96
Zona bisnis adalah pusat kegiatan. Di zona ini terdapat pusat kehidupan sosial, ekonomi, budaya, dan politik
dalam suatu kota sehingga terdapat bangunan utama tempat berlangsungnya berbagai kegiatan, seperti toko,
hotel, restoran, gedung kesenian, kantor pemerintahan, pusat bisnis, maskapai penerbangan, dan bank.
2 Zona Transisi
Adalah zona peralihan yang ditempati oleh golongan lapisan bawah atau yang berpenghasilan rendah.
Kebanyakan didiami oleh para pekerja, buruh kasar, pedagang kecil yang pada umumnya mereka terlibat dalam
pusat perdagangan dan bisnis di jantung kota. Rumah mereka kecil, padat, kumuh, dan keberadaannya
terancam. Zona ini merupakan tempat imigran dari desa atau tempat lain. Sedikit demi sedikit mereka tergusur,
rumah mereka dibongkar untuk dijadikan toko dan kantor. Di antara pemukiman kumuh tersebut terdapat kegiatan
industri dan perbankan sebagai perluasan dari zona bisnis.
3 Zona Para Pekerja
Merupakan zona yang paling banyak ditempati pekerja dengan tingkat ekonomi sedang. Zona ini pemukimannya
lebih baik dari zona transisi karena belum ada pengaruh dari fungsi industri. Tidak adanya pengaruh disebabkan
zona ini masih dihalangi oleh zona transisi. Zona ini merupakan tempat kediaman kaum buruh dan pegawai-
pegawai rendahan, yang secara ekonomis mereka lebih mampu daripada penduduk yang tinggal di zona transisi.
b. Sistem Tata Ruang Kota
Ernst W. Burgess menggambarkan tata ruang kota ke dalam zona- zona lingkaran, seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.
1 Zona Bisnis
1. Daerah pusat perdagangan central business
dictrict 2.
Daerah transisi 3.
daerah pemukiman pekerja 4.
daerah pemukiman kelas menengah 5.
Daerah pemukiman pengluju daerah si kaya, yang siang hari kosong karena kerja ditempati
pada daerah pusat perdagangan
Gambar 3.11 Zona-zona Kota Sumber: Geografi 2, 1997
Di unduh dari : Bukupaket.com
97
4 Zona Kelas Menengah
Zona kelas menengah adalah zona yang dihuni oleh penduduk yang berstatus menengah. Kondisi ekonomi
stabil, kondisi pemukiman lebih baik sehingga lingkungan pemukiman teratur, fasilitas pemukiman terencana
dengan baik sehingga kenyamanan dapat dirasakan. Zona ini merupakan kediaman orang-orang mampu. Di
sinilah adanya rumah-rumah mewah dan vila-vila.
5 Zona Para Penglaju
Zona para penglaju adalah daerah campuran antara daerah perkotaan dengan daerah pedesaan, atau daerah
pedesaan yang banyak berubah menjadi perkotaan. Lokasinya strategis pada dataran tinggi dengan keindahan
lingkungan dan udara yang sejuk. Zona ini merupakan tempat orang-orang yang pulang pergi ke tempat
pekerjaannya masing-masing, baik yang menggunakan mobil pribadi, bis, atau pun kereta api. Pada siang hari
hampir tidak berpenghuni karena penduduk bekerja.
TUGAS
Lihatlah peta Bandung berikut. Kemudian tentukan zona-zona di wilayah Bandung.
Gambar 3.12 Peta Bandung Sumber: macalester.edu
Kepatihan
Dalem Kaum Pendopo
Lengkong Kecil Dalem Kaum
L e
n g
ko n
g Be
sa r
Asia Afrika Asia Afrika
T a
mb lo
n g
Su n
d a
Su n
d a
T a
mb lo
n g
Naripan TELECOM
CENTRE GEDUNG
MERDEKA CENTRAL
POST OFFICE
Bra g
a
Bra g
a MILITARY
MUSEUM
Lemb ong
Ve tera
n Naripan
A BC G
. Su
n ia
ra ja
Ba n
ce u
y CATHOLIC
CATEDRAL Jawa
Police Taman
lalu-lintas Santa
Angela School
Su mb
a w
a Ace
h Aceh
Su ma
tra Bethel
Church
Di unduh dari : Bukupaket.com
98 c. Sistem Pengangkutan dan
Perhubungan Kota Sistem pengangkutan dan
perhubungan boleh dikatakan sebagai urat nadinya kota. Bila salah satunya
macet atau tersendat, akan lumpuhlah kehidupan kota. Seperti yang sering kita
saksikan selama ini, terutama di kota- kota besar seperti Jakarta, kemacetan
merupakan masalah klasik yang sering terjadi setiap hari.
Kemacetan merupakan problema terbesar transportasi di Jakarta, yang seolah-olah tak pernah bisa diatasi. Bahkan kian
hari, titik-titik kemacetan terus bertambah di ibukota ini. Semua itu terjadi akibat tidak sebandingnya penambahan jumlah
kendaraan dengan panjang jalan. Setiap tahun, jalan di Jakarta hanya bertambah sebanyak 4, sedangkan jumlah kendaraan
bertambah 14.
2. Sejarah Pertumbuhan Beberapa Kota di Indonesia