2. Uji Reliabilitas
Menurut Sugiyono 2006 reliabilitas adalah serangkaian pengukuran atau serangkaian alat ukuryang memiliki konsistensi bila pengukuran
yang dilakukan dengan alat ukur itu dilakukan secara berulang. Dengan demikian, reabilitas menunjukkan stabilitas dan konsistensi dari suatu
skala pengukuran. Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang bilamana dicobakan secara berulang-ulang pada kelompok yang sama
akan menghasilkan data yang sama dengan asumsi tidak terdapat perubahan psikologis terhadap responden. Reliabilitas yang tinggi
menunjukkan bahwa indikator-indikator mempunyai konsistensi yang tinggi dalam mengukur variabel latennya. Pengukuran reliabilitas
dilakukan dengan uji statistik Cronbach Alpha. Dalam ilmu statistik Cronbach Alpha adalah sebuah koefisien dari konsistensi internal. Ini
biasanya digunakan untuk menguji reliabilitas. Suatu variabel dikatakan reliabel apabila memberikan nilai Cronbach Alpha 0,06 Cronbach,
1991.
Adapun kategorisasi angka skala reliabilitas menurut Cronbach 1991 yaitu:
a. Antara 0,800-1,000 = Sangat Tinggi b. Antara 0,600-0,799 = Tinggi
c. Antara 0,400-0,599 = Sedang d. Antara 0,200-0,399 = Rendah
e. Antara 0,000-0,199 = Sangat Rendah
Reliabilitas yang tinggi menunjukkan bahwa indikator-indikator mempunyai sejalansi yang tinggi dalam mengukur variabelnya. Pengukuran
reliabilitas dilakukan dengan uji statistik Cronbach Alpha α. Suatu variabel
dikatakan reliabel apabila memberikan nilai Cronbach Alpha 0,70 Imam Ghozali, 2011:48. Hasil uji reliabilitas kuesioner disajikan pada tabel di
bawah ini: Tabel 6. Hasil Uji Reliabilitas
Variabel Cronbach Alpha Keterangan
Loyalitas Karyawan 0,852
Reliabel, Sangat Tinggi LMX
0,836 Reliabel, Sangat Tinggi
Budaya Perusahaan 0,859
Reliabel, Sangat Tinggi Sumber : Data primer yang diolah 2015
Berdasarkan hasil uji reliabilitas menunjukkan bahwa semua item pernyataan dan tiga variabel yang akan diteliti adalah reliabel karena
mempunyai nilai Cronbach Alpha 0,70 Imam Ghozali, 2011.
H. Teknik Analisis Data