Refleksi Siklus I Pelaksanaan siklus I

4 Menyiapkan instrumen penilaian tes keterampilan bernyanyi yang telah dikonsultasikan dengan expert yaitu Dra. Heni Kusumawati, M.Pd. yang merupakan akademisi dan praktisi di bidang musik. 5 Mendiskusikan alternatif tindakan yang akan dilakukan bersama pelatih. Kegiatan latihan ini akan dibantu oleh saudari Anindita dan juga teman sejawat sebagai kolabolator. Kolaborator bertugas mengamati proses latihan, memberi masukan dan selanjutnya menganalisis hasil praktik.

b. Pelaksanaan Tindakan Siklus II

Pelaksanaan tindakan pada tahap ini adalah melaksanaan rencana yang telah disusun seperti pada tahap sebelumnya. Pelaksanaan pembelajaran siklus II dilakukan 4 kali pertemuan. Kolaborator mengobservasi jalannya pembelajaran untuk mengetahui aktivitas anggota paduan suara, kekurangan dan kelebihan yang ada selama kegiatan pembelajaran. Kegiatan pada siklus ini berlangsung selama 60 menit dalam setiap pertemuan melalui pembelajaran dengan menggunakan metode simulasi. 1 Pertemuan pertama Pertemuan pertama pada siklus II dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2014, pukul 12.00 – 13.00 WIB. Berikut ini merupakan uraian kegiatan pada pertemuan pertama: - Peneliti bersama kolaborator masuk ke dalam ruang latihan untuk memulai kegiatan bersama-sama dengan anggota paduan suara. Dalam hal ini, peneliti bertindak sebagai pelatih. Setelah semua anggota siap mengikuti pembelajaran, pelatih mengucapkan salam dan berdoa, kemudian menjelaskan tujuan serta harapan yang akan dicapai setelah mengikuti kegiatan latihan ini yaitu dapat menguasai intonasi dan phrasering lagu “Tunggare” dan juga “Oh Ya”. Sebelum masuk ke dalam materi, pelatih menjanjikan akan memberikan hadiah di akhir pertemuan nanti agar peserta lebih semangat lagi dalam mengikuti latihan. - Selanjutnya pelatih mengajak anggota paduan suara untuk melakukan vokalisi. Vokalisi dilakukan untuk mempersiapkan diri siswa sebelum masuk materi lagu agar dapat bernyanyi dengan teknik yang sama. Setelah vokalisi dilakukan, pelatih membagikan partitur lagu “Tunggare” dan juga “Oh Ya”, yang digunakan untuk menerapkan hasil pembelajaran. - Dalam kesempatan kali ini, pelatih memberi contoh menyanyikan lagu “Tunggare” dan juga “Oh Ya” dengan intonasi dan phrasering yang tepat. Selanjutnya pelatih mengevaluasi dengan mengajak paduan suara menyanyikan ulang sebagian lagu yang telah dilatih dan sebelum meninggalkan ruangan latihan, pelatih membagikan konsumsi sebagai hadiah seperti yang telah dijanjikan, kemudian mengucapkan salam.