Perencanaan Siklus II Pelaksanaan Siklus II

2 Pertemuan kedua Pertemuan kedua siklus I dilaksanakan pada tanggal 10 Desember 2014 pukul 13.00 – 14.00 WIB. Berikut ini merupakan uraian kegiatan pada pertemuan kedua: - Peneliti bersama kolaborator masuk ke dalam ruang latihan untuk memulai kegiatan bersama-sama dengan anggota paduan suara. Setelah semua anggota siap mengikuti pembelajaran, pelatih mengucapkan salam dan berdoa, kemudian menjelaskan tujuan serta harapan yang akan dicapai setelah mengikuti kegiatan latihan ini yaitu dapat menyanyikan lagu “Tunggare” dan juga “Oh Ya” dengan ekspresi dan dinamika yang tepat. - Masih sama dengan pertemuan sebelumnya, pelatih mengajak anggota paduan suara untuk melakukan vokalisi. Vokalisi dilakukan untuk mempersiapkan diri siswa sebelum masuk materi lagu agar dapat bernyanyi dengan teknik yang sama. Setelah itu, pelatih mengajak paduan suara mengingat-ingat kembali lagu yang sudah dipelajari pada pertemuan sebelumnya. - Setelah mencoba dinyanyikan beberapa kali, pelatih memberi contoh ekspresi dan dinamika lagu “Tunggare” dan juga “Oh Ya” yang tepat agar paduan suara dapat menyanyikan lagu ini sesuai dengan ekspresi dan dinamika yang dijelaskan. - Sebelum berakhir, pelatih meminta untuk tetap mempertahankan hasil pelajaran yang sudah didapatkan, dan sebelum meninggalkan ruangan latihan, pelatih mengucap salam. 3 Pertemuan ketiga Pertemuan ketiga siklus II dilaksanakan pada tanggal 11 Desember 2014 pukul 12.00 – 13.00 WIB. Berikut ini merupakan uraian kegiatan pada pertemuan ketiga: - Peneliti bersama kolaborator masuk ke dalam ruang latihan untuk memulai kegiatan bersama-sama dengan anggota paduan suara. Setelah semua anggota siap mengikuti pembelajaran, pelatih mengucapkan salam dan berdoa, kemudian menjelaskan tujuan serta harapan yang akan dicapai setelah mengikuti kegiatan latihan ini dapat menerapkan metode simulasi. - Masih sama dengan pertemuan sebelumnya, pelatih mengajak anggota paduan suara untuk melakukan vokalisi. Vokalisi dilakukan untuk mempersiapkan diri siswa sebelum masuk materi lagu agar dapat bernyanyi dengan teknik yang sama. Setelah itu, pelatih mengajak paduan suara mengingat-ingat kembali lagu yang sudah dipelajari pada pertemuan sebelumnya. - Setelah mencoba dinyanyikan beberapa kali, pelatih membuat simulasi dan anggota paduan suara diajak untuk bermain peran. Pelatih memberikan arahan simulasi, untuk memulai metode ini peserta diminta untuk menutup mata dan mendengarkan aba-aba dari pelatih terlebih dahulu. Metode simulasi tidak akan dilakukan sampai keadaan menjadi tenang dan dalam keadaan tenang ini paduan suara diberikan kata-kata yang positif untuk memotivasi diri sehingga siap bernyanyi dengan lebih baik lagi.