pertama itu dibayarkan 100 seratus persen dari upah.
b. Untuk 4 bulan kedua itu dibayarkan 75 tujuh puluh lima persen dari upah.
c. Untuk 4 bulan ketiga itu dibayarkan 50 lima puluh persen dari upah.
d. Untuk 4 bulan keempat itu dibayarkan 25 dua puluh lima persen dari upah sebelum dilakukan pemutusan hubungan kerja
oleh pihak kantor. Untuk karyawan yang tidak masuk kerja karena bolos dalam
pemberian upah sama saja dengan karyawan yang tidak masuk karena sakit yaitu untuk karyawan tetap tidak mempengaruhi upah yang
didapat tetapi tidak diberikan uang makan dan uang transport, namun untuk karyawan non tetap mempengaruhi upah dikarenakan
perhitungan pembayaran upah yang didapat berdasarkan daftar hadir apabila tidak masuk kerja maka upah tidak dibayar . Upah tidak
dibayar apabila pekerja tidak melakukan pekerjaan atau tidak masuk kerja hal ini sesuai dengan pasal 93 ayat 1 Undang-Undang Nomor
13 Tahun 2003
4
.
5. Penghargaan