41
pengentasan permasalahan yang dialaminya melalui dinamika kelompok. Dinamika kelompok adalah suasana yang hidup, yang berdenyut, yang
bergerak, yang berkembang, yang ditandai dengan adanya interaksi antar sesama anggota kelompok. Pelayanan konseling kelompok merupakan
pelayanan konseling yang diselenggerakan dalam suasana kelompok. Konseling kelompok mempunyai beberapa tujuan diantaranya: 1
melatih anggota kelompok agar berani berbicara dengan orang banyak; 2 melatih anggota kelompok dapat bertenggang rasa terhadap teman
sebayanya; 3 dapat mengembangkan bakat dan minat masing-masing anggota kelompok; 4 mengentaskan permasalahan-permasalahan
kelompok.
6. Bidang Bimbingan dan Konseling di SMP
Syamsu Yusuf L. N. 2009: 51 mengungkapkan bahwa secara umum ada empat bidang bimbingan yang menjadi ranah kerja bagi kegiatan
bimbingan dan konseling di sekolah yaitu: a.
Bimbingan dan konseling belajar Bimbingan dan konseling belajar adalah pemberian bantuan guna
memfasilitasi siswa dalam mengembangkan pemahaman dan ketrampilan dalam belajar dan memecahkan masalah yang berkaitan dengan belajar.
Bimbingan ini memiliki tujuan agar siswa memiliki motivasi yang tinggi untuk belajar, mempunyai ketrampilan atau teknik belajar yang efektif,
memiliki ketrampilan untuk menetapkan tujuan dan rencana pendidikan dan lain-lain.
42
b. Bimbingan dan konseling pribadi
Bimbingan dan konseling pribadi adalah proses pemberian bantuan guna memfasilitasi siswa agar memiliki pemahaman tentang
karakteristik dirinya, kemampuan mengembangkan potensi dirinya dan memecahkan masalah-masalah yang dihadapinya. Bimbingan dan
konseling pribadi mengarahkan konseli agar mencapai pribadi yang mantap sesuai dengan karakteristik pribadinya.
c. Bimbingan dan konseling sosial
Bimbingan dan konseling sosial adalah proses pemberian bantuan guna memfasilitasi siswa agar mampu mengembangkan pemahaman dan
ketrampilan berinteraksi sosial dan memecahkan masalah-masalah sosial yang dialami. Bimbingan ini bertujuan untuk membantu siswa agar
bersikap respek terhadap orang lain, memilki kemampuan berinteraksi, memiliki kemampuan untuk menjalin kerjasama dan lain-lain.
d. Bimbingan dan konseling karir
Bimbingan dan konseling karir adalah proses pemberian bantuan guna memfasilitasi siswa dalam perencanaan, pengembangan, dan
pemecahan masalah karir. Dengan bimbingan dan konseling karir ini, siswa diharapkan mengenal dan memahami dirinya, mengenal dan
memahami dirinya, mengenal pendidikan lanjutan dan mengembangkan masa depan sesuai dengan bakat dan minat yang dimiliki.
43
7. Program Bimbingan dan Konseling di SMP