PERKEMBANGAN PAKAIAN TEMPUR DAN “YOROI” MILIK TOYOTOMI HIDEYOSHI ANALISIS MAKNA SIMBOL-SIMBOL YANG TERDAPAT PADA YOROI MILIK TOYOTOMI HIDEYOSHI KESIMPULAN DAN SARAN 38

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI ABSTRAK BAB I PENDAHULUAN 1 1.1 Latar Belakang Masalah 1

1.2 Perumusan Masalah

3 1.3 Ruang Lingkup Pembahasan 4

1.4 Tinjauan Pustaka dan Kerangka Teori

5 1.5 Tujuan dan Manfaat Penelitian 9

1.6 Metode Penelitian

9

BAB II PERKEMBANGAN PAKAIAN TEMPUR DAN “YOROI” MILIK TOYOTOMI HIDEYOSHI

11 2.1 Perkembangan Pakaian Tempur Jepang dari Akhir Periode Yayoi Hingga Edo 11 2.1.1 Akhir Periode Yayoi 12 2.1.2 Periode Kofun 13 2.1.2.1 Tanko 13 2.1.2.2 Keiko 14 2.1.3 Periode Nara 15 2.1.3.1 Menkachu 15 2.1.4 Periode Heian 15 Universitas sumatera utara 2.1.4.1 O-Yoroi 15 2.1.4.2 Haraate 19 2.1.4.3 Doumaru 19 2.1.5 Periode Nanbokucho 20 2.1.5.1 Haramaki 21 2.1.6 Periode Sengoku 23 2.1.6.1 Tousei gusoku 23 2.1.7 Periode Edo 24 2.1.8 Yoroi Pasukan Pejalan Kaki Ashigaru 25

2.2 Yoroi Milik Toyotomi Hideyoshi 26

2.3 Simbol-simbol yang Terdapat pada Yoroi Milik Toyotomi Hideyoshi

29 2.3.1 Go shici kiri 29 2.3.2 Oda mokkou 29 2.3.3 Omodaka 29 2.3.4 Hi no maru 29 2.3.5 Kuro tetsuji hossu nari ushiro date kabuto 29 2.3.6 Kuro kuma ue shii nari kabuto 30 Universitas sumatera utara 2.3.7 Barin kabuto 30 2.3.8 Ogon taiko 30

BAB III ANALISIS MAKNA SIMBOL-SIMBOL YANG TERDAPAT PADA YOROI MILIK TOYOTOMI HIDEYOSHI

31 3.1 Go shici kiri 31 3.2 Oda mokkou 32 3.3 Omodaka 33 3.4 Hi no maru 34 3.5 Barin kabuto 35 3.6 Kuro tetsuji hossu nari ushiro date kabuto 36 3.7 Kuro kuma ue shii nari kabuto 36 3.8 Ogon taiko 37

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 38

4.1 Kesimpulan 38 4.2 Saran 40 DAFTAR PUSTAKA 41 LAMPIRAN GAMBAR 43 Universitas sumatera utara ABSTRAK Salah satu wujud kebudayaan ialah objek material atau benda-benda. Di setiap Negara di dunia memiliki benda-benda khas yang melambangkan kebudayaannya masing-masing. Seperti menara Eiffel di Perancis, alat musik angklung di Indonesia dan sebagainya. Jepang juga mempunyai berbagai macam benda-benda khas yang salah satunya ialah Yoroi. Yoroi ialah alat yang digunakan pada tubuh untuk melindungi tubuh dari serangan panah, pedang, tombak, senjata api dll. Menurut sejarah, Yoroi muncul sejak zaman Yayoi. Seiring dengan dimulainya kegiatan pertanian terjadilah pertempuran-pertempuran untuk memperebutkan lahan. Dan yoroi sebagai alat untuk melindungi tubuh saat bertempur pun muncul. Sejak saat itu pertempuran tidak juga berakhir. Di zaman selanjutnya, zaman Kofun muncul Tanko, Keiko, dan Menkatchu. Di abad pertengahan saat keluarga samurai berkuasa, muncul O-Yoroi, Domaru, Domaru yoroi, Haramaki, dan Haraate. Kemudian sampai pada abad modern muncul Tousei gusoku. Pada masa-masa itulah Yoroi mengalami perkembangan. Sejak zaman Meiji, Yoroi sudah tidak digunakan lagi karena Jepang telah mengadopsi peralatan-peralatan ala Barat. Pakaian tempur Jepang pada awalnya dipengaruhi oleh pakaian tempur China, akan tetapi dengan segera mendapatkan karakternya sendiri dengan sambungan kepingan yang terbuat dari besi dan kulit, yang kemudian dilapisi vernis dan diikat bersama-sama dengan benang yang berwarna-warni. Universitas sumatera utara Hal yang menarik dari Yoroi selain bentuknya yang unik ialah adanya simbol-simbol yang dikenakan pada Yoroi milik Jendral-jendral. Simbol-simbol tersebut digunakan untuk menunjukkan identitas diri mereka, dan juga untuk menunjukkan kepercayaan religius dan cita rasa seni mereka. Salah satu Jendral perang yang paling terkenal di Jepang ialah Toyotomi Hideyoshi. Toyotomi Hideyoshi 1537-1598 ialah Samurai yang hidup pada periode Azuchi-momoyama, periode dimana Jepang tercabik-cabik oleh perang saudara seseantero negeri, disebut juga dengan periode Sengoku. Toyotomi hideyoshi hampir di sepanjang karirnya mengabdi pada bangsawan bernama Lord Nobunaga. Dari seorang petani yang dipanggil “monyet” ia mendaki hingga menjangkau puncak kejayaan sebagai penguasa mutlak Jepang. Tugas demi tugas dijalaninya dengan penuh dedikasi, hingga sulit dipercaya, di kemudian hari menjadi seorang penguasa negeri. Simbol-simbol yang terdapat pada Yoroi milik Toyotomi Hideyoshi ialah: Go sichi kiri, Oda Mokkou, Omodaka, Hi no maru, Barin kabuto, Kuro tetsuji hossu nari ushiro date kabuto, Kuro kuma ue shii nari kabuto, dan Ogon taiko. Go sichi kiri ialah lambang keluarga Toyotomi. Oda mokkou ialah lambang keluarga Oda. Omodaka ialah lambang bunga militer di Jepang. Hi no maru ialah salah satu lambang Negara Jepang. Barin kabuto, Kuro tetsuji hossu nari ushiro date kabuto dan Kuro kuma ue shii nari kabuto ialah kabuto yang digunakan oleh toyotomi Hideyoshi. Ougon taiko ialah warna emas yang disukai oleh Toyotomi hideyoshi sejak dirinya digelari Taiko. Universitas sumatera utara Seluruh simbol-simbol tersebut memiliki maknanya masing-masing yang melambangkan sosok Toyotomi hideyoshi. Dengan mempelajari makna dari simbol-simbol tersebut kita akan mendapatkan pengetahuan tentang sosok seorang penguasa mutlak Jepang di abad pertengahan. Dan dengan demikian kita akan mendapatkan tambahan pengetahuan tentang kebudayaan orang Jepang. Universitas sumatera utara

BAB I PENDAHULUAN